The e-Rapor is an additional app/tool for teachers and educational units to report student learning outcomes to submit to students’ parents or guardians. However, the apps remain to show weakness in the application at SMA Negeri 1 Gorontalo, particularly about network security where Denial of Service (DoS) attacks, which will cause an increase in resources on the server, thereby increasing the load on the e-Rapor. This research aimed to apply a firewall on the Mikrotik OS Router to anticipate DoS attacks. The development process employed the Network Development Life Cycle (NDLC) method, a process approach in data communication that describes the initial and final cycles of building a computer network. This research result indicates that the firewall in the quarantine router OS mikrotik can do IP address to DoS on e-Rapor in 80-90% of applications. Aplikasi e-Rapor merupakan opsi alat bantu bagi guru dan satuan pendidikan melakukan pelaporan hasil belajar peserta didik untuk disampaikan kepada orang tua atau wali murid. Namun dalam penerapannya di SMA Negeri 1 Gorontalo aplikasi e-Rapor masih terdapat kekurangan yakni pada keamanan jaringan yaitu serangan berupa Denial of Service (DoS) yang akan menyebabkan bertambahnya resource pada server sehingga meningkatkan beban terhadap server aplikasi e-Rapor. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan penerapan firewall yang terdapat di router OS Mikrotik guna mengantisipasi serangan DoS. Proses pengembangan menggunakan metode Network Development Life Cycle (NDLC). NDLC adalah salah satu pendekatan proses dalam komunikasi data yang menggambarkan siklus yang awal dan akhirnya dalam membangun sebuah jaringan komputer. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa firewall yang terdapat pada Router OS Mikrotik dapat melakukan karantina terhadap IP address yang melakukan DoS pada aplikasi e-Rapor sebesar 80-90%.