Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisis Dampak Lingkungan pada Pembangunan Gedung Puskesmas X, Kota Depok Alimuddin Alimuddin; Rulhendri Rulhendri; Nurul Chayati; Feril Hariati; Herman Herman
Prosiding TAU SNARS-TEK Seminar Nasional Rekayasa dan Teknologi Vol. 2 No. 1 (2023): Prosiding TAU SNARS-TEK Seminar Nasional Rekayasa dan Teknologi 2023
Publisher : Fakultas Teknik dan Teknologi - TANRI ABENG UNIVERSITY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47970/snarstek.v2i1.510

Abstract

Pembangunan gedung kesehatan bertujuan untuk meningkatkan kesehatan, kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang guna mewujudkan tingkat kesehatan masyarakat yang optimal. Kegiatan pembangunan gedung kesehatan tersebut dapat menimbulkan dampak lingkungan, sehingga diperlukan kajian analisis dampak lingkungan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kondisi rona lingkungan awal dan memprediksi dampak yang terjadi serta bagaimana cara meminimalkan dampak yang terjadi. Metode yang digunakan adalah metode observasi, metode wawancara, dan pelingkupan. Hasil dari penelitian ini adalah rona lingkungan awal di lokasi penelitian menunjukkan bahwa kualitas lingkungan di lokasi penelitian berada pada kategori baik. Dampak lingkungan yang diprakirakan akan terjadi pada kegiatan pembangunan gedung Puskesmas X, Kota Depok adalah pada tahap prakonstruksi berupa persepsi masyarakat, pada tahap konstruksi berupa penurunan kualitas udara, peningkatan kebisingan, peningkatan limpasan air permukaan, kesempatan bekerja dan peluang berusaha bagi warga sekitar, gangguan kesehatan masyarakat, timbulan sampah domestik, serta timbulnya presepsi masyarakat pada kegiatan pelaksanaan pembangunan konstruksi, pada tahap operasi dampak yang diprediksi timbul berupa penurunan kualitas udara, peningkatan kebisingan, kesempatan bekerja dan peluang berusaha bagi warga sekitar, gangguan kesehatan masyarakat, perubahan sanitasi lingkungan, gangguan lalu lintas dan timbulnya persepsi masyarakat. Secara umum untuk meminimalisir dampak negatif yang terjadi pada setiap kegiatan pembangunan gedung Puskesmas X dapat dilakukan dengan cara pendekatan sosial dengan masyarakat, mengutamakan masyarakat sekitar sebagai tenaga kerja, pada tahap konstruksi hingga tahap operasi dan sebagai penyedia kebutuhan pekerja, optimalisasi penghijauan di lingkungan dan ruang terbuka hijau serta tidak terjadi gangguan kesehatan masyarakat.