Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat peranan model konseling pastoral guru pendidikan agama kristen dalam meningkatkan motivasi belajar peserta didik di SMP N 5 Percut Sei Tuan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualititatif. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode observasi dan wawancara. Teknik wawancara dilakukan dengan terstruktur dengan menggunakan metode wawancara. Analisi data penelitian bersikap deskriptif. Adapun informan dalam penelitian ini adalah empat orang guru pendidikan agama kristen di SMP N 5 Percut Sei Tuan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa model konseling guru Pendidikan Agama Kristen sangat berperan dalam meningkat motivasi belajar pada peserta didik, terutama kepada peserta didik yang bermasalah. Subjek mampu memberikan motivasi dan dukungan dalam meningkatkan motivasi belajar pada peserta didik melalui konseling pastoral menggunakan model persahabatan. Peserta didik yang bermasalah dalam pembelajaran dibantu dan dibimbing melalui konseling pastoral. Keberhasilan peranan tersebut dilihat dari absensi pembelajaran, mengikuti kebaktian yang dilaksanakan setiap hari Jumat sepulang sekolah dan ketekunan belajar serta mengerjakan tugas yang diberikan.