Riza Pati Purnama
Student

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Keterampilan Sosial Siswa Jurusan IPA dengan Siswa Jurusan IPS Riza Pati Purnama; Linda Fitria; Menrisal Menrisal
JURNAL PTI (PENDIDIKAN DAN TEKNOLOGI INFORMASI) FAKULTAS KEGURUAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITA PUTRA INDONESIA "YPTK" PADANG Vol. 10 (2023) No. 1
Publisher : Universitas Putra Indonesia YPTK Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35134/jpti.v10i1.151

Abstract

Sekolah merupakan sarana dalam rangka mencapai tujuan pendidikan. Selain pengajaran ilmu pengetahuan, sekolah juga membentuk keterampilan sosial siswa, keterampilan sosial adalah sikap yang dipelajari yang diterapkan dalam interaksi sosial untuk mempererat hubungan dengan lingkungannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keterampilan sosial siswa jurusan IPA dan IPS di Madrasah Aliyah Sumatera Thawalib Parabek. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif deskriptif. Populasi penelitian ini adalah siswa Madrasah Aliyah Sumatera Thawalib Parabek. Sampel dalam penelitian ini adalah 52 orang siswa Jurusan IPA siswa Jurusan IPA dan 36 orang siswa Jurusan IPS kelas XI Semester Genap. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik proposional sampling. Instrument dalam penelitian ini menggunakan angket skala likert. Analisis data dilakukan menggunakan program statistik Microsoft Excel and SPSS 23. Berdasarkan pengolahan data, maka diperoleh data bahwa dari 52 santri jurusan IPA  yang menjadi sampel penelitian terdapat sebanyak 36 santri 69% memiliki keterampilan sosial dengan kualifikasi tinggi, 11 santri 21% memiliki nilai keterampilan sosial dengan kualifikasi rendah, dan 5 santri 10% memiliki nilai keterampilan sosial dengan kualifikasi sangat rendah. Dari 36 santri jurusan IPS  yang menjadi sampel penelitian terdapat 25 santri 69,44% yang memiliki nilai keterampilan sosial dengan kualifikasi tinggi, 9 santri 25% memiliki nilai keterampilan sosial dengan kualifikasi rendah, dan 2 santri 6% memiliki nilai keterampilan sosial dengan kualifikasi sangat rendah.