p-Index From 2019 - 2024
0.444
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Vokasi Mekanika
Afriza Media
Universitas Negeri Padang

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

HUBUNGAN TINGKAT KREATIVITAS DENGAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN GAMBAR TEKNIK Budi Syahri; Syahrial Syahrial; Afriza Media
Jurnal Vokasi Edukasi (VomEk) Vol 2 No 2 (2020): Jurnal Vokasi Mekanika
Publisher : Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Unversitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (915.295 KB) | DOI: 10.24036/vomek.v2i2.65

Abstract

Kreativitas siswa merupakan salah satu faktor yang diduga berhubungan terhadap keberhasilan belajar siswa karena siswa yang kreatif jarang menghadapi masalah dalam belajar. Dilihat dari nilai hasil belajar siswa mata pelajaran Gambar Teknik masih banyak nialai siswa di bawah KKM yaitu 75 dengan rentang nilai 0 - 100.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat kreativitas siswa terhadap hasil belajar mata pelajaran Gambar Teknik kelas XI Teknik Pemesinan SMK Negeri 1 Bukittinggi. Dalam penelitian ini terdapat dua variabel yaitu kreativitas siswa sebagai variabel X dan hasil belajar siswa sebagai variabel Y. Penelitian ini merupakan penelitian korelasional dengan populasi 42 orang siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan instrument angket yang sudah di uji validitas dan reabilitasnya, kemudian mencatat hasil belajar siswa. Analisis Tingkat Pencapaian Responden dengan rumus persentase dan skor rata-rata hasil belajar, uji persyaratan analisis dengan uji normalitas dan uji linieritas, analisis koefisien korelasi dengan korelasi Product Moment sebagai uji hipotesis. Data yang dikumpul tersebut dianalisis dengan bantuan komputer program SPSS versi 16.00 for windows. Uji coba instrument penelitian dilakukan kepada siswa yang di luar sampel penelitian. Untuk menentukan validitas angket menggunakan program SPSS dengan taraf signifikansi 5% diperoleh pernyataan yang gugur sebanyak 7 item. Hasil penelitian, diperoleh harga koefesien korelasi sebesar 0,517 artinya kreativitas mempunyai hubungan yang positif dan berarti terhadap hasil belajar Gambar Teknik, dengandemikian Semakin tinggikreativitassiswa maka semakin tinggi pula hasil belajar Gambar Teknik, dengan kategori interpretasi koefisien korelasi Cukup Kuat.
DAMPAK PELAKSANAAN PRAKERIN TERHADAP AFEKTIF SISWA PASCA PEMBELAJARAN DARING Budi Syahri; Ambiyar Ambiyar; Wakhinuddin Simatupang; Teki Haryono; Afriza Media
Jurnal Vokasi Edukasi (VomEk) Vol 5 No 3 (2023): Jurnal Vokasi Mekanika
Publisher : Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Unversitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/vomek.v5i3.541

Abstract

Lembaga pendidikan formal yang dikenal dengan pendidikan menengah kejuruan bertujuan untuk membekali lulusannya yang berkualitas dan berkompetensi di bidang keahliannya yang diperlukan untuk sukses di dunia kerja setelah lulus. Diantaranya adalah dengan meningkatkan dan membina sumber daya manusia yang relevan dan berdaya saing di dunia industri. dilakukan melalui sekolah dasar kejuruan. SMK tidak hanya memberikan materi teori dan praktek di sekolah, tetapi juga memberikan pengalaman kerja. Salah satu inovasi yang digunakan oleh SMK adalah sistem pelatihan atau yang dikenal dengan Praktek Kerja Industri (Prakerin). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak pelaksanaan prakerin terhadap afektif siswa pasca pembelajaran daring di SMK Negeri 2 Sungai Penuh. Sampel dalam penelitian ini terdiri dari 5 orang di lapangan tempat siswa melakukan magang. Pengambilan data dilakukan dengan membagikan kuesioner kepada industri dan mewawancarai orang-orang di industri. Dalam penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Sementara itu untuk mengolah data menggunakan dua analisis yaitu analisis deskriptif dan analisis persentase. Menurut hasil penelitian analisis deskriptif didapatkan mean 22, median 23, mode 4, standard deviasi 5.1, range 12, minimum 16, maximum 28, sum 111. Analisis persentase menunjukkan bahwa siswa masih memiliki kendala pada aspek afektif pada saat melaksanakan prakerin.