Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

RANCANG BANGUN SISTEM KEAMANAN PRATIMA BERBASIS MIKROKONTROLER (NODEMCU ESP8266) STUDI KASUS DESA ADAT BUKIT JANGKRIK I Putu Prayoga Diatmika Putra; I Nyoman Bagus Suweta Nugraha; Ayu Aprilyana Kusuma Dewi
Jurnal Manajemen dan Teknologi Informasi Vol. 13 No. 2 (2023): Jurnal Manajemen dan Teknologi Informasi
Publisher : Fakultas Teknik dan Informatika Universitas PGRI Mahadewa Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59819/jmti.v13i2.3239

Abstract

Pura merupakan tempat suci umat Hindu, dimana dalam satu lingkungan desa adat setidaknya terdapat tiga buah pura, yaitu: Pura Puseh, Pura Desa dan Pura Dalem yang disebut Khayangan Tiga. Di dalam sebuah pura terdapat banyak benda-benda yang disakralkan oleh umat Hindu berupa pratima, keris, tapakan, kembang sekar emas, senjata nawa sanga dan lain sebagainya. Dengan semakin majunya tingkat perekonomian masyarakat, tidak dapat dipungkiri bahwa tingkat kriminalitas juga akan semakin meningkat, contohnya masalah pencurian. Salah satu benda yang rawan akan pencurian adalah pratima, yaitu salah satu benda sakral yang mengandung unsur logam, perak dan emas yang bernilai ekonomis tinggi. Untuk melakukan pengamanan tersebut, maka akan dibuat suatu alat untuk merancang dan membangun sistem pengamanan pura dan pratima berbasis mikrokontroler. Metode pengembangan sistem yang digunakan adalah metode prototyping. Seperangkat tujuan yang umum untuk perangkat lunak tidak mengidentifikasi kebutuhan input, pemrosesan, atau output secara rinci. Model sistem keamanan pura dan pratima berbasis NodeMCU ESP8266 yang menghasilkan peringatan berupa sirine. Dengan adanya sistem keamanan ini dapat mengetahui terjadinya pencurian yang dilakukan oleh pelaku kejahatan.
PKM MENUJU UMKM EKONOMI KREATIF BERBASIS DIGITAL DIKELURAHAN PENATIH I Putu Eka Indrawan; Ayu Aprilyana Kusuma Dewi; I Wayan Dika
Sewagati Vol. 2 No. 2 (2023): Sewagati
Publisher : Fakultas Teknik dan Informatika Universitas PGRI Mahadewa Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59819/sewagati.v2i2.3403

Abstract

The empowerment of Micro, Small and Medium Enterprises (UMKMs) is one of the key aspects of local economic development in many countries, including Indonesia. To achieve the full potential of UMKM, collaboration with various agencies, such as the government, universities, and social institutions, is important. This article reviews the involvement of various parties in UMKM empowerment efforts in Penatih Village, which has implemented various activities and trainings, including UMKM workshops. The main focus of this research is digital training that is continuously conducted by PGRI Mahadewa University Indonesia, especially the Informatics Engineering and Information Systems study programs. The results of observations and evaluations of training stages 1 and 2 show that the development of UMKMs in the fields of Tedung, sculpture, and Silver by Penatih Village residents has very good prospects. Therefore, the Digital-based UMKM training phase 3 is focused on providing types of UMKMs that can be sold to people in Bali and the international market. After the training, the UMKM participants have the ability to manage their digital-based products on the Bali UMKM web.
PEMANFAATAN SENSOR JARAK MENGGUNAKAN GELOMBANG ULTRASONIK PADA PENERAPAN PARKIR Fiari Rahman; Kadek Adi Purnama; I Putu Edi Suyadnya; Yakobus Renda; I Komang Juliadi; Ayu Aprilyana Kusuma Dewi
Jurnal Manajemen dan Teknologi Informasi Vol. 14 No. 1 (2024): Jurnal Manajemen dan Teknologi Informasi
Publisher : Fakultas Teknik dan Informatika Universitas PGRI Mahadewa Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59819/jmti.v14i1.3672

Abstract

Peningkatan mobilitas kendaraan memerlukan solusi inovatif untuk memudahkan parkir. Penelitian ini mempresentasikan pengembangan sistem bantuan parkir kendaraan menggunakan sensor ultrasonik, platform Arduino Uno, layar LCD, dan buzzer. Sistem ini dirancang untuk memberikan panduan kepada pengemudi selama proses parkir, membantu menghindari benturan atau kerusakan pada kendaraan. Metode penelitian melibatkan pemasangan sensor ultrasonik pada kendaraan untuk mendeteksi jarak antara kendaraan dan objek di sekitarnya. Data jarak yang diperoleh kemudian diolah oleh mikrokontroler Arduino Uno. Sistem menampilkan informasi jarak pada layar LCD dan memberikan peringatan suara melalui buzzer untuk memberikan umpan balik yang lebih jelas kepada pengemudi. Algoritma cerdas yang terintegrasi memungkinkan sistem mengidentifikasi ruang parkir yang aman dan menyesuaikan peringatan sesuai kebutuhan. Temuan dari penelitian ini menunjukkan bahwa sistem ini tidak hanya meningkatkan efisiensi dan akurasi proses parkir, tetapi juga memberikan pengalaman pengemudi yang lebih intuitif. Dengan kontribusi layar LCD dan peringatan suara menggunakan buzzer, sistem ini memberikan solusi yang lebih komperhensif dalam meningkatkan keamanan parkir. Implikasi dari penggunaan sistem ini melibatkan peningkatan kenyamanan pengemudi, mengurangi risiko tabrakan, dan mempermudah manuver kendaraan. Diharapkan implementasi sistem ini dapat menjadi solusi inovatif dalam mengatasi tantangan parkir kendaraan di perkotaan yang padat, membantu menciptakan lingkungan parkir yang lebih aman dan efisien
PENGGUNAAN SENSOR SUHU DHT 11 BUZZER DAN LAMPU LED SEBAGAI PEMANTAU SUHU RUANGAN I Made Gede Widi Mahardika; I Kadek Juni Arta; Ayu Aprilyana Kusuma Dewi
Jurnal Manajemen dan Teknologi Informasi Vol. 14 No. 1 (2024): Jurnal Manajemen dan Teknologi Informasi
Publisher : Fakultas Teknik dan Informatika Universitas PGRI Mahadewa Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59819/jmti.v14i1.3673

Abstract

Sejalan dengan perkembangan teknologi harus dilakukan pemanfaatan teknologi yang baik agar menciptakan peralatan untuk mendeteksi suhu ruangan. Permodelan yang dilakukan digunakan untuk perancangan awal pembuatan sistem pendeteksi suhu menggunakan simulasi yang berbasis Arduino. Metode yang digunakan adalah metode simulasi yang merupakan skala kecil yang digunakan untuk mengetahui pengaruh sesuai dengan pengaturan atau bahasa program yang dibuat. Hasil yang didapatkan bahwa sistem permodelan ini telah menampilkan data yang dideteksi oleh sensor untuk ditampilkan ke LCD dan lampu indicator sesuai bahasa pemograman yang dibuat. Manfaat yang dihasilkan Arduino telah dijadikan suatu acuan dasar dalam penerapan perkembangan alat pendeteksi suhu ruanagan yang akan memanfaatkan pengopreasian sensor suhu. Dengan alat yang kita harapkan menjadi sesuatu hal yang berguna dalam pemanfaatannya dalam masyarakat yang membutuhkan bantuan untuk mengetahui kondisi suatu suhu ruangan
PELATIHAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DALAM PENGELOLAAN SAMPAH PLASTIK UNTUK MENDUKUNG EKONOMI SIRKULAR DI DESA SESETAN I Putu Eka Indrawan; Ayu Aprilyana Kusuma Dewi; Gde Iwan Setiawan; I Kadek Juni Arta
Sewagati Vol. 3 No. 1 (2024): Sewagati
Publisher : Fakultas Teknik dan Informatika Universitas PGRI Mahadewa Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59819/sewagati.v3i1.3825

Abstract

The village of Sesetan is known to have high artistic and cultural value in Bali and has been worldwide, with communities engaged in art and culture for a long time. The art of carving, barbecue performances, and carving is very popular with tourists. However, an increased standard of living leads to increased plastic waste, which is difficult to clean, disturbing appearance, and a source of disease. Information about how to turn plastic garbage into a high-value product is crucial to society. In Sesetan Village, a team of lecturers from the University of PGRI Mahadewa Indonesia conducted a Social Bakti to socialize and encourage people to transform plastic garbage into innovative and creative products. As a result of this activity, people learn how to manage plastic garbage, how to use it to make bags and pots of crops, and to make artworks of "Barong" and eyelashes from plastic trash.