<![CDATA[Latar Belakang: Adiksi game online adalah ketergantungan individu secara berlebihan terhadap game online dengan ingin memainkan secara terus-menerus yang pada akhirnya akan menimbulkan efek negatif pada fisik maupun psikologis individu. Pemain game online didominasi dari kalangan pelajar, SD, SMP, SMA, mahasiswa bahkan orang dewasa. Kecanduan akan berdampak buruk terutama dari segi kesehatan, gangguan kesehatan yang dapat muncul akibat sering bermain game online yakni gangguan tidur dan sakit kepala. Diindonesia terdapat 54,1% remaja yang mengalami kecanduan game online dengan waktu untuk bermain sebanyak 2-10 jam/minggu, indonesia menjadi negara dengan jumlah pemain game online terbanyak ketiga didunia tercatat 94,5% berusia 16-64 tahun per Januari 2022. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pola asuh orang tua, pengaruh teman sebaya dan kecerdasan emosi terhadap adiksi game online pada siswa SMA Negeri 1 Unaaha Kab. Konawe Tahun 2022. Metode: Metode penelitian ini menggunakan jenis penelitian jenis kuantitatif yang bersifat analitik observasional dengan pendekatan cross sectional teknik pengambilan sampel yang digunakan yaitu proportional stratified random sampling. Hasil: Hasil penelitian yang diperoleh bahwa terdapat hubungan antara pola asuh orang tua (nilai p = 0,000), pengaruh teman sebaya (nilai p = 0,0001) dan kecerdasan emosi (nilai p = 0,000) dengan adiksi game online. Kesimpulan: Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ada hubungan antara pola asuh orang tua, pengaruh teman sebaya dan kecerdasan emosi terhadap adiksi game online.Kata kunci: Pola asuh orang tua, pengaruh teman sebaya, kecerdasan emosi, adiksi game online]]>
