Rizka Laila Rachmawati
Universitas Diponegoro

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENEMUAN DAN PENANGANAN MULTIDRUG-RESISTANT TUBERCULOSIS (MDR-TB) DI FASYANKES KABUPATEN PATI Rizka Laila Rachmawati; Bagoes Widjanarko; Ayun Sriatmi
JKM (Jurnal Kesehatan Masyarakat) Cendekia Utama Vol 11, No 2 (2023): JKM (Jurnal Kesehatan Masyarakat) Cendekia Utama
Publisher : STIKES Cendekia Utama Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31596/jkm.v11i2.1473

Abstract

Terjadi penurunan angka temuan kasus TB-RO (TB-Resisten Obat) dan penurunan cakupan pengobatan (enrollment) TB-RO di Kabupaten Pati dalam rentang tahun 2021-2022. Berbagai upaya telah dilakukan untuk menanggulangi TB-MDR namun dalam pelaksanaannya masih belum optimal. Rendahnya cakupan penemuan kasus serta enrollment TB-RO berhubungan dengan tata laksana penemuan dan pengobatan mulai dari kegiatan skrining suspek TB-RO di masyarakat hingga monitoring pengobatan bagi penderita TB-RO. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis penemuan dan penanganan kasus Multidrug-Resistant Tuberculosis (MDR-TB) di Fasyankes Kabupaten Pati. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam proses implementasi penemuan dan penanganan TB-MDR masih ditemukan beberapa kendala seperti penemuan kasus TB lebih banyak dilakukan secara pasif daripada aktif, form pencatatan dan pelaporan TB secara manual tidak lengkap, pengawasan minum obat TB pada pasien TB-RO di Puskesmas belum dilaksanakan secara maksimal, petugas TB yang sudah tua kesulitan dalam menggunakan dan memanfaatkan teknologi khususnya untuk pencatatan dan pelaporan, petugas TB memiliki beban ganda, sering terjadi pergantian petugas TB, tidak semua petugas kesehatan mau menangani TB-RO, dan beberapa kali terjadi kekosongan OAT (Obat Anti Tuberculosis) pada Rumah Sakit. Kendala-kendala tersebut menyebabkan penemuan dan penanganan TB-MDR belum mencapai target yang telah ditetapkan. Kesimpulan dari penelitian ini adalah kebijakan penemuan dan penanganan kasus TB-MDR sudah terealisasikan dengan cukup baik meskipun masih ditemukan beberapa kendala yang menghambat pencapaian target.