Abstrak: Permasalahan pada penelitian ini adalah adanya faktor-faktor yang mempengaruhi pemberian pinjaman kredit usaha rakyat (KUR) seperti apakah lama usaha berjalan, agunan, jumlah tanggungan keluarga, usia nasabah, dan sistem pengendalian internal berpengaruh terhadap pemberian pinjaman KUR.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh lama usaha berjalan, agunan, jumlah tanggungan keluarga, usia nasabah dan sistem pengendalian internal pada pemberian pinjaman kredit pada Bank Sumsel Babel Cabang Pembantu Bunga Mas Kabupaten Lahat. Serta motivasi di balik penyelidikan ini adalah untuk menjamin bahwa kredit yang diberikan benar-benar terlindungi, sehingga dapat memudahkan proses pemberian kredit, dan mencegah terjadinya kredit yang buruk. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan sumber data primer yaitu informasi yang diperoleh secara langsung dari sumber pertama. Jumlah populasi 199 orang nasabah peminjaman KUR dan sampel dalam penelitian ini adalah 133 responden nasabah peminjaman KUR dengan teknik pengambilan secara random sampling serta menggunakan teknik pengumpulan data yang digunakan dengan menyebar kuesioner atau angket kepada seluruh responden peminjaman KUR. Adapun teknik analisis data menggunakan SEM PLS versi 4.0 yang kemudian diolah menggunakan tools Smart PLS dengan melihat hasil dari Uji Analisis Model Pengukuran (outer model) dan Uji Analisis Model Struktural (Inner Model). Hasil penelitian ini adalah lama usaha berjalan negatif dan tidak berpengaruh terhadap pemberian pinjaman kredit, agunan berpengaruh positif dan signifikan berpengaruh terhadap pemberian pinjaman kredit, jumlah tanggungan keluarga negatif dan tidak berpengaruh terhadap pemberian pinjaman kredit, usia nasabah negatif dan tidak berpengaruh terhadap pemberian pinjaman kredit, dan sistem pengendalain internal berpengaruh positif dan signifikan berpengaruh terhadap pemberian pinjaman kredit.