Sayurandi
Pusat Penelitian Karet

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

HUBUNGAN KARAKTER KOMPONEN HASIL dan DAYA HASIL LATEKS DARI BEBERAPA GENOTIPE KARET HARAPAN PP/07/04 Sayurandi
Jurnal Penelitian Agrosamudra Vol 8 No 2 (2021): Jurnal Penelitian Agrosamudra
Publisher : Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (343.33 KB) | DOI: 10.33059/jupas.v8i2.4403

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan karakter komponen hasil dan daya hasil lateks beberapa genotipe karet harapan PP/07/04. Sebanyak lima genotipe ditanam pada pengujian Plot Promosi di Kebun Percobaan Sungei Putih pada tahun 2004. Karakter yang diamati pada penelitian ini meliputi karakter pertumbuhan, anatomi kulit, fisiologi lateks, dan daya hasil lateks. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa karakter diameter pembuluh lateks, kecepatan aliran lateks, kadar karet kering, dan indeks hasil memiliki korelasi sangat nyata dan berpengaruh positif terhadap daya hasil lateks. Genotipe HP 92/309 dan HP 92/542 memiliki rerata hasil lateks paling tinggi yaitu masing-masing sebesar 46,82 g dan 46,42 g. Kedua genotipe tersebut potensial dikembangkan sebagai kandidat klon karet dengan karakter hasil lateks tergolong tinggi. Kata kunci: Hevea brasiliensis, genotipe, korelasi, karakter komponen hasil, hasil lateks.
UJI KETAHANAN GENETIK KLON KARET SERI IRR TERHADAP PENYAKIT GUGUR DAUN Pestalotiopsis DI LABORATORIUM Sayurandi; Cici Indriani Dalimunthe; Eka Bobby Febrianto; Guido Anselmus Sianturi
Jurnal Penelitian Agrosamudra Vol 9 No 1 (2022): Jurnal Penelitian Agrosamudra
Publisher : Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (398.222 KB) | DOI: 10.33059/jupas.v9i1.4683

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ketahanan genetik klon karet seri IRR terhadap penyakit gugur daun Pestalotiopsis di Laboratorium. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Proteksi Tanaman Balai Penelitian Sungei Putih Kabupaten Deli Serdang. Klon yang diuji dalam penelitian ini sebanyak tujuh klon karet seri IRR yaitu klon IRR 5, IRR 104, IRR 111, IRR 112, IRR 118, IRR 119, IRR 220 dan klon pembanding PB 260. Rancangan penelitian yang digunakan adalah rancangan acak lengkap (RAL) non faktorial dengan tiga ulangan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa klon IRR 220 tergolong moderat rentan terhadap penyakit gugur daun Petalotiopsis, sedangkan klon IRR 5, IRR 104, IRR 111, IRR 112, IRR 118, IRR 119, IRR 220 dan PB 260 tergolong rentan terhadap penyakit gugur daun Pestalotiopis. Nilai heritabilitas pada pengamatan hari kedelapan setelah inokulasi tergolong tinggi (h2 = 0,65). Hal ini menunjukkan bahwa kerentanan klon karet tersebut lebih dipengaruhi oleh faktor genetik tanaman dibandingkan dengan faktor lingkungan.