This Author published in this journals
All Journal JURNAL BIOSAINSTEK
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisis Intervensi Sensitif dan Tingkat Pengetahuan Terhadap Kejadian Stunting Pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Soasio Kota Tidore Kepulauan Tahun 2022 Erna Rustam; Agustin Rahayu; Diah Merdekawati Surasno; Norma B. Toduho
JURNAL BIOSAINSTEK Vol 5 No 2 (2023): Jurnal BIOSAINSTEK
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALUKU UTARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52046/biosainstek.v5i2.1648

Abstract

Stunting menurut WHO adalah gangguan tumbuh kembang yang di alami anak akibat gizi buruk, infeksi berulang dan stimulasi psikososial yang tidak memadai.anak-anak di defenisikan terhambat gizinya jika tinggi badan mereka terhadap usia lebih dari dua standar devisiasi. Berdasarkan data UNICEF tahun 2018 menunjukan pravelensi stunting di dunia sebesar 21,9%. Hasil data riset kesehatan dasar menunjukan prevalensi stunting di Indonesia pada tahun 2007 sebesar 36,8% mengalami kenaikan pada tahun 2013 menjadi sebesar 37,2% dan pada tahun 2018 mengalami penurunan menjadi 30,8%,prevalensi kejadian stunting tahun 2018 sebesar 32,3%. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan kepemilikan jaminan kesehatan, kepemilikan jamban, kualitas air minum, dan pengetahuan ibu terhadap intervensi senstitiv kejadian stunting. Metode penelitian ini menggunakan observasional analitik dengan pendekatan case control. populasi dalam penelitian ini adalah seluruh balita yang stunting di Puskesmas Soasio Kota Tidore Kepulauan. Jumlah sampel 70 balita dengan 35 kasus dan 35 kontrol. Hasil penelitian menunjukan bahwa ada hubungan kepemilikan jaminan kesehatan dengan kejadian stunting dengan nilai p =0,000 < α (0,01) sedangkan yang tidak berhubungan adalah kepemilikan jamban dengan nilai p=0,429>α (0,01), tidak ada hubungan kualitas air minum dengan nilai p =0,493>α (0,01) dan tidak ada hubungan pengetahuan ibu dengan nilai =0,326. Oleh sebab itu, perlunya kesadaran masyarakat terkait pentingnya memiliki kartu Jaminana Kesehatan, bagi masyarakat yang kurang mampu. Dan perlunya kesadaran pola hidup sehat yang meliputi, kesehatan lingkungan, penyediaan air minum dan sanitasi, Pentingnya pengetahuan dan, ikut berpartisipasi dalam program-program yang dilakukan pemerintah seperti kelas ibu hamil, kelas ibu balita, dalam upaya penurunan stunting.