Endang Sari
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Sumatera Barat

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengaruh Pemberian Fero Sulfat Plus Vitamin C Terhadap Kadar Glukosa Darah Pada Tikus Hamil Endang Sari; M. Saka Abeiasa
Jurnal Medisains Kesehatan Vol. 1 No. 1 (2020): Jurnal Medisains Kesehatan
Publisher : Universitas Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pemberian fero sulfat sebagai salah satu upaya penting dalam pencegahan dan penanggulangan anemia zat besi. Peningktan kadar hemoglobin darah selain dapat ditingkatkan dengan pemberian fero sulfat dapat juga dikombinasikan dengan konsumsi zat gizi lain seperti vitamin C. pemberian fero sulfat secara rutin tanpa ada indikasi (Hb rendah) bisa menyebabkan peningkatan gula darah yang bisa menjadi Diabetes Gestasional pada ibu hamil. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian zat besi plus vitamin C terhadap kadar glukosa darah pada tikus hamil. Jenis penelitian ini adalah eksperimental dengan menggunakan rancangan penelitian pre and post test control group desain. sampel berjumlah 14 ekor tikus putih Alat ukur menggunakan spektrofotometer. Data dianalisa dengan menggunakan Uji normalitas Shapiro Wilks. Setelah uji parametrik terpenuhi maka dilanjutkan dengan uji hipotesa menggunakan one way anova. Hasil penelitian ini menunjukkan pemberian fero sulfat plus vitamin C memiliki hubungan signifikan terhadap kadar glukosa darah (p= 0,001) dimana pada kelompok kontrol (p= 0,001). Kesimpulan penelitian ini adalah untuk kadar glukosa darah terdapat penurunan yang signifikan pada kelompok kontrol dan fero sulfat plus vitamin C
Prevalensi Teratozoospermia Pada Rattus Norvegicus Strain Wistar Albino Yang Diberikan Variasi Paparan Radiasi Bluetooth Handphone Muhammad Saka Abeiasa; Endang Sari
Jurnal Medisains Kesehatan Vol. 1 No. 1 (2020): Jurnal Medisains Kesehatan
Publisher : Universitas Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pancaran radiasi yang di pancarkan perangkat bluetooth akan di tangkap oleh sel tubuh. Radiasi ini dapat mengakibatkan kerusakan pada jaringan hidup dengan cara merubah struktur sel dan merusak DNA. Penggunaan bluetooth juga dapat meningkatkan tingkat stress oksidatif akibat kenaikan Reactive Oxygen Species (ROS), yang berakibat menurunnya pergerakan dan vitalitas sel. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh durasi paparan bluetooth terhadap prevalensi kejadian teratozoospermia pada tikus putih (Rattus norvegicus) galur wistar albino. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan rancangan post test only control group design. Cara penetapan sampel adalah dengan simple random sampling. Hasil penelitian dianalisis menggunakan analisis varian (ANOVA). Berdasarkan penelitian, didapatkan hasil bahwa terdapat pengaruh yang signifikasn variasi lama waktu paparan bluetooth handphone terhadap prevalensi kejadian teratozoozpermia hewan coba (p value: 0.00)