Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN CREATIVE PROBLEM SOLVING (CPS) Halizah, Nur; Sari, Dwi Ivayana
APOTEMA : Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 2 No 2 (2016): Apotema: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika
Publisher : Penerbit STKIP PGRI Bangkalan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan gurumengelola pembelajaran, aktivitas siswa, respon siswa, Subjekpenelitian ini hanya 1 kelas saja yaitu kelas VIII MTs Nurul Huda.Jenispenelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif, data yang dipakaiberupa angka angka dan dianalisis secara statistik deskriptif.Teknikpengumpulan data dalam penelitian ini adalah metode observasi, angketdan tes.Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa modelpembelajaran creative problem solving (cps) pada materi lingkaran dikelas VIII MTs Nurul Huda dikatakan efektif. Hal ini dikarenakankemampuan guru mengelola pembelajaran dikatakan efektif karenarata-rata skor hasil pengamatan setiap aspek RPP berada dalamkategori baik dan sangat baik. aktivitas siswa dalam pembelajarandikatakan efektif karena rata-rata dari setiap aspek berada pada bataswaktu toleransi, respon siswa terhadap pembelajaran creative problemsolving dikatakan positif karena dari Sembilan item pernyataan yangtermasuk pada kriteria positif diperoleh presentase lebih dari 80%.Ketuntasan belajar siswa secara klasikal tercapai karena persentasebanyak siswa yang tuntas belajar lebih dari 80%.
Pengaruh Media Pembelajaran Berbasis Prezi Terhadap Minat Belajar Siswa Kelas XI IPS Pada Mata Pelajaran Geografi Di SMA Negeri 15 Samarinda Halizah, Nur; Partha, Made Ngurah; Sandy, Aisyah Trees
geoedusains: Jurnal Pendidikan Geografi Vol. 3 No. 2 (2022)
Publisher : Pendidikan Geografi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/geoedusains.v3i2.1506

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh media pembelajaran berbasis prezi terhadap minat belajar peserta didik di SMA Negeri 15 Samarinda. Jenis penelitian yang digunakan merupakan penelitian kuantitaif serta jumlah populasi dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas XI IPS SMA Negeri 15 Samarinda yang berjumlah 71 peserta didik. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi, kuesioner dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan alat SPSS versi. 20.0 dengan menggunakan teknik product moment dan teknik regresi linier sederhana dengan langkah uji normalitas, uji linieritas dan uji hipotesis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh antara media pembelajaran berbasis prezi terhadap minat belajar peserta didik, dan dilakukan tahap pengujian mendapatkan hasil dengan tingkat pengaruh sebesar 72,2% dengan tingkat hubungan yaitu (kuat) dimana telah didapatkan respon dari peserta didik mayoritas peserta didik lebih bersemangat dan lebih tertarik jika proses pembelajaran dilakukan menggunakan media pembelajaran berbasisi prezi, serta 27,8% dari minat belajar peserta didik dipengaruhi oleh faktor internal seperti tidak memperhatikan pendidik saat menjelaskan materi karena mengantuk.
Pembangunan Ekosistem Laut Berkelanjutan Melalui Keterlibatan Warga Dalam Pengelolaan Hutan Mangrove di Desa Tanjung Rejo Rachman, Fazli; Yunita, Sri; Manik, Maria Margaretha; Girsang, Okbertus Bilanta; Safitri, Eni; Sabri, Tengku Muhammad; Halizah, Nur; Yasmin, Putri; Juliandi, Juliandi
Jurnal Kewarganegaraan Vol 20, No 1 (2023): Maret 2023
Publisher : Department of Pancasila and Civic Education, Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jk.v20i1.43782

Abstract

AbstractMarine ecosystem development is a national agenda for implementing sustainable development goals. Utilization of mangrove forest areas into tourist areas. The use of mangrove forests as tourism in Tanjung Rejo Village reflects the development of sustainable marine ecosystems. This qualitative descriptive research aims to involve residents in managing mangrove forests in Tanjung Rejo Village. Research collection techniques used are observation, interviews, and documentation. Data were analyzed using interactive qualitative data analysis techniques to then draw conclusions deductively. Since 2022 Tanjung Rejo Village has become a Mangrove Tourism Village. The potential of mangroves is utilized to become various mangrove tour packages. The potential of mangroves is utilized to become various mangrove tour packages. Mangrove tourism is able to support mangrove ecosystems by involving village communities through creative economic groups of residents who are regularly fostered by multi-stakeholder partners. Awareness of maintaining the quality of marine ecosystems through mangroves, along with increasing the added value of mangroves economically and socially for village communities. Achieving a balance of environmental, economic and social development is the main emphasis point in achieving sustainable mangrove ecosystem development. Mangrove forest management shows the participatory culture of the residents.------------AbstrakPembangunan ekosistem laut menjadi agenda nasional implementasi tujuan pembangunan berkelanjutan. Pemanfaatan hutan mangrove menjadi wisata di Desa Tanjung Rejo mencerminkan pembangunan ekosistem laut berkelanjutan. Penelitian deskriptif kualitatif ini bertujuan untuk pelibatan warga dalam pengelolaan hutan mangrove di Desa Tanjung Rejo. Teknik pengumpulan penelitian yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data dianalisis menggunakan teknik analisis data kualitatif interaktif untuk kemudian dilakukan penarikan simpulan secara deduktif. Sejak 2022 Desa Tanjung Rejo menjadi Desa Wisata Mangrove. Potensi mangrove dimanfaatkan menjadi berbagai paket wisata mangrove. Wisata Mangrove mampu ekosistem mangrove dengan pelibatan masyarakat desa melalui kelompok-kelompok ekonomi kreatif warga yang secara berkala dibina oleh mitra multipihak. Kesadaran menjaga kualitas ekosistem laut melalui mangrove, seiring dengan peningkatan nilai tambah mangrove secara ekonomi dan sosial bagi masyarakat desa. Pencapaian kesimbangan pembangunan lingkungan, ekonomi dan sosial menjadi titik tekan utama pencapaian pembangunan ekosistem mangrove yang berkelanjutan. Pengelolaan hutan mangrove menunjukan budaya partisipatif warga.