Johanes Van Rate
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

CHRISTIAN CENTER DI TONDANO . Pendekatan Arsitektur Minahasa Lovely E. Tampung; Michael M. Rengkung; Johanes Van Rate
Jurnal Arsitektur DASENG Vol. 8 No. 1 (2019): DASENG Volume 8, Nomor 1, Mei 2019
Publisher : PS S1 Arsitektur. Jurusan Arsitektur, Fakultas Teknik Universitas Sam Ratulangi Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35793/daseng.v8i1.24621

Abstract

Kota Tondano adalah ibu kota Kabupaten Minahasa dan memiliki masyarakat yang beradat dan religious, hal itu terlihat dari banyaknya gereja-gereja yang menghiasi hampir seluruh sudut Kota Tondano. Secara kasat mata akan sangat terlihat banyaknya gereja-gereja dengan berbagai denominasi yang berdiri megah dan mewah menghiasi kota baik dipusat kota maupun daerah pinggiran kota. Ketika suatu daerah mengharapkan lahirnya sumber daya manusia yang mempunyai standar kepribadian yang baik, maka daerah tersebut perlu menunjang sarana dan prasarana yang bisa mendukung lahirnya sumber daya manusia berkepribadian baik, salah satu faktor yang berpengaruh besar dalam pembentukan kepribadian seseorang adalah ketaatanya dalam menganut dan mempercayai ajaran agamanya. Mayoritas penduduk Tondano menganut agama Kristen dalam berbagai denominasi gereja, namun fasilitas untuk mendukung kegiatan-kegiatan keagamaan selain tempai ibadah masih sangat terbatas. Kehadiran Christian Center ini pun diharapkan bisa menjadi salah satu wadah yang dapat menampung berbagai denominasi gereja dalam suatu kegiatan rohani dengan fasilitas memadai, menjadi tempat pelatihan bagi siapapun yang memiliki keinginan untuk mengembangkan talenta untuk melayani Tuhan dan bahkan diharapkan bisa menjadi lokasi wisata religius yang baru, objek ini di harapkan bisa menjadi ikon baru di Tondano sebagai kota religious. Christian Center dengan pendekatan Arsitektur Minahasa akan lebih menambah nilai budaya dari objek Christian Center karena pendekatan ini dianggap mampu memadukan antara kebudayaan orang Tondano yang juga adalah suku Minahasa dengan keagamaan mayoritas orang Tondano yakni Kristen. Kata Kunci : Tondano, Christian Center, Arsitektur Minahasa
SHOPPING MALL DI AMURANG. Arsitektur Futuristik Erikson B. Polii; Pierre H. Gosal; Johanes Van Rate
Jurnal Arsitektur DASENG Vol. 8 No. 2 (2019): DASENG Volume 8, Nomor 2, November 2019
Publisher : PS S1 Arsitektur. Jurusan Arsitektur, Fakultas Teknik Universitas Sam Ratulangi Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35793/daseng.v8i2.25549

Abstract

Dalam Kegiatan perdagangan dan jasa secara ekonomi Pusat Kota Amurang sangat menguntungkan dan mampu memberikan sumbangan terbesar bagi struktur perekonomian kota, sebagai pusat kegiatan wilayah perkembangan Kota Amurang dalam setiap bidang, baik itu bidang pembangunan, ekonomi ataupun bidang pendidikan. Untuk menjamin keberlanjutan tersebut, maka Kota Amurang dibutuhkan pembangunan Shopping Mall yang akan menjadi pusat perdagangan dan jasa di Kabupaten Minahasa Selatan dan sekitarnya. Shopping Mall merupakan bentuk Pusat Perbelanjaan yang sedang berkembang diberbagai Negara. Secara umum, masyarakat mengartikan Shopping Mall itu sebagai bangunan pertokoan ataupun Pusat Perbelanjaan. Shopping Mall menerapkan tema Arsitektur Futuristik yang merupakan suatu paham kebebasan dalam mengungkapkan atau mengekspresikan ide atau gagasan kedalam suatu bentuk tampilan yang tidak biasa, kreatif dan inovatif. Hasil dari futuristic ini adalah sesuatu yang dinamis, selalu berubah – ubah sesuai keinginan dari zamannya. Penerapan futuristik ini hanya terlihat pada penampilan atau tampaknya dengan tetap memperhatikan dan memperhitungkan fungsi dari objeknya. Kata Kunci :    Kota Amurang, Shopping Mall, Arsitektur Futuristik