Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pemberdayaan remaja dalam peningkatan kesehatan melalui program posyandu remaja di Harjobinangun Pakem Sleman Asih Puji Utami; Yuyun Nailufar; Ahmad Faesol; Sofie Nornalita Dewi; Alfisna Fajru Rohmah
Hasil Karya 'Aisyiyah untuk Indonesia Vol. 2 No. 2 (2023): April
Publisher : Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31101/hayina.2754

Abstract

Dusun Sempol terletak 12 km dari gunung merapi, telah terbentuk organisasi remaja bernama PERSIDAS, yaitu Persatuan Muda Mudi Sempol. Anggota PERSIDAS berkisar antara 30-40 remaja berusia 12-18 tahun. Kegiatan yang telah dilaksanakan, diantaranya adalah menyelenggarakan perayaan hari besar nasional seperti hari kemerdekaan, hari besar islam, dan hari sumpah pemuda. Beberapa permasalahan yang ada dikelompok remaja PERSIDAS adalah merokok dikalangan remaja, tidak ada pemantauan kesehatan secara berkala, adanya beberapa gadis yang mengalami anemia, minimnya pengetahuan tentang kesehatan reproduksi remaja, kesehatan jiwa dan pencegahan penyalahgunaan NAPZA, gizi, aktifitas fisik, pencegahan Penyakit Tidak Menular (PTM) dan pencegahan kekerasan pada remaja, serta belum adanya kegiatan remaja yang bergerak di bidang Komunikasi Interaktif dan Edukatif (KIE).  Tujuan pengabdian ini adalah pembentukan posyandu remaja, dan memberikan pelatihan pada kader remaja untuk dapat memberikan pelayanan kesehatan yang peduli remaja. Metode yang dilakukan untuk mengatasi permasalahan tersebut yaitu melakukan pendampingan pada pembentukan posyandu dengan sasaran remaja dengan memberdayakan kelompok remaja PERSIDAS. Program pendampingan tersebut adalah memberikan pelatihan pada kader remaja agar dapat memberikan pelayanan kesehatan peduli remaja, mencakup upaya promotif dan preventif, meningkatkan edukasi tentang kesehatan reproduksi remaja, kesehatan jiwa dan pencegahan penyalahgunaan NAPZA, gizi, aktifitas fisik, pencegahan Penyakit Tidak Menular (PTM) dan pencegahan kekerasan pada remaja, serta menggerakan kegiatan remaja di bidang Komunikasi Interaktif dan Edukatif (KIE). Kegiatan pengabdian masyarakat tersebut memberikan kontribusi kepada kelompok remaja PERSIDAS, yaitu telah terbentuknya Posyandu Remaja untuk mengontrol kesehatan remaja setiap bulan dan berjalannya kegiatan KIE guna meningkatkan edukasi remaja.