Desty Dwi Kayanti Desty
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

The the effect of work-family conflict on burnout on doctors during the COVID-19 pandemic: the effect of work-family conflict on burnout on doctors during the COVID-19 pandemic Desty Dwi Kayanti Desty; Alfikalia Alfikalia
Inquiry: Jurnal Ilmiah Psikologi Vol 14 No 01 (2023)
Publisher : Universitas Paramadina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51353/inquiry.v14i01.735

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konflik kerja-keluarga dengan burnout pada Dokter di masa pandemi COVID-19. Konflik kerja keluarga adalah suatu bentuk konflik antar peran di mana tekanan peran dari domain pekerjaan dan keluarga saling bertentangan dalam beberapa hal. Burnout adalah suatu sindrom psikologis yang disebabkan oleh stress kronis di tempat kerja yang mengakibatkan seseorang mengalami gejala kelelahan akibat terkurasnya energi individu, lalu ia merespon dengan menjaga jarak dari pekerjaannya (sinisme) dan timbulnya rasa kurang kompeten pada pekerjaannya. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan subjek penelitian berjumlah 52 orang Dokter yang bekerja di wilayah Bogor. Alat ukur yang digunakan yaitu untuk variabel konflik kerja keluarga menggunakan Multidemensional Measure of Work Family Conflict dari Carlson, Kacmar, dan Williams (2000) dan variabel burnout menggunakan The Maslach Burnout Inventory (MBI) dari Maslach (1981) yang diadaptasi oleh Kharisma (2020). Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik regresi sederhana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konflik kerja keluarga memiliki pengaruh yang signifikan terhadap burnout  dengan pengaruh konflik kerja keluarga sebesar 13,2% terhadap burnout pada Dokter yang bekerja di masa pandemi COVID-19.