Shyafa Diba Azizi
Mahasiswa Program Studi Keperawatan Fakultas Keperawatan Universitas Syiah Kuala Banda Aceh

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

GAMBARAN PENGELOLAAN LIMBAH TERDAPAT TERJADINYA PENYAKIT INFEKSI MENULAR PADA BALITA STUNTING Shyafa Diba Azizi; Nevi Hasrati Nizami; Nova Fajri
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan Vol 7, No 2 (2023)
Publisher : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sanitasi lingkungan merupakan salah satu penyebab dari kekurangan gizi (stunting) yang meliputi keadaan yang tidak sehat, seperti akses air bersih, pengelolaan jamban, pengelolaan limbah dan pengelolaan sampah yang dapat memicu berbagai jenis penyakit seperti diare, hepatitis B serta penyakit lainnya. Pengelolaan air limbah yang berupa tinja, urine, sisa buangan kamar mandi dan sisa buangan dari dapur yang baik dan perlu dilakukan pengawasan lebih ketat, dikarenakan mayoritas responden membuang air limbah pada tempat yang tidak tepat, seperti saluran pembuangan yang terbuka dan pekarangan rumah dapat menjadi tempat perkembangbiakan lalat,tikus dan lain-lainnya. Selain itu riwayat penyakit infeksi seperti diare dan Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA)  juga dapat menghambat pertumbuhan balita  jika tidak ditangani dengan cepat. Prevalensi balita stunting di Aceh pada Tahun 2018 berada pada peringkat ketiga tertinggi yaitu 37,3%. Kondisi sanitasi lingkungan yang baik dapat mencegah terjadinya penyakit infeksi menular yang dapat menyebabkan stunting.  Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui  gambaran pengelolaan limbah terhadap terjadinya penyakit infeksi menular pada balita stunting di Puskesmas Muara Satu Kota Lhokseumawe. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan cross-sectional. Populasi penelitian adalah 259 balita. Teknik pengambilan sampel dengan convecience sampling dengan jumlah sampel 173 responden. Alat pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu kuesioner yang telah dilakukan uji validitas dengan nilai 0,361 serta reliabilitas dengan nilai Cronbach Alpha 0,955. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengelolaan limbah dalam kategori kurang (64,5%). Diharapkan pihak puskesmas melakukan sosialisasi terkait sanitasi lingkungan terkhusus pemantauan pengelolaan limbah masyarakat yang dapat berdampak terhadap terjadinya penyakit infeksi menular sehingga mengakibatkan stunting di Wilayah Kerja Puskesmas Muara Satu Kota Lhokseumawe.