Tujuan penelitian ini mengetahui hubungan takut efek samping , akses pelayanan kesehatan, dan dukungan suami terhadap kurangnya minat PUS dalam penggunaan alat kontrasepsi implant di PMB Sofiah Kabupaten OKU Timur tahun 2023. Metode penelitian yang digunakan adalah termasuk survey analitik. Desain penelitian yang digunakan adalah Cross Sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah semua PUS akseptor KB yang ada di wilayah kerja BPM Sofiah Kabupaten OKU Timur. Sampel yang digunakan teknik accidental sampling berjumlah sebanyak 32 responden. Data analisis yang digunakan adalah uji Chi- Square. Hasil analisa univariat dari 32 responden, ibu yang takut efek samping sebanyak 27 responden (84,4%), ibu yang tidak takut efek samping sebanyak 5 responden (15,6%). Ibu yang akses pelayanan jauh sebanyak 23 responden (72%), ibu yang akses pelayanan dekat sebanyak 9 responden (28%) dan ibu yang tidak mendapatkan dukungan sebanyak 24 responden (75%) ibu yang mendukung sebanyak 8 responden (25%). Hasil analisa bivariate uji chi-square diperoleh takut efek samping p-value 0,018 (? ? 0,05), akses pelayanan diperoleh p-value 0,015 (? ? 0,05) dan dukungan suami diperoleh p-value 0,009 (? ? 0,05) artinya ada hubungan takut efek samping, akes pelayanan dan dukungan suami terhadap kurangnya minat penggunaan kontrasepsi implant. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah ada hubungan takut efek samping, akses pelayanan dan dukungan suami terhadap kurangnya minat penggunaan kontrasepsi implant di PMB Sofiah tahun 2023.