Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pelatihan Tahsin Tartil Al-Qur’an Metode Maisura Bagi Santri Rumah Tahfizh Ibadurrahaman Kota Jambi Supian Supian; Sahrizal Vahlepi; Helmun Jamil; Warissuddin Soleh
Journal Of Human And Education (JAHE) Vol. 3 No. 3 (2023): Journal Of Human And Education (JAHE)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jh.v3i3.312

Abstract

Pembelajaran al-Qur’an merupakan tema kolektif terhadap sekumpulan pembelajaran mengenai kitab suci al-Qur’an. Pembelajaran al-Qur’an meliputi pembelajaran baca tulis al-Qur’an, pembelajaran tahsin tartil al-Qur’an (ilmu Tajwid), pembelajaran menerjemahkan al-Qur’an, pembelajaran menghafal al-Qur’an (tahfidz), pembelajaran tafsir al-Qur’an, dan pembelajaran pengamalan al-Qur’an. Rumah tahfidz merupakan wadah pendidikan nonformal yang orientasi utamanya adalah pembelajaran menghafal al-Qur’an (tahfidz). Pembelajaran tahfidz al-Qur’an akan mencapai tujuan pembelajaran al-Qur’an apabila ditopang dengan kemantapan pembelajaran tahsin tartil al-Qur’an yang mumpuni. Kemampuan santri dalam menghafal bacaan al-Qur’an akan dipengaruhi kemampuannya menerapkan tahsin tartil dalam pembelajaran membaca al-Qur’an. Urgensi inilah yang melatarbelakangi perlunya pendampingan dan pelatihan tahsin tartil al-Qur’an metode Maisura kepada santri Rumah Tahfidz Ibadurrahman Kota Jambi, sebagai kontribusi positif memudahkan pembelajaran al-Qur’an secara umum. metode Maisura termasuk salah satu metode tahsin tartil yang mutakhir dalam memudahkan santri memahami al-Qur’an. Metode Maisura berangkat dari pelafalan huruf yang tepat (Makharij al-Huruf), melatih bacaan yang berkualitas, dan melantunkan bacaan al-Qur’an dengan tartil yang optimal.
Corak Linguistik As-Shabuni dalam Kitab Safwat al-Tafasir: Studi Aspek Balaghah pada Penafsiran Surah Ad-Dhuha Helmun Jamil
Jurnal Pendidikan Bahasa Arab dan Budaya Islam Vol 3 No 2 (2022): Ad-Dhuha: Jurnal Pendidikan Bahasa Arab dan Budaya Islam
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Arab Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAKShafwat al-Tafasir adalah sebuat karya dibidang Tafsir yang ditulis oleh salah seorang mufasir kontemporer, Syeikh Muhammad Ali al-Shabuni. Kitab ini telah tersebar ke berbagai negara termasuk Indonesia. Salah satu sisi yang ditampilkan dalam kitab ini adalah aspekkebahasaan, baik berupa isytiqaq, balaghah ataupun lainnya. Hal tersebut memiliki daya tarik tersendiri bagi setiap peneliti kebahasaandan tafsir, karena hal tersebut sangat bermanfaat dalam mengaplikasikan berbagai teori kebahasaan melalui contoh-contoh ayat dalam Al-Quran.Penelitian ini difokuskan untuk melihat hal tersebut, khusus dalam surat Ad-Dhuha dengan menggunakan pendekatan studi kepustakaan. Penelitian ini menggambarkan bahwa Surah AdDuha setidaknya mengandung aspek balaghah pada empat hal; thibaq, tasybih, jinas naqis dan sajak murashsha’, sehingga dapat disimpulkan secara umum bahwa Syeikh al-Shabuni memiliki corak pemikiran dalam bidang linguistik. ABSTRACTShafwat al-Tafasir is a work in the field of Tafsir written by one of the contemporary commentators, Sheikh Muhammad Ali al-Shabuni. This book has spread to various countries including Indonesia. One of the sides presented in this book is the linguistic aspect, either in the form of isytiqaq, balaghah or others. This has its own charm for every researcher of language and interpretation, because it is very useful in applying various linguistic theories through examples of verses in the Al-Quran. This research is focused on looking at this, specifically in Surah Ad-Dhuha using a literature study approach. This study illustrates that Surah Ad-Duha contains at least four aspects of balaghah; thibaq, tasybih, jinas naqis and murashsha' poetry, so that it can be concluded in general that Sheikh al-Shabuni has a style of thought in linguistics.
PENGARUH LATAR BELAKANG PENDIDIKAN ORANG TUA TERHADAP KEMAMPUAN BERBICARA BAHASA ARAB SISWA MAN 2 TEBO Helmun Jamil; Warissudin Soleh; Salman Hasani
Jurnal Pendidikan Bahasa Arab dan Budaya Islam Vol 4 No 1 (2023): Ad-Dhuha: Jurnal Pendidikan Bahasa Arab dan Budaya Islam
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa Arab Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract—The purpose of this research is to know the influence of parents' educational background on the Arabic language skills of vocational students in MAN 2 Tebo. The research method used is survey method. Samples of 72 students were randomly selected with a simple random technique. Data collection was done by documentation technique and questionnaire distribution. Data analysis using descriptive analysis and multiple regression analysis. Statistical test using t test and F test. The results showed: (1) there is a significant influence between the parent's student education background simultaneously from Arabic Class XI. This is evidenced by the value Fo = 28,204 and Sig. 0,000 <0.05. Contributions provided with parents' parent background variables contribute 45% to the Arabic proficiency variable. (2) There is a significant influence on the ability of the students of the class XI grade in MAN 2 Tebo. This is evidenced by the value of t arithmetic = 2.48 and Sig. 0.016 <0.05. Variable of parental education background in improving Arabic ability equal to 13,056%. (3) There is a significant influence on Arabic proficiency. Student class XI SMK in South Tangerang. This is evidenced by the value of t arithmetic = 4.881 and Sig. 0,000 <0.05. Keywords: parents’educationalbackground, speakingArabic. Abstrak—Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh latar belakang pendidikan orang tua terhadap kemampuan bahasa Arab siswa MAN 2 Tebo. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survei. Sampel dari 72 siswa dipilih secara acak dengan teknik acak sederhana. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik dokumentasi dan penyebaran kuesioner. Analisis data menggunakan analisis deskriptif dan analisis regresi berganda. Uji statistik menggunakan uji t dan uji F. Hasil penelitian menunjukkan: (1) terdapat pengaruh yang signifikan antara latar belakang pendidikan orang tua siswa secara simultan dari Bahasa Arab Kelas XI. Hal ini dibuktikan dengan nilai Fo = 28,204 dan Sig. 0,000 <0,05. Kontribusi yang diberikan bersama variabel latar belakang pendidikan orang tua siswa memberikan kontribusi 45% terhadap variabel kemampuan berbahasa Arab. (2) Ada pengaruh signifikan orang tua terhadap kemampuan siswa kelas bahasa Arab kelas XI MAN 2 Tebo. Hal ini dibuktikan dengan nilai t hitung = 2,48 dan Sig. 0,016 <0,05. Variabel latar belakang pendidikan orang tua dalam meningkatkan kemampuan bahasa Arab sebesar 13,056%. (3) Ada pengaruh yang signifika terhadap kemampuan berbahasa Arab. Siswa kelas XI SMK di Tangerang Selatan. Hal ini dibuktikan dengan nilai t hitung = 4,881 dan Sig. 0,000 <0,05. Kata Kunci: Latar belakang pendidikan orang tua, Berbicara bahasa Arab.
Basic Education in Islamic Education (Study of Surah Taha Verse 14): Pendidikan Dasar dalam Pendidikan Islam (Kajian Surat Taha Ayat 14) Warissuddin Soleh; Helmun Jamil; Agus Lestari
Indonesian Journal of Islamic Education and Local Culture Vol. 1 No. 1 (2023): Indonesian Journal of Islamic Education and Local Culture (IJIELC)
Publisher : MKWK PAI Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/ijielc.v1i1.27734

Abstract

The main goal of Islamic education is to give birth to a whole generation. One effort to realize this goal is to understand the basics of Islamic education. This research examines the basics of Islamic education in terms of the main guidelines and basis of Islamic education, namely the Qur'an. The focus of the research is Surah Taha, verse 14. The research approach is qualitative, using library research methods. The data analysis technique uses the Miles and Huberman data analysis model. The result of the research is that there are four basic educations in Islamic education: faith education, worship education, prayer education, and remembrance education. The methods of imparting basic education are prayer, patience, example, practice, and habituation. Tujuan pendidikan Islam adalah melahirkan generasi paripurna. Salah satu upaya untuk mewujudkan tujuan tersebut adalah memahami pendidikan dasar dalam pendidikan Islam. Penelitian ini mengkaji tentang pendidikan dasar dalam pendidikan Islam ditinjau dari pedoman dan dasar pokok pendidikan Islam, yaitu al-Qur’an. Fokus penelitian adalah surat Taha ayat 14. Pendekatan penelitian adalah kualitatif dengan metode penelitian pustaka. Teknik analisis data menggunakan model analisis data Miles dan Huberman. Hasil penelitian adalah terdapat empat pendidikan dasar dalam pendidikan Islam, yaitu pendidikan iman, pendidikan ibadah, pendidikan salat, dan pendidikan zikir. Metode menanamkan pendidikan dasar adalah doa, sabar, keteladanan, latihan, dan pembiasaan.