Mofit Jamroni
Departemen Sosial Ekonomi Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Brawijaya

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

STRATEGI PENGHIDUPAN MASYARAKAT MENURUT LAPISAN SOSIAL WILAYAH TERDAMPAK ERUPSI GUNUNG KELUD DESA PANDANSARI KECAMATAN NGANTANG KABUPATEN MALANG Mofit Jamroni; Yayuk Yuliati; Kliwon Hidayat
Referensi : Jurnal Ilmu Manajemen dan Akuntansi Vol 4, No 2 (2016)
Publisher : Unitri Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (256.895 KB) | DOI: 10.33366/ref.v4i2.522

Abstract

Sektor pertanian merupakan salah satu mata pencaharian utama masyarakat di Desa Pandasari, Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang. Salah satu jenis bencana yang mengancam mata pencaharian penduduk sebagai petani adalah kejadian erupsi Gunung Kelud yang menyisakan material pasir dan bebatuan dilahan pertanian. Tulisan ini disusun untuk mengetahui strategi penghidupan masyarakat Desa Pandansari pada saat pasca erupsi menerjang lahan pertanian masyarakat. Pengumpulan data dilakukan dengan survei lapangan dan wawancara mendalam (in- depth interview). Metode yang digunakan adalah analisis deskriptif eksploratif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi penghidupan pada saat pasca erupsi yang dilakukan masyarakat Desa Pandasaribergantung pada aset, akses dan kapasitas masing-masing individu maupun kelompok. Secara spesifik, strategi yang dilakukan dikelompokkan menjadi tiga jenis, yaitu akumulasi, konsolidasi, dan bertahan (survival). Strategi akumulasi dipilih oleh masyarakat yang memiliki asset, akses dan kapasitas yang baik pada lapisan sosial atas, sedang strategi konsolidasi dipilih masyarakat yang memiliki akses dan kapasitas yang baik pada lapisan sosial menengah. Strategi bertahan dipilih oleh masyarakat pra-sejahtera atau lapisan bawah.
Analisis Livelihood Asset Masyarakat Sekitar Hutan Dalam Program Perhutanan Sosial Di Desa Wungu Kecamatan Wungu Kabupaten Madiun Mofit Jamroni; Rifdha Nadira Salsabila
AGRIEKSTENSIA Vol 22 No 1 (2023): AGRIEKSTENSIA: Jurnal Penelitian Terapan Bidang Pertanian
Publisher : Politeknik Pembangunan Pertanian Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34145/agriekstensia.v22i1.2438

Abstract

Program perhutanan sosial adalah sistem pengelolaan hutan lestari yang dilaksanakan di kawasan hutan negara atau hutan adat oleh masyarakat setempat untuk meningkatkan kesejahteraan, keseimbangan lingkungan, dan dinamika sosial budaya dengan memberikan akses legal kepada masyarakat sekitar hutan dalam pengelolaannya. Oleh karena itu, tujuan dari program ini adalah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar hutan melalui peningkatan asset penghidupan. Salah satu sasaran dari program ini adalah pada Lembaga Masyarakat Pengelola Sumber Daya Hutan (LMSPDH) Ngudi Waluyo yang bertempat di Kecamatan Wungu Kabupaten Madiun. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat asset penghidupan masyarakat sekitar hutan tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dan metode pengambilan data primer menggunakan kuesioner melalui wawancara dengan 75 responden. Sampel tersebut ditentukan berdasarkan metode pengambilan sampel Simple Random Sampling dengan metode analisis data yakni menggunakan analisis statistic deskriptif dan analisis skoring dengan software Microsoft Excel. Hasil penelitian ini adalah program perhutanan sosial belum mampu meningkatkan kesejahteraan serta asset penghidupan LMPSDH Ngudi Waluyo di Kecamatan Wungu Kabupaten Madiun. Pada pemanfaatan asset penghidupan, terjadi penurunan pada modal manusia, modal fisik, dan modal keuangan dari selama pelaksanaan program perhutanan sosial. Sedangkan pada modal sosial masih dalam kategori baik walaupun terjadi penurunan. Kemudian, modal alam tidak terjadi penurunan selama proses pelaksanaan program tersebut.