Fransiskus Janu Hamu
Sekolah Tinggi Pastoral Tahasak Danum Pambelum Keuskupan Palangkaraya

Published : 11 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

PARTISIPASI ORANG TUA DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI ANAK MENGIKUTI PELAJARAN AGAMA KATOLIK DI SDN 1 LEBO Eriana Anugrahni; Timotius Tote Jelahu; Fransiskus Janu Hamu
Sepakat : Jurnal Pastoral Kateketik Vol. 5 No. 2 (2019): September : Sepakat : Jurnal Pastoral Kateketik
Publisher : Sekolah Tinggi Pastoral Tahasak Danum Pambelum Keuskupan Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58374/sepakat.v5i2.13

Abstract

This study aims to determine the participation of parents in increasing children's motivation to attend Catholicism at SDN 1 Lebo, knowing parents' understanding of participation, forms of parental participation, and inhibiting and supporting factors of parental participation. Through this scientific work, parents are expected to be more able to participate in motivating children, determine the efforts that will be made and find out implications or benefits from parental participation in increasing children's motivation to attend Catholic religion in SDN 1 Lebo. This study uses qualitative research. The data obtained through interviews with informants and documentation. The research location is at SDN 1Lebo, the parish of St Petrus and PaulusAmpah.As for the research steps include determining the theme, guide the interview with the informants, reflection, implications and synthesis.
KOMUNIKASI IMAN UMAT KATOLIK MEWUJUDKAN PERSEKUTUAN YANG KOKOH DI STASI SANTO PETRUS RUNGGU RAYA Cici Ramita; Timotius Tote Jelahu; Fransiskus Janu Hamu
Sepakat : Jurnal Pastoral Kateketik Vol. 6 No. 1 (2020): Mei : Sepakat : Jurnal Pastoral Kateketik
Publisher : Sekolah Tinggi Pastoral Tahasak Danum Pambelum Keuskupan Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58374/sepakat.v6i1.26

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk komunikasi iman umat Katolik di Stasi St. Petrus Runggu Raya Paroki St. Petrus dan Paulus Ampah dalam menghidupi persekutuan. Studi ilmiah ini diharapkan dapat menjelaskan cara membangun komunikasi iman Gereja, baik tenaga pastoral, pengurus Gereja, maupun seluruh umat agar terwujud persekutuan yang kokoh. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara dan dokumentasi. Informan penelitian berjumlah 10 orang berdasarkan jabatan dalam persekutuan, yaitu pastor paroki, pengurus Gereja, umat, dan orang muda. Proses penelitian melalui tiga tahap, yaitu pra- lapangan, pekerjaan lapangan, dan pasca lapangan. Hasil penelitian menyatakan bahwa persekutuan umat Katolik di Stasi Runggu Raya belum kokoh karena kurangnya kesadaran untuk membangun komunikasi iman. Indikator yang ditunjukkan adalah pengurus Gereja dan umat bersikap acuh tak acuh terhadap kepentingan Gereja, sedikit umat yang mau hadir dan terlibat dalam kegiatan persekutuan, lemahnya koordinasi antara petugas pastoral, sesama pengurus Gereja dan seluruh umat. Cara membentuk komunikasi iman umat Katolik di Stasi St. Petrus Runggu Raya agar terwujud persekutuan yang kokoh adalah melalui rapat koordinasi antara pengurus Gereja yang dibimbing oleh tenaga pastoral, membangun kerja sama antara pengurus dan seluruh umat, memiliki sikap terbuka dan kesadaran akan tanggung jawab setiap pribadi sebagai anggota persekutuan, saling melayani dan berpartisipasi dalam kegiatan menggereja.
PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK SEBAGAI MEDIA KOMUNIKASI IMAN BAGI REMAJA DI STASI SANTO FRANSISKUS BENANGIN Nurbeta Nurbeta; Silvester Adinuhgra; Fransiskus Janu Hamu; Widya Ariyani
Sepakat : Jurnal Pastoral Kateketik Vol. 5 No. 2 (2019): September : Sepakat : Jurnal Pastoral Kateketik
Publisher : Sekolah Tinggi Pastoral Tahasak Danum Pambelum Keuskupan Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58374/sepakat.v5i2.29

Abstract

The purpose of this thesis is to depart from the problems faced by Catholic adolescents, relating to the number of teenagers not active in activities in the Church, and falling into promiscuity. Departing from this issue, the need for the role of Catholic Religious Education to transfer the values of Faith to Catholic youth. Thesis entitled "Catholic Religion Education as a Media of Faith Communication for Youth in Saint Francis Benagin" aims to provide correct understanding to Catholic youth about the importance of Catholic Religion Education as a medium to translate Catholic Faith values so that Catholic youth can become adolescents with integrity , productive, competitive, innovative and has a good spirituality life. The method used in this research is qualitative method. Data obtained by observation, interviews and documentation. Research steps include, conversations with informants, informant profiles, reflection, synthesis, prospects or possibilities that will occur.
ETIKA BERMEDIA SOSIAL MENJAMIN KEUTUHAN PERKAWINAN KATOLIK DI PAROKI SANTO PAULUS BUNTOK Refani Refani; Fransiskus Janu Hamu; Timotius Tote Jelahu
Sepakat : Jurnal Pastoral Kateketik Vol. 5 No. 2 (2019): September : Sepakat : Jurnal Pastoral Kateketik
Publisher : Sekolah Tinggi Pastoral Tahasak Danum Pambelum Keuskupan Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58374/sepakat.v5i2.31

Abstract

This study aims to detetermine how important social media ethics in the life of the catholic family, as a maens to help outgoing Catholic family maintain the integraty of marriage in the Parish of Saint Paul Buntok. Through this study, it is hoped that Catholic families use social media well and wisely in the family life, and make social media as communication and catechetical suggestion in this modern era in order to cultivate the faith of others. The method used in this study is a qualitative method with a phenomenological approach. As for the research steps used are : conversations with informants, informant profiles, datermination of themes, reflection, implications, synthesis, prospects or possibilities that will occur. The results obtained through research conducted by the author found that families in the parish of Saint Paul Buntok did not all know ethics in using social media. Through this reseach, the author also see that families in the parish of Saint Paul Buntok use social media in building good relations and communication
PERAN KATEKIS DALAM MENGUPAYAKAN PAROKI MANDIRI DI PAROKI RAJA SEMESTA ALAM NANGA BULIK Hendrikus Indra; Silvester Adinuhgra; Fransiskus Janu Hamu
Sepakat : Jurnal Pastoral Kateketik Vol. 6 No. 1 (2020): Mei : Sepakat : Jurnal Pastoral Kateketik
Publisher : Sekolah Tinggi Pastoral Tahasak Danum Pambelum Keuskupan Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58374/sepakat.v6i1.34

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui, mendeskripsikan dan menganalisaPeran Katekis dalam Mengupayakan Paroki Mandiri di Paroki Raja Semesta Alam Nanga Bulik.Metode yang digunakan dalam proses penelitian ini adalah metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi,wawancara, dan dokumentasi. Adapun jumlah informan dalam penelitian ini berjumlah 11 orang yang terdiri dari 10 orang katekis dan 1 orang pastor paroki. Model analisa data yang digunakan dalam penelitian ini adalah model interaktif.Hasil penelitian yang telah dilakukan oleh peneliti adalah para katekis di Paroki Raja Semesta Alam Nanga Bulik sangat berperan dalam mengupayakan Paroki Raja Semesta Alam Nanga Bulik sebagai sebuah paroki yang mandiri. Keterlibatan para katekis dapat dilihat dari sejuah usaha dan kegiatan yang mereka selenggarakan di tempat tugasnya, seperti kaderisasi memimpin ibadat, melatih umat bernyanyi, membina Sekami, dan OMK.Simpulan dari penelitian ini adalah bahwa para katekis di Paroki Raja Semesta Alam sangat terlibat dalam pembinaan umat sehingga usaha dan upaya itu dapat membantu pastor paroki dalam usaha menuju paroki yang mandiri.
RELEVANSI NILAI-NILAI MAMAPAS LEWU BAGI PENGHAYATAN SAKRAMEN TOBAT DALAM GEREJA KATOLIK DI STASI STO. ENGELBERTUS TELUK BETUNG Miraliani Miraliani; Timotius Tote Jelahu; Fransiskus Janu Hamu
Sepakat : Jurnal Pastoral Kateketik Vol. 6 No. 1 (2020): Mei : Sepakat : Jurnal Pastoral Kateketik
Publisher : Sekolah Tinggi Pastoral Tahasak Danum Pambelum Keuskupan Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58374/sepakat.v6i1.36

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menemukan sejauhmana nilai-nilai mamapas lewu dapat memberikan kontribusi bagi penghayatan iman Kristiani khususnya Sakramen Tobat di Stasi Sto. Engelbertus Teluk Betung. Melalui karya ilmiah ini diharapkan agar semua umat Katolik dapat menyadari pentingnya Sakramen Tobat dan melaksanakan pengakuan dosa agar dapat memperbaiki relasi yang telah rusak akibat dosa serta menjalani kewajibannya sebagai umat yang beriman. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Data yang diperoleh yaitu dengan menggunakan wawancara dan dokumentasi. Kriteria informan yang baik tentu memiliki pengetahuan dan pengalaman yang peneliti perlukan, memiliki kemampuan untuk merefleksikan, pandai mengeluarkan pikiran (pandai berbicara), memiliki waktu untuk diwawancarai, dan berkemauan untuk berpartisipasi. Langkah-langkah penelitian meliputi penentuan tema, percakapan dengan informan, profil informan, refleksi, implikasi, sintesis dan prospek ke depan. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa umat Katolik yang ada di Stasi Teluk Betung memiliki pemahaman yang minim tentang Sakramen Tobat. Mereka tidak rutin melaksankan pengakuan dosa dikarenakan tidak ada yang memberi arahan kepada mereka untuk meminta pelayan sakramen (pastor) melaksanakan pengakuan dosa. Mereka di pihak lain mengerti dengan baik budaya mamapas lewu, karena mereka ikut melaksanakannya. Tujuan mamapas lewu yaitu untuk menyadarkan warga kampung akan kesalahan yang telah dilakukan, demikian halnya dengan Sakramen Tobat yang merupakan usaha seorang beriman untuk mengakukan dosanya kepada pelayan sakramen agar memperoleh rahmat pengampunan dan keselamatan dari Allah. Nilai-nilai mamapas lewu yaitu gotong royong, kepatuhan, ketertiban, nilai etik dalam berperilaku, refleksi religius, refleksi aksiologis dan pendidikan. Nilai yang ada di dalam budaya mamapas lewu, dapat memberikan kontribusi bagi penghayatan iman kristiani, khususnya penghayatan Sakramen Tobat. Oleh karena itu, penghayatan nilai-nilai budaya mamapas lewu dapat membantu umat untuk semakin menyadari pentingnya Sakramen Tobat di mana mereka tidak hanya memiliki pengetahuan tentang Sakramen Tobat tetapi ikut juga berpartisipasi melaksanakan tugas dan kewajiban mereka sebagi umat Katolik yang menjalankan lima perintah gereja, khususnya perintah yang keempat yaitu mengaku dosalah sekurang-kurangnya setahun sekali.
RELEVANSI NILAI RITUS ARUH BAGI PENGHAYATAN UPACARA SYUKUR DALAM GEREJA KATOLIK DI PAROKI AVE MARIA TANJUNG Rumiyati.Y; Timotius Tote Jelahu; Fransiskus Janu Hamu; Titi Christiana
Sepakat : Jurnal Pastoral Kateketik Vol. 5 No. 2 (2019): September : Sepakat : Jurnal Pastoral Kateketik
Publisher : Sekolah Tinggi Pastoral Tahasak Danum Pambelum Keuskupan Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58374/sepakat.v5i2.37

Abstract

This research was conducted to find out the understanding of the Meratus Dayak Catholics in the Parish of Ave Maria Tanjung on the Relevance of the Rite of Aruh for the Eucharistic Ceremony in the Catholic Church at Ave Maria Tanjung Parish. Through this study, it is hoped that Meratus Dayak people preserve the local culture that has been handed down and purify it based on Catholic Church teachings and deepen their faith with cultural adjustment in the thanksgiving of the Catholic Church. The method used in this research is qualitative method using phenomenology approach. Data obtained by interview, observation and documentation. The research steps include, conversation with informant, informant profile, theme determination, implication, synthesis, prospect or possibility that will happen.
Pendidikan Iman Anak dalam Perkawinan Ekumene di Paroki Katedral Santa Maria Palangka Raya Yusefina Yusi Nuris; Fransiskus Janu Hamu; Timotius Tote Jelahu
Sepakat : Jurnal Pastoral Kateketik Vol. 5 No. 2 (2019): September : Sepakat : Jurnal Pastoral Kateketik
Publisher : Sekolah Tinggi Pastoral Tahasak Danum Pambelum Keuskupan Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58374/sepakat.v5i2.41

Abstract

This study aims to understand, describe and analyze children faith education in families who marry in different churches. The focus of his research is the implementation of children faith education that has been carried out by parents of different Churches so far. Identifying the efforts of parents of different Churches, both Catholics and non-Catholics, in overcoming the faith education of their children. explain the form of children faith education given by parents of different Churches. Describe the implications of this study for an ecumenically married couple. In this study the method used is a qualitative method Data collection techniques carried out by observation, interviews and documentation. Data analysis techniques using interactive patterns with stages performed 1) gathering information from field data, 2) selecting information based on categories, 3) compiling information in the form of qualitative text and presented in a narrative text, 4) drawing conclusions. The study was conducted at the Cathedral Parish of Santa Maria Palangka Raya Parish. Informants interviewed numbered 8 people consisting of 5 parents who married in different churches and 3 children from couples who married in different churches.
PERAN BAPAK SEBAGAI BENTENG KELUARGA KATOLIK DI STASI SANTO YAKOBUS PENDA ASAM Resiana Resiana; Fransiskus Janu Hamu; Silvester Adinuhgra
Sepakat : Jurnal Pastoral Kateketik Vol. 6 No. 1 (2020): Mei : Sepakat : Jurnal Pastoral Kateketik
Publisher : Sekolah Tinggi Pastoral Tahasak Danum Pambelum Keuskupan Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58374/sepakat.v6i1.60

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis peran bapak sebagai benteng keluarga Katolik di Stasi Santo Yakobus Penda Asam. Alasan penulis mengambil judul ini karena berangat dari sebuah keprihatinan yang mendalam melihat bahwa sebagian bapak kurang memiliki sebuah tanggung jawab terhadap keluarga. Melalui studi ini diharapkan agar kaum bapak—bapak dapat menyadari peran mereka sebagai benteng keluarga katolik dan dapat menjalankan peran mereka dalam keluarga, serta dapat menjadi contoh dan teladan yang baik bagi anggota keluarga. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data diperoleh dengan cara observasi, wawancara dan dokumentasi. Adapun informan yang didapat 11 informan. Langkah-langkah dalam penelitian meliputi penentuan informan, profil informan, penentuan tema, refleksi, implikasi, sintesis, prospek atau kemungkinan yang akan terjadi. Hasil penelitian menunjukan bahwa peran seorang bapak secara umum dalam keluarga Katolik di Stasi Santo Yakobus Penda Asam menunjukan sikap tanggung jawab yang ideal terhadap anggota keluarga mereka masing—masing dengan tetap setiap menjalankan peran mereka sebagai benteng keluarga katolik meskipun tidak semua bapak—bapak dapat menjalankan tugas dan tanggung jawabnya sesuai dengan yang diharapkan. Suka dan duka dalam menjalankan bahtera rumah tangga Katolik tentu banyak namun tetap dijalani dengan penuh setia dan tanggung jawab. Adapun upaya yang dilakukan sebagai benteng keluarga dengan tetap setia terhadap panggilan hidup berkeluarga. Implikasi bagi karya pastoral dan katekese yaitu dapat menambah pengetahuan keluarga Katolik terutama bagi bapak—bapak dalam kehidupan berumah tangga, dengan demikian keluarga Katolik dapat mengikuti suri teladan keluarga Kudus Nazaret Yesus, Maria, dan Santo Yosef.
PEMANFAATAN MEDIA DIGITAL BAGI KATEKIS DALAM BERKATEKESE UNTUK KAUM MUDA DI PAROKI SANTO YOSEF KUDANGAN Sandi Sandi; Fransiskus Janu Hamu; Silvester Adinuhgra
Sepakat : Jurnal Pastoral Kateketik Vol. 6 No. 1 (2020): Mei : Sepakat : Jurnal Pastoral Kateketik
Publisher : Sekolah Tinggi Pastoral Tahasak Danum Pambelum Keuskupan Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58374/sepakat.v6i1.66

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sampai sejauh mana pemahaman katekis dalam memanfaatkan media digital untuk berkatekese kepada kaum muda guna menumbuhkan iman para kaum muda di Paroki Santo Yosef Kudangan. Studi ini dapat menjadi pedoman bagi seluruh katekis dalam memanfaatkan media yang ada dan mengetahui apa sarana alternatif dalam menyampaikan katekese kepada kaum muda sehingga lebih menarik dan mudah mereka ketahui. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Data yang diperoleh melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Adapun langkah-langkah yang digunakan dalam penelitian ini meliputi dialog dengan para informan yang telah ditentukan, profil infoman, penentuan tema, refleksi, implikasi, sintesis prospek yang akan terjadi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar katekis sudah mengetahui tentang media digital, tetapi mereka belum menggunakan media digital sebagai sarana alternatif dalam menyampaikan katekese kepada kaum muda. Mereka masih menggunakan cara yang lama dalam karya pelayanan mereka, khususnya dalam bidang karya pastoral dan katekese. Simpulan dalam penelitian ini adalah diperlukan adanya kerjasama antara pastor paroki, dewan paroki, petugas pastoral, dan kaum muda dalam menggunakan media digital yang ada demi pengetahuan tentang iman Katolik. Hal ini dapat dilakukan dengan adanya kerjasama dari para katekis dan juga pihak paroki bagaimana dalam memanfaatkan media digital yang ada supaya mempermudah dalam karya pewartaan khususnya dalam bidang pastoral dan katekese kepada kaum muda.