Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PERANAN KEARIFAN LOKAL “GOTONG ROYONG” DALAM PENCEGAHAN PENYEBARAN PANDEMI COVID 19. (STUDI SURVAI PADA MASYARAKAT PERDESAAN DI KECAMATAN KASEMBON KABUPATEN MALANG) Darsono Wisadirana; Qurnia Indah Permata Sari; Bawon Rizki Amalia; Wahyu Kuncoro
Sosiologis: Kajian Sosiologi Klasik, Modern dan Kontemporer Vol. 1 No. 03 (2023): Sosiologis
Publisher : Cendekiawan Indonesia Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana pemahaman masyarakat terhadap kearifan lokal atau sosio cultural dan pendemi covid 19. Bagaimana peran kearifan lokal dalam mencegah penyebaran pandemi covid 19 pada masyarakat. Bagaimana Hubungan antara peran kearifan lokal dengan tingkat penyebaran pandemic covid 19 dan Bagaimana Hubungan antara peran kearifan lokal dengan lama waktu penyebaran pandemic covid 19. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalis pemahaman masyarakat terhadap kearifan lokal atau sosio cultural dan pendemi covid 19, untuk menganalisis peran kearifan lokal dalam mencegah penyebaran pandemic covid 19 pada masyarakat, untuk menganalisis hubungan antara peran kearifan lokal dengan tingkat penyebaran pandemic covid 19 dan untuk menganalisis hubungan antara peran kearifan lokal dengan lama waktu pandemic covid 19. Pelaksanaan penelitian ini dilakukan menggunakan metode survey dengan pendekatan kuantitatif.. Hasil penelitian diperoleh bahwa sebagian besar masyarakat khususnya Desa Wonoagung telah memahami tentang peranan kearifan lokal sebagai kumpulan norma dan nilai pengatur masyarakat untuk patuh terhadap protokol kesehatan pada masa pandemic Covid 19. Mereka juga telah menggunakan masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan. Sebagian besar masyarakat memahami pandemic Covid 19 sebagai penyakit menular yang membahayakan manusia. Namun, mereka masih belum banyak terlibat dalam kegiatan gotong royong sebagai upaya untuk pencegahan Covid 19. Masyarakat Wonoagung belum bisa meningkatkan keeratan hubungan antar warga dalam upaya pencegahan penyebaran Covid 19. Masyarakat Wonoagung juga telah mematuhi anjuran pemerintah untuk menggunakan protokol kesehatan. Hasil uji hipotesis diperoleh bahwa semakin meningkatnya pemahaman masyarakat terhadap peran kearifan lokal, maka semakin meningkat pula pemahaman masyarakat terhadap pandemi Covid 19. Makin meningkatnya pemahaman masyarakat terhadap kegiatan tolong menolong, semakin meningkat pula pemahaman masyarakat terhadap pandemic Covid 19. Menguatnya jaringan sosial dalam masyarakat dapat mengurangi lamanya penyebaran pandemic Covid 19. Makin kuatnya kepatuhan masyarakat terhadap kearifan lokal, semakin menurun penyebaran Covid 19.