Kecamatan Sajingan Besar merupakan salah satu dari 2 (dua) kecamatan yang ada di Kabupaten Sambas yang berbatasan langsung dengan Negara Malaysia. Sebagai kecamatan yang berbatasan langsung dengan Negara Malaysia, Kecamatan Sajingan Besar memiliki berbagai potensi ekonomi diantaranya pertanian dan perkebunan serta pariwisata. Berbagai potensi ekonomi ini jika dikelola secara lebih optimal akan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat wilayah perbatasan itu sendiri dan masyarakat pada umumnya. Oleh karena itu penumbuhan minat kewirausahaan bagi generasi muda dalam memanfaatkan potensi ekonomi wilayah perbatasan di Kecamatan Sajingan Besar menjadi hal yang sangat diperlukan, apalagi jika dikaitkan dengan bonus demografi yang diperkirakan akan dinikmati oleh Kabupaten Sambas antara Tahun 2020 – 2035. Penumbuhan minat kewirausahaan bagi generasi muda di Kabupaten Sambas dilakukan pada saat pelakasanaan kegiatan Kuliah Kerja Nyata Tematik Revolusi Mental kerjasama antara Kemenko PMK R.I dan Universitas Tanjungpura dengan mengangkat Program Indonesia Mandiri dalam bentuk kegiatan pelatihan dan pendampingan selama 1 (satu) bulan program. Adapun sasaran program penumbuhan minat kewirausahaan generasi muda adalah : 1) Mahasiswa dari perguruan tinggi yang ada di Kabupaten Sambas; 2) pemuda yang tidak lanjut sekolah/kuliah dan 3) anak dari para pengusaha UMKM yang ada di Kabupaten Sambas. Sedangkan pelatihan dan pendampingan dalam penumbuhan minat kewirausahaan menggunakan pendekatan Psychological Capital dengan muatan materi terkait ; 1) self confidence ; 2) optimism; 3) hope; dan 4 resiliency). Selanjutnya peserta yang memiliki motivasi tinggi mendapat pembinaan melalui inkubator bisnis teknologi Universitas Tanjungpura dengan model outwall tenant. Kegiatan ini pada akhirnya menginisiasi terbentuknya inkubator bisnis wilayah perbatasan di Kecamatan Sajingan Besar.Kata kunci: Minat Kewirausahaan, Generasi Muda, Wilayah Perbatasan