Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Stimulus Peduli Lingkungan di MA Nurul Iman Mahato Menuju Madrasyah Adiwiyata Pariang Sonang Siregar; Eni Marta; Rejeki; Rindi Genesa Hatika
Mejuajua: Jurnal Pengabdian pada Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2023): Agustus 2023
Publisher : Yayasan Penelitian dan Inovasi Sumatera (YPIS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52622/mejuajuajabdimas.v3i1.86

Abstract

Masalah lingkungan menjadi ancaman, terutama bagi masyarakat di daerah yang kurang sadar lingkungan. Dalam kehidupan sehari-hari, kebiasaan yang berkaitan dengan masalah lingkungan menyebabkan masyarakat tidak peduli atau kurang peduli terhadap masalah lingkungan. Ada beberapa alasan ketidakpedulian ini, salah satunya adalah kurangnya pendidikan lingkungan. Berdasarkan survei di Kabupaten Rokan Hulu belum ada sekolah yang disertifikat sebagai sekolah Adiwiyata, yaitu sekolah berbudaya lingkungan. Program Adiwiyata ini memberikan dampak yang baik dalam mewujudkan masyarakat cinta lingkungan. Berkenaan Madrasah Adiwiyata, MA Nurul Iman Mahato masih belum menjadi madrasah adiwiyata. Oleh karena itu, MA Nurul Iman Mahato dipilih sebagai mitra agar dapat dilakukan Stimulus Madrasah Adiwiyata. Pelaksanaan Stimulus Peduli Lingkungan di MA Nurul Iman Mahato Menuju Madrasyah Adiwiyata telah berhasil dilaksanakan sesuai dengan rencana. Adapun kegiatan yang telah berhasil dilaksanakan adalah (1) kegiatan sosialisasi stimulus peduli lingkungan dan (2) kegiatan lingkungan berbasis partisipatif yaitu penanaman pohon bersama. Kegiatan stimulasi peduli lingkungan di MA Nurul Iman Mahato menuju madrasah adiwiyata telah berhasil dilaksanakan. Terlihat antusias masyarakat madrasah dalam mengikuti kegiatan tersebut. Kegiatan ini menumbuhkan dan membangkitkan semangat masyarakat madrasah dalam rangka menuju madrasah adiwiyata
MODEL PEMBELAJARAN BAMBOO DANCING UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA KELAS III SD NEGERI 015 RAMBAH SAMO Eni Marta; Rinja Efendi; Elvina Elvina; Hasrijal Hasrijal; Rejeki Rejeki; Risna Mutiara Arni
Jurnal Dedikasi Pendidikan Vol 8, No 1 (2024): Januari 2024
Publisher : Center for Research and Community Service (LPPM) University of Abulyatama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30601/dedikasi.v8i1.4519

Abstract

Based on observations made by researchers at SD Negeri 015 Rambah Samo, problems were found in class III science learning. The learning strategy used by the teacher is monotonous. Learning is not running effectively, many students chat and do not pay attention to the teacher's explanation. So that student learning activities become less optimal and student learning outcomes are low. Based on the problems found, the researchers applied the bamboo dancing learning model to science learning. With the aim to improve student learning activities. This type of research is Classroom Action Research (CAR). The subjects in this study were 25 grade III students, consisting of 8 male students and 17 female students. The research was carried out for 2 cycles, each cycle consisting of 2 meetings. Data collection techniques using observation of teacher activities and student activities, documentation. The results showed that after applying the bamboo dancing learning model to science learning, the learning activities of class III students at SD Negeri 015 Rambah Samo increased. Research shows that the percentage of teacher activity in cycle I was 72.5% and cycle II increased to 90% which was categorized as very good. Student learning activity in cycle I was 71.25% and in cycle II increased to 87%. So from cycle I to cycle II student learning activities increased by 15.72%.