Soffil Widadah, Soffil
Unknown Affiliation

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

The Critical Thinking Process Of Students Teacher In Mathematic Development widadah, soffil; Nuriyatin, Siti
APOTEMA : Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 4 No 2 (2018): APOTEMA: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika
Publisher : Penerbit STKIP PGRI Bangkalan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Proses pembuktian matematika membutuhkan ketrampilan sesuai dengan indikator berpikir kritis. Keterampilan berpikir kritis efektif membantu dalam memahami konsep matematika Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa proses berpikir kritis mahasisiwa calon guru pendidikan matetika STKIP PGRI Sidoarjo dalam pembuktian matematika. Analisa proses berpikir kritis dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian adalah empat mahasiswa,terdiri dari dua mahasiswa laki-laki dan dua mahasiswa perempuan yang mempunyai kemampuan pembuktian matematika tinggi. Subjek penelitian mengerjakan soal pembuktian matematika dilanjutkan dengan wawancara. Tes dan wawancara dilakukan untuk menganalisa proses berpikir kritis mahasiswa calon guru dalam pembuktian matematika. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semua subjek penelitian belum memenuhi keseluruhan indikator proses berpikir kritis, yaitu menilai dihasilkannya sebuah simpulan dengan semestinya, menilai sebuah pernyataan yang spesifik, dan menilai sebuah prinsip matematika pada sebuah pernyataan.
PROFIL BERPIKIR GEOMETRIS PADA MATERI BANGUN DATAR DITINJAU DARI TEORI VAN HIELE Falupi, Detrik Venda; Widadah, Soffil
JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA Vol 4, No 1 (2016): Jurnal Pendidikan matematika stkip pgri sidoarjo
Publisher : STKIP PGRI SIDOARJO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam memahami materi bangun datar khususnya segitiga dan segiempat, peserta didik perlu mengelola pikirannya dengan cara memehami level perkembangan berpikir geometris yang dimilikinya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tercapainya level berpikir geometris peserta didik, yang diawalai dengan level 0 (visualisasi) yaitu mengenal nama dari bangun datar, level 1 (analisis) yaitu mampu menyebutkan sifat-sifat dari bangun datar, level 2 (abstraksi) yaitu mampu menyatakan hubungan suatu bangun dari komponennya, dan level 3 (deduksi) yaitu mampu membuat simpulan deduktif dari suatu pernyataan, hal ini sesuai dengan teori Van Hiele. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Analisis data dalam penelitian ini meliputi: mereduksi, menyajikan dan menarik kesimpulan level berpikir geometris Van Hiele. Dari hasil tes geomtri Van Hiele menunjukkan 12 peserta didik berada pada level 0 (visualisasi) atau 37,5%, 18 peserta didik pada level 1 (analisis) atau 56,25%, dan masing-masing satu peserta didik pada level 2 (abstraksi) dan level 3 (deduksi) atau 3,125%
PROSES BERPIKIR KRITIS MAHASISWA CALON GURU DALAM PEMBUKTIAN MATEMATIKA Widadah, Soffil
APOTEMA : Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 4 No 2 (2018): APOTEMA: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika
Publisher : Penerbit STKIP PGRI Bangkalan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (465.972 KB)

Abstract

Proses pembuktian matematika membutuhkan ketrampilan sesuai dengan indikator berpikir kritis. Keterampilan berpikir kritis efektif membantu dalam memahami konsep matematika Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa proses berpikir kritis mahasisiwa calon guru pendidikan matetika STKIP PGRI Sidoarjo dalam pembuktian matematika. Analisa proses berpikir kritis dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian adalah empat mahasiswa,terdiri dari dua mahasiswa laki-laki dan dua mahasiswa perempuan yang mempunyai kemampuan pembuktian matematika tinggi. Subjek penelitian mengerjakan soal pembuktian matematika dilanjutkan dengan wawancara. Tes dan wawancara dilakukan untuk menganalisa proses berpikir kritis mahasiswa calon guru dalam pembuktian matematika. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semua subjek penelitian belum memenuhi keseluruhan indikator proses berpikir kritis, yaitu menilai dihasilkannya sebuah simpulan dengan semestinya, menilai sebuah pernyataan yang spesifik, dan menilai sebuah prinsip matematika pada sebuah pernyataan
OPTIMALISASAI GALENGAN TAMBAK SEBAGAI LAHAN KAMPUNG KAMBING DIGITAL DALAM MENGHADAPI REVOLUSI INDUSTRI 4.0 Dhany Fachrudin, Achmad; Widadah, Soffil; ., Abadi
Prosiding Conference on Research and Community Services Vol 1, No 1 (2019): Prosiding Conference on Research and Community Services)
Publisher : STKIP PGRI Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

“Kampung Oro-Oro” atau kampung kambing, yang secara geografis terletak di Desa Damarsi, merupakan lahan peternakan yang menjadi salah satu penyokong ekonomi warga yang unik karena berada di tengah area tambak dan menyerupai sebuah perkampungan yang hanya dihuni oleh kambing. Melalui Program Kemitraan Masyarakat (PKM) kemenristekdikti, beberapa program dirancang untuk mengatasi masalah dan meningkatkan potensi ekonomi di kampung kambing yang masih belum optimal. Diantara masalah yang dihadapi oleh para peternak adalah pemasaran yang sebagian besar hanya mengandalkan para tengkulak yang akan menjual kembali kambingnya atau belum memanfaatkan pemasaran digital, kotoran kambing yang masih belum dimanfaatkan. kondisi perkampungan yang memiliki potensi alam yang indah dan unik masih belum optimal dan terekspose, Padahal, peluang untuk menjadi objek pariwisata fotografi desa yang instagramable cukup terbuka lebar. Adapun solusi yang ditawarkan dari kegiatan PKM ini, sebagai berikut:1) Perbaikan pengolahan kebersihan kotoran kambing; 2) Digitalisasi kampung kambing yang dilakukan melalui tahapan memberi pengetahuan, mengajak dan memfasilitasi serta bekerja sama dengan pengelola kampung kambing untuk ikut bersaing pada ranah digital baik berbasis website maupun aplikasi handphone (android); 3) menjadikan kampung kambing sebagai destinasi wisata fotografi. Pemasaran, wisata, dan perluasan jejaring pencarian investor untuk tertarik beternak di kampung kambing. Dengan meluasnya internet marketing ini, diharapkan banyak investor masuk dan tentunya akan memberi peluang tambahan lapangan pekerjaan bagi warga desa. Dengan demikian diharapkan pengetahuan tentang digitalisasi bisnis kambing warga produktif ekonomi di desa Damarsih meningkat dan terbentuknya website kampung kambing yang menjadi pusat transaksi penghubung warga peternak dengan investor milenial melalui internet.