Abdul Fattah Nasution
Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan

Published : 9 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

Internalization of Islamic Education Values Through The Practice of Dhikr For Students Meyniar Albina; Abdul Fattah Nasution
Edukasi Islami : Jurnal Pendidikan Islam Vol 12, No 03 (2023): Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30868/ei.v12i03.4434

Abstract

The processing of the heart, which is essential to the development of the Muslim personality, can only be accomplished through dhikr. This study aims to examine the character-building habit of remembering that students at SMAN 2 Medan follow. It is used by SMAN 2 Medan to mold student character. Researchers combined an analytical descriptive study method with a qualitative approach. Combining observation, interviewing, and documentation studies to gather data Additionally, data analysis uses data display and data reduction methods to draw conclusions. The findings revealed that: (1) Dhikr dahr, Dhikr sir, and Dhikr fi'ly were the forms of Dhikr education that were used; (2) Dhikr's contribution to forming the character of the nation's generation is to ingrain Dhikr firmly into the hearts of generations; (3) The supporting factor for the practice of this Dhikr is the policy of the relevant school. While students' feelings of lethargy are the main barrier, and (4) Dhikr strongly encourages the development of Muslim qualities in students.
Implementasi Program Tahfiz dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Pelajaran Pendidikan Agama Islam Amir Saypuddin Ritonga; Abdul Fattah Nasution
Fitrah: Journal of Islamic Education Vol. 4 No. 2 (2023): (2023)
Publisher : Prodi PAI STAI Sumatera Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53802/fitrah.v4i2.388

Abstract

The lack of student competence in learning the Qur'an is consistent with the lack of student learning outcomes. One of the efforts that is commonly used to overcome this problem is implementing the tahfiz Qur'an program. The program not only increases religiosity and character, but also improves learning outcomes. In this regard, this study aims to analyze the implementation of the tahfiz program in improving student learning outcomes in Islamic religious education lessons. SDIT Tahfizil Qur'an Islamic Center became the research location because it is indeed the basis for the tahfiz educational institution. The research method used is descriptive qualitative, with data collection techniques of observation, interviews and documentation studies. The primary data source is the homeroom teacher for class II, while the secondary sources are from documents of learning tools and relevant literature. The results of the study explained that the process of tahfiz Qur'an was carried out using the Murajaah method and the talqin method. In the implementation there are supporting factors namely, parents participating in helping murajaah at home, and inhibiting factors namely some students are not yet able and accustomed to reading the Qur'an. The research implications show that the success of the tahfiz program is influenced by the collaboration of parents and educators in maintaining memorization and making it easier for children to implement the content of verses in everyday life.
Hambatan dan Tantangan Implementasi Kurikulum Merdeka di MTS Raudlatul Uluum Aek Nabara Labuhanbatu Abdul Fattah Nasution
Journal on Education Vol 5 No 4 (2023): Journal on Education: Volume 5 Nomor 4 Mei-Agustus 2023
Publisher : Departement of Mathematics Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/joe.v5i4.4139

Abstract

This research was conducted because the government issued new regulations regarding the curriculum, namely the implementation of an independent curriculum which focuses on students' abilities/character. So the researcher is interested in studying the implementation of the independent curriculum at MTs Raudlatul Uluum. This research was conducted at Mts Raudlatul Uluum with a qualitative descriptive type of research using the interview method. The sources of informants in this study were school supervisors, principals, vice principals and teachers. The results of this study describe the obstacles to implementing the curriculum, namely teachers still have experience with low learning independence, limited references, uneven access to learning, time management and so on. While the challenges in the Education unit, namely; (1) teacher readiness (human resources) as the main pillar of the implementation of the independent curriculum; (2) the ability of teachers to support digital-based technology facilities; (3) increasing communication and collaboration networks between education units and stakeholders; and (4) the difficulty in implementing the learning evaluation function as an integral part of learning. Learning assessment is an important component that schools often ignore in achieving curriculum goals.
BIOGRAFI INTELEKTUAL PROF. DR. H. MAHMUD YUNUS Meyniar Albina; Abdul Fattah Nasution
Edukasi Islami : Jurnal Pendidikan Islam Vol 1, No 02 (2012): Jurnal Edukasi Islami - Juli 2012
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (416.354 KB) | DOI: 10.30868/ei.v1i02.26

Abstract

PERAN KEPALA SEKOLAH DALAM MENGELOLA PROGRAM DIKLAT GURU UNTUK MENINGKATKAN KINERJA PENGAJAR Abdul Fattah Nasution; Aji Pramudya; Imas Ayu Salamah; Tri Suci Apriani Harahap
Holistik Analisis Nexus Vol. 1 No. 6 (2024): Juni 2024
Publisher : PT. Banjarese Pacific Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62504/4e0mp144

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran kepala sekolah dalam mengelola program diklat guru untuk meningkatkan kinerja pengajar. Penelitian ini mengeksplorasi peranan kepala sekolah dalam mengelola program Diklat guru sebagai upaya untuk meningkatkan kinerja pengajar. Metode penelitian yang digunakan adalah studi literatur dan analisis data sekunder. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepala sekolah memiliki peranan yang krusial dalam merancang, mengimplementasikan, dan mengevaluasi program Diklat guru. Kepemimpinan yang efektif, komunikasi yang jelas, dukungan terhadap pengembangan profesional, serta pemahaman yang mendalam tentang kebutuhan pengajar merupakan faktor kunci yang mempengaruhi keberhasilan program tersebut. Implikasi dari penelitian ini adalah pentingnya peran kepala sekolah dalam menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan mendukung pengembangan kinerja pengajar melalui program Diklat guru.
STRATEGI EFEKTIF DALAM PENGELOLAAN PROGRAM DIKLAT UNTUK MENINGKATKAN KINERJA TENAGA PENDIDIK Abdul Fattah Nasution; Azwar Alamsyahdana; Khairul Amri Silalahi
Holistik Analisis Nexus Vol. 1 No. 6 (2024): Juni 2024
Publisher : PT. Banjarese Pacific Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62504/h0zjya25

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis strategi efektif dalam pengelolaan program pendidikan dan pelatihan (diklat) guna meningkatkan kinerja tenaga pendidik. Pengelolaan program diklat yang baik merupakan kunci untuk menghasilkan tenaga pendidik yang kompeten dan profesional. Studi ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus pada beberapa institusi pendidikan. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi, dan analisis dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi efektif dalam pengelolaan program diklat meliputi: (1) Perencanaan yang matang dengan kebutuhan analisis yang jelas untuk menyesuaikan program dengan kebutuhan peserta diklat; (2) Pengembangan kurikulum yang relevan dan berbasis kompetensi; (3) Pemilihan dan pelatihan instruktur yang berkualitas; (4) Metode pembelajaran yang interaktif dan praktis; (5) Evaluasi berkelanjutan untuk mengukur efektivitas program dan kinerja peserta; serta (6) Dukungan manajemen dan fasilitas yang memadai. Implikasi dari penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan strategi-strategi tersebut dapat secara signifikan meningkatkan kinerja tenaga pendidik, yang pada akhirnya berdampak positif terhadap kualitas pendidikan. Penelitian ini menyarankan adanya kebijakan yang mendukung pengelolaan program diklat secara berkelanjutan dan peningkatan kapasitas tenaga pendidik melalui program-program yang lebih inovatif dan adaptif terhadap perubahan kebutuhan pendidikan.
BIOGRAFI INTELEKTUAL PROF. DR. H. MAHMUD YUNUS Meyniar Albina; Abdul Fattah Nasution
Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam Vol. 1 No. 02 (2012): Jurnal Edukasi Islami - Juli 2012
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30868/ei.v1i02.26

Abstract

Agama Islam masuk ke Indonesia dan berkembang di Nusantara ini tidak terlepas dari peran para ulama. Para ulama mendedikasikan hidupnya untuk menyebarkan Islam di bumi Indonesia yang kita cintai sehingga alhamdulillah kita saat ini menganut agama Islam, sebuah agama yang diridhoi Allah Subhanahu wa Ta’ala.Ada beberapa teori masuknya Islam ke Indonesia, diantaranya:Teori Gujarat, teori ini berpendapat bahwa Islam masuk ke Indonesia pada abad 13 dari Gujarat.[1]Teori Persia, teori ini berpendapat bahwa Islam masuk ke Indonesia dari Persia (Iran) dan bermazhab Syiah.[2]Teori Cina, teori ini berpendapat bahwa Islam masuk ke Indonesia dari Cina.[3]Teori Arab, teori ini berpendapat bahwa Islam masuk ke Indonesia pada abad ke-7 dari Arab (Mekah dan Mesir).[4]Di antara keempat teori yang telah disebutkan, teori Arab yang menunjukkan tahun tertua datangnya Islam ke Indonesia yang dapat dijadikan pegangan. Jadi Islam telah masuk ke Indonesia sejak masa Khulafa al Rasyidinmemerintah, berarti para Ulama yang berasal dari Mekah dan Madinah telah berperan menyebarkan Islam ke Indonesia.[1]     Tiar Anwar Bahtiar, Sejarah Nasional Indonesia Perspektif Baru, Andalusia Islamic Education & Management Services (AIEMS), Jakarta, 2011, hlm. 75[2]    Ibid, hlm. 76[3]    Ibid, hlm. 78[4]    Ibid, hlm. 79
Manajemen Kurikulum Pendidikan Agama Islam di Madrasah Aliyah Negeri Labuhanbatu Abdul Fattah Nasution; Meyniar Albina
Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam Vol. 11 No. 03 (2022): Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30868/ei.v11i03.3063

Abstract

Manajemen kajiannya menekankan pada proses mengatur, adanya kerjasama antar berbagai unsur dalam organisasi, adanya usaha memanfaatkan sumber daya yang dimi1iki organisasi dan adanya tujuan. Kurikulum merupakan seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan. Manajemen Kurikulum merupakan segenap proses usaha bersama untuk memperlancar pencapaian tujuan pengajaran dengan titik berat pada usaha, meningkatkan kualitas interaksi dalam proses pembelajaran. Manajemen kurikulum merupakan suatu yang sangat urgen dalam proses pembelajaran. Pendidikan Agama Islam di Madrasah Aliyah Negeri Labuhanbatu merupakan mata pelajaran yang urgen sebagaimana perda yang telah ditetapkan. Untuk memksimalkan pembelajaran pendidikan Agama Islam tentunya sangat dibutuhkan manajemen kurikulum yang tepat. Diantara manajemen kurukulum yang diuraikan pada artikel ini adalah perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, pengawasan dan evaluasi kurikulum Pendidikan Agama Islam di Madrasah Aliyah Negeri Labuhanbatu.
Internalization of Islamic Education Values Through The Practice of Dhikr For Students Meyniar Albina; Abdul Fattah Nasution
Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam Vol. 12 No. 03 (2023): Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30868/ei.v12i03.4434

Abstract

The processing of the heart, which is essential to the development of the Muslim personality, can only be accomplished through dhikr. This study aims to examine the character-building habit of remembering that students at SMAN 2 Medan follow. It is used by SMAN 2 Medan to mold student character. Researchers combined an analytical descriptive study method with a qualitative approach. Combining observation, interviewing, and documentation studies to gather data Additionally, data analysis uses data display and data reduction methods to draw conclusions. The findings revealed that: (1) Dhikr dahr, Dhikr sir, and Dhikr fi'ly were the forms of Dhikr education that were used; (2) Dhikr's contribution to forming the character of the nation's generation is to ingrain Dhikr firmly into the hearts of generations; (3) The supporting factor for the practice of this Dhikr is the policy of the relevant school. While students' feelings of lethargy are the main barrier, and (4) Dhikr strongly encourages the development of Muslim qualities in students.