Mamluatul Hikmah
Jurusan Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Semarang

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Stunting among Children under Five in the Area of Sekaran Primary Healthcare Center, Semarang City Mamluatul Hikmah; Widya Hary Cahyati
HIGEIA (Journal of Public Health Research and Development) Vol 7 No 3 (2023): HIGEIA: Juli 2023
Publisher : Jurusan Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Semarang, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/higeia.v7i3.64661

Abstract

Abstrak Pada 2021 prevalensi stunting Indonesia adalah 24,4%, di atas ambang batas prevalensi stunting yang ditetapkan WHO yakni 20%. Pada September 2022, prevalensi stunting di Puskesmas Sekaran adalah 3,27% lebih tinggi dibandingkan prevalensi stunting Kota Semarang pada September 2022 yaitu 1,61%. Merupakan penelitian observasional analitik dengan rancangan nested case-control yang dilaksanakan di Puskesmas Sekaran pada September-Desember 2022. Data yang digunakan merupakan data sekunder hasil reading diagnostic stunting pada penimbangan balita bulan September 2022, data ANC (K1), dan data persalinan di Puskesmas Sekaran. Sampel berjumlah 85 kasus dan 85 kontrol yang dianalisis secara univariat dan bivariat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan terjadinya stunting pada balita (0-59 bulan) di wilayah kerja Puskesmas Sekaran. Hasil uji statistik menunjukkan p-value untuk usia balita adalah p=0,009 dan panjang badan lahir adalah p= 0.0001, sehingga dapat disebutkan terdapat hubungan yang signifikan antara usia balita dan panjang badan lahir dengan kejadian stunting. Abstract In 2021 Indonesia's stunting prevalence was 24.4%, above the stunting prevalence threshold set by WHO, which is 20%. In September 2022, stunting prevalence at the Sekaran Primary Healthcare Center was 3.27% higher than the stunting prevalence in Semarang City in September 2022 which was 1.61%. This is an analytic observational study with a nested case-control design that was carried out at the Sekaran Primary Healthcare Center in September-December 2022. The data used is secondary data from stunting reading diagnostic September 2022, ANC (K1), and maternal delivery data. The sample consisted of 85 cases and 85 controls which were analyzed univariately and bivariately. This study aims to determine factors associated with the incidence of stunting in under-five children (0-59 months) in the Sekaran Primary Healthcare Center. Statistical tests showed p-value for children’s age is p=0,009 and birth length is p= 0.0001, so it can be said that there is a significant relationship between children’s age and birth length with the incidence of stunting.