<![CDATA[Etos kerja adalah cara pandang seseorang dalam menyikapi, melakukan dan bertindak dalam bekerja, dengan kemauan organisasi maupun perusahaan sehingga pekerjaan dapat dilaksanakan dengan baik. Oleh karena itu perlu adanya langkah untuk menyongsong dan membangun sikap etos kerja yang berkompeten dalam segala pelaksanaan yang berkaitan dengan instansi Bank salah satunya yaitu pengembangan sumber daya insani. Hal ini mendasari peneliti melakukan penelitian tentang pengaruh pengembangan sumber daya insani terhadap etos kerja karyawan. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh pengembangan sumber daya insani terhadap etos kerja karyawan PT. Bank Muamalat KCU Medan Baru. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan PT. Bank Muamalat KCU Medan Baru yang berjumlah 23 orang dengan menggunakan teknik total sampling. Teknik analisis yang digunakan yaitu uji T, uji F dan koefesien determinasi. Berdasarkan analisis yang dilakukan bahwa hasil Pearson Correlation yang diperoleh sebesar 0,973 dengan nilai signifikan yaitu 0,00 < 0,05. Maka dapat digambarkan adanya hubungan yang erat antara pengembangan sumber daya insani dengan etos kerja karyawan di PT. Bank Muamalat KCU Medan Baru. Selanjutnya melalui hasil regresi linear sederhana diperoleh nilai F hitung = 359,092 dengan nilai signifikansi = 0,000. Karena nilai signifikasnsi < 0,05 maka disimpulkan bahwa pengembangan sumber daya insani memberikan pengaruh terhadap etos kerja karyawan PT. Bank Muamalat KCU Medan Baru. Kemudian melalui hasil nilai koefesien determenasi R2 (R Square) = 0,947. Kemudian dengan menggunakan rumus koefesien determenasi KD = R2 x 100 % maka didapatkan besar persentasi pengaruh pengembangan sumber daya insani dalam (X) dan etos kerja karyawan (Y) sebesar 94,7%. Dapat disimpulkan bahwa pengembangan sumber daya insani di PT Bank Muamalat KCU Medan Baru memberikan pengaruh yang signifikan terhadap etos kerja karyawan.]]>
