Suci Zakiah Dewi, Suci Zakiah
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENERAPAN STRATEGI PREDICT, DISCUSS, EXPLAIN, OBSERVE, DISCUSS, EXPLAIN (PDEODE) PADA PEMBELAJARAN IPA SD UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP DAN MENURUNKAN KUANTITAS SISWA YANG MISKONSEPSI PADA MATERI PERUBAHAN WUJUD BENDA DI KELAS V Dewi, Suci Zakiah; Suhandi, Andi
EduHumaniora | Jurnal Pendidikan Dasar Kampus Cibiru Vol 8, No 1: Januari 2016
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/eh.v8i1.5118

Abstract

Abstract: Understanding of concepts in science learning is very important in order to avoid students misconceptions and is one of the requirements for success in learning science. the purpose of this study was to determine the extent of students' understanding of the concept and the ability to decrease the quantity of misconceptions by using learning strategies PDEODE at primary school level precisely in one of the Government Elementary School in the city of Bandung. The method used is quasi-experimental with pretest-posttest control group design. The process of learning happens in the classroom control with traditional learning in the classroom and experiment with strategies PDEODE. Learning takes place during the four meetings of each class and in each of the activities carried out are also observations about the enforceability of the learning activities as described in the steps in the lesson plan. The results showed an increased understanding of the concept as well as a decrease in the quantity of students' misconceptions after learning implemented. T test results showed that between ttabel predetermined with the calculation results tcount discovered show that thitung thitungttabel and means Ho rejected. Furthermore, students' responses to the use PDEODE strategy is positive. Students feel more involved in the learning process and thus deemed not to saturate a given learning can improve understanding of concepts and reconstruct his conception so in accordance with the scientific concept indeed.Keyword: PDEODE Strategy, Conceptual Understanding, Misconception Abstrak: Pemahaman konsep dalam pembelajaran sains merupakan hal yang sangat penting guna menghindari miskonsepsi pada siswa dan merupakan salah satu syarat dalam mencapai keberhasilan belajar sains. tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana kemampuan pemahaman konsep siswa dan penurunan kuantitas miskonsepsi dengan mengunakan strategi pembelajaran PDEODE di jenjang sekolah dasar tepatnya di salah satu Madrasah Ibtidaiyah di kota Bandung. Metode penelitian yang digunakan adalah kuasi eksperimen dengan control group pretest-postest design. Proses pembelajaran terjadi di kelas kontrol dengan pembelajaran tradisional dan di kelas eksperimen dengan strategi PDEODE. Pembelajaran berlangsung selama 4 kali pertemuan masing-masing kelas dan dalam setiap kegiatannya dilakukan juga observasi mengenai keterlaksanaan kegiatan pembelajaran seperti tertera dalam langkah-langkah di RPP. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan pemahaman konsep serta penurunan kuantitas siswa miskonsepsi setelah pembelajaran dilaksanakan. Hasil uji t menunjukkan bahwa antara ttabel yang telah ditentukan dengan hasil penghitungan thitung yang ditemukan menunjukkan bahwa thitungttabel dan artinya Ho ditolak. Selanjutnya tanggapan siswa terhadap penggunaan strategi PDEODE adalah positif. Siswa merasa lebih terlibat dalam proses pembelajaran dan dianggap tidak membuat jenuh sehingga pembelajaran yang diberikan mampu meningkatkan pemahaman konsep dan merekontruksi konsepsinya sehingga sesuai dengan konsep ilmiah sesungguhnya.Kata kunci: Strategi PDEODE, pemahaman konsep, miskonsepsi, perubahan wujud benda
Penggunaan TIK sebagai Sumber dan Media Pembelajaran Inovatif di Sekolah Dasar Dewi, Suci Zakiah; Hilman, Irfan
Indonesian Journal of Primary Education Vol 2, No 2 (2018): Indonesian Journal of Primary Education
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/ijpe.v2i2.15100

Abstract

Penggunaan TIK sebagai sumber dan media pembelajaran dapat melalui pemanfaatan perangkat komputer sebagai sumber dan media pembelajaran yang inovatif. Diharapkan dengan penggunaan sumber dan media ini dapat merangsang pikiran, perasaan, minat serta perhatian peserta didik sedemikian rupa sehingga proses pembelajaran dapat berjalajan dengan baik. Selain itu, proses pembelajaran akan lebih efektif karena penggunaan TIK sebagai sumber dan media pembelajaran memungkinkan teratasinya hambatan dalam proses komunikasi guru dengan peserta didik. Penggunaan TIK sebagai media pembelajaran dapat melalui pemanfaatan perangkat komputer sebagai media pembelajaran yang inovatif. Diharapkan dengan penggunaan media ini dapat merangsang pikiran, perasaan, minat serta perhatian peserta didik sedemikian rupa sehingga proses pembelajaran dapat berjalajan dengan baik. Selain itu, proses pembelajaran akan lebih efektif karena penggunaan TIK sebagai media pembelajaran memungkinkan teratasinya hambatan dalam proses komunikasi guru dengan peserta didik seperti hambatan fisiologis, psikologis, kultural, dan lingkungan. Jenis-jenis sumber dan media pembelajaran berbasis TIK lainnya yang dapat dimanfaatkan oleh guru sekolah dasar dalam proses pembelajaran anatara lain yaitu (1) Komputer, (2) LCD Projector, (3) Internet, (4) CD Pembelajaran, (5) E-mail, dan (6) Persentasi Power Point. Dalam hal meningkatkan kemampuan penguasaan TIK bagi guru dapat dilakukan beberapa diantaranya dengan mengikuti kegiatan pelatihan atau seminar mengenai TIK, melengkapi sarana dan parasarana berbasis TIK guna menunjang pembelajaran selain itu dengan mengadakan studi banding ke sekolah yang dipandang lebih maju dalam bidang TIKnya.