Penelitian ini untuk menganalisis apakah Motivasi Hezberg, lingkungan kerja non Fisik dan Komuniukasi antar pegawai berperan dalam peningkatan kinerja. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 75 responden dengan teknik pengambilan sampel metode sensus. Jenis dan sumber data yang diperoleh dari sumber data primer. Data dikumpulkan dengan cara membuat kuesioner mengenai Motivasi Hezberg, lingkungan kerja, gaya kepemimpinan dan kinerja karyawan. Metode Analisa data yang digunakan dengan regresi linier berganda dan t testHasil dari regresi linier berganda, dan t test, yaitu Motivasi Hezberg, lingkungan kerja non Fisik dan Komuniukasi antar pegawai memiliki pengaruh positif dan signifikan sehingga dapat meningkatkan kinerja. Peningkatan kinerja dapat terjadi melalui Motivasi Hezberg dengan Peningkatan  suasana kerja yang senang dan nyaman., Mengembangkan diri Pegawai sesuai dengan potensinya. Meningkatkan kemampuan pegawai yang berhubungan dengan penguasaan teknik dan tata cara yang sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP). Peningkatan kinerja melalui peningkatan linkungan kerja non fisik yaitu meningkatkan bantuan penyelesaian masalah yang mempermudah pelaksanaan pekerjaan bila ada rekan kerja yang mengalami kesulitan. bertambahnya perasaan ikut bertanggungjawab atas pekerjaan sejenis yang diberikan kepada rekan kerja dan meningkatkan kerjasama yang baik antar sesama rekan kerja dengan jenis pekerjaan yang sama. Peningkatan komunikasi antar rekan sekerja yaitu dengan meningkatkan komunikasi antara pegawai tang dapat mempengaruhi sikap para pegawainya dalam bekerja, meningkatkan respon terhadap pegawai lainnya/atasan apabila terjadi kendala dalam pekerjaan, meningkatkan komunikasi sehari-hari yang berlangsung dalam suasana yang menyenangkan.