Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Studi Komparasi Elemen Interior Pada Kamar Tamu Resort Di Kawasan Banten Sherina Putri; Aida Andrianawati; Ully Irma Maulina Hanafiah
Jurnal Desain Interior Vol 8, No 2 (2023)
Publisher : Pusat Publikasi Ilmiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j12345678.v8i2.18329

Abstract

Resort adalah tempat singgah sementara dengan beragam kebutuhan seperti olahraga, pertemuan, kesehatan, agama, dan bisnis. Resort biasanya berlokasi di daerah alam seperti pantai atau pegunungan, untuk memberikan fasilitas bagi wisatawan agar dapat bersantai dan berlibur. Namun, nuansa interior khas nusantara semakin langka karena dampak modernisasi. Beberapa arsitek dan desainer interior kini mencoba menghadirkan kembali unsur- unsur kebudayaan nusantara dalam desain bangunan.Penelitian ini membandingkan elemen interior pada kamar tamu di 3 resort di Banten untuk mengkaji penerapan suasana modern tradisional. Hasilnya diharapkan memberikan manfaat bagi institusi pendidikan sebagai referensi dalam perancangan sejenis. Metode penelitian kualitatif deskriptif digunakan dengan memilih 3 studi kasus resort di Banten, yakni Kalicaa Villa, Coconut Island, dan Novus Jiva. Data sekunder diperoleh dari literatur, jurnal, dan analisis hasil penelitian. Hasil komparasi menunjukkan Kalicaa Villa memiliki gaya modern minimalis dengan sentuhan alami dan tradisional pada elemen dekoratif. Coconut Island menampilkan gaya tradisional dengan penggunaan material kayu gelap dan ukiran yang memberikan kesan klasik. Sedangkan Novus Jiva menampilkan gaya modern minimalis tanpa ornamen. ketiga resort di Banten menampilkan gaya interior yang berbeda. Kalicaa Villa menggabungkan modern minimalis dan alami dengan sentuhan tradisional. Coconut Island menampilkan gaya tradisional dengan ornamen kayu yang klasik. Sementara itu, Novus Jiva menampilkan gaya modern minimalis tanpa ornamen.
PERANCANGAN ULANG INTERIOR TANJUNG LESUNG BEACH HOTEL DENGAN PENDEKATAN BUDAYA SUKU BADUY Sherina Putri; Aida Andrianawati; Ully Irma Maulina Hanafiah
eProceedings of Art & Design Vol 10, No 5 (2023): Oktober 2023
Publisher : Telkom University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tanjung Lesung merupakan salah satu kota wisata pantai terletak di kabupaten Pandeglang, Banten yang memiliki potensi keindahan alam pantai yang terjaga keindahannya dan dekat dengan kawasan wisata alam. Tanjung Lesung merupakan salah satu Kawasan Ekonomi Khusus yang diperuntukkan sebagai zona perkembangan pariwisata yang ditetapkan berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 26 Tahun 2012. Salah satu tujuan dari adanya resort yaitu untuk menghadirkan suasana yang berbeda dengan memanfaatkan potensi yang ada seperti pemandangan alam dan budaya sekitar. resort merupakan sebuah tempat tinggal sementara bagi seseorang yang bertujuan untuk menyegarkan raga dan jiwa dan raga yang berlokasi pada daerah wisata dengan dilatarbelakangi dengan keadaan alam seperti pantai atau gunung yang bertujuan untuk menfasilitasi wisatawan dalam berekreasi. Metode perancangan yang digunakan yaitu dengan observasi lapangan, studi banding, dan studi literatur. Data yang didapat dianalisis lalu di programming dan disusun menjadi tema konsep hingga menjadi hasil akhir perancangan. Tujuan dari perancangan ulang Tanjung Lesung Beach Hotel adalah untuk merancang hotel resort bintang 4 dengan pendekatan budaya suku Baduy agar budaya tersebut dapat dikenal oleh wisatawan dan menjadi pengaruh besar dalam nilai jual untuk meningkatkan daya tarik wisatawan untuk menjadi pilihan destinasi rekreasi.Kata kunci : Budaya, Resort, Baduy