Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

DESIGN OF MULTI RELIGIOUS TOURISM AREA WITH APPROACHNEO VERNACULAR ARCHITECTURE IN SEMARANG CITY PERANCANGAN KAWASAN WISATA RELIGI MULTI AGAMA DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR NEO VERNAKULAR DI KOTA SEMARANG Aan Mardian; Mutiawati Mandaka; Anityas Dian Susanti
JURNAL ARSIP UNPAND Vol 3 No 2 (2023): JURNAL ARSIP UNPAND
Publisher : Universitas Pandanaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54325/arsip.v3i2.80

Abstract

Semarang merupakan kota yang sering menjadi tempat wisata bagi wisatawan. Semarang menunjukkan bahwa wilayahnya merupakan lokasi yang kaya budaya dan menjunjung tinggi pluralisme. Terlepas dari keragaman agama, warga Semarang memiliki sikap yang mendorong mereka untuk hidup berdampingan secara damai dalam masyarakat. Destinasi wisata religi yang menjadi ciri khas Kota Semarang selalu menarik dikunjungi karena reputasinya yang memiliki aspek religi beragam. Semarang juga menampilkan struktur berkualitas tinggi dari masa kolonial yang mencerminkan sejarah Eropa. Keberagaman tersebut menjadikan kota Semarang berpotensi untuk semakin menarik wisatawan dengan membangun destinasi wisata yang memunculkan identitas kota Semarang sebagai kota yang menjunjung tinggi pluralitas, maka dari itu akan dirancang kawasan wisata religi multi agama di Semarang. Agar kedepannya, Semarang menjadi wadah dan pusat peradaban kehidupan pluralitas, serta menjadi contoh kerukunan ummat beragama. Perancangan tersebut menggunakan pendekatan arsitektur neo vernakular, bertujuan agar perancangan tersebut tak lepas dari identitas kota Semarang sebagai kota yang kaya akan kultur dan budaya. Gambaran perancangan kawasan tersebut adalah menyajikan kawasan yang didalamnya terdapat beberapa bangunan yang fungsinya berbeda, perancangan ini berfokus terhadap 6 bangunan ibadah ummat beragama, meliputi Masjid, Gereja, Capel, Pura, Vihara, dan Klenteng. Terdapat bangunan lain yang berfungsi sebagai aspek penunjang maupun sebagai daya tarik pengunjung.