Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PERANCANGAN MUSEUM DI KOTA TOMOHON DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR POSTMODERN Johanis L paat; Freike E Kawatu; Rulyanto GM Lasut
Jurnal Ilmiah Desain Sains Arsitektur (DeSciArs) Vol. 1 No. 2 (2021): Desember 2021
Publisher : Program Studi Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53682/dsa.v1i2.3573

Abstract

Sejarah masuknya Kristen di Minahasa tidak lepas dari orang-orang yang membawa serta menyebarkan Agama Kristen, mereka terdiri dari beberapa tokoh misionaris yang menyebarkan agama Kristen di Minahasa, serta mewariskan beberapa bangunan dan benda-benda peninggalan sejarah kekristenan. Namun disaat perkembangan kekristenan di Minahasa sudah semakin berkembang, edukasi tentang sejarah kekristenan di Minahasa belum nampak. Sejarah kekristenan hanya diedukasikan pada media cetak atau buku-buku yang di tulis oleh tokoh-tokoh budaya atau dengan menggunakan media elektronik oleh bebapa komunitas dengan sumber dari beberapa tokoh budaya.. Bagi mansyarakat umum terlebih generasi saat ini sangatlah penting untuk mengenal, melestarikan mengedukasikan, serta mengembangkannya untuk tujuan pendidikan dan pariwisata. Namum permasalahan utama adalah belum tersedianya fasilitas berupa bangunan untuk mewadahi kebutuhan tersebut. Melalui penelitian ini, penulis merencanakan perancangan Museum kekristenan dengan menggunakan Pendekatan Arsitektur Postmodern. Hal ini dapat membuat pengunjung merasakan suasana religius saat berkunjung dengan menggunakan beberapa ornament Kristen , jadi selain pengunjung belajar tentang sejarah kekristenan di Minahasa, pengunjung dapat sekaligus merasakan kesan religius. Selain itu museum ini mampu untuk memenuhi kebutuhan untuk kegiatan kerohanian dan juga untuk para akademisi yang sedang meneliti tentang sejarah kekristenan di Minahasa.
BARRIER PAGAR DALAM PENANGANAN KEBISINGAN MASJID DI MANADO Muhammad Muhdi Attaufiq; Freike E Kawatu
Jurnal Ilmiah Desain Sains Arsitektur (DeSciArs) Vol. 1 No. 2 (2021): Desember 2021
Publisher : Program Studi Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53682/dsa.v1i2.3581

Abstract

Penyediaan barrier merupakan salah satu bagian penanda ruang bagi pemiliknya. Ruang privasi termasuk didalamnya akses menuju ruang tersebut disusun dengan organisasi ruang. Dalam segi estetika pembagian ruang memberikan batasan sehingga penataan harus dimaksimalkan. Bagi lingkungan halaman bangunan termasuk bangunan publik maupun privat, batas-batas ruang secara personal menunjukkan kekuasaan bagi pemiliknya. Dengan adanya batas, memberikan ruang bagi pemilik untuk mengelola ruangnya. Batas ruang memberikan status yang jelas sehingga pengguna ruang bisa melakukan kegiatan berdasarkan batas yang telah ditentukan. Pembuatan sebuah barrier membutuhkan suatu model yang bersesuaian dengan bangunan dan lingkungan sehingga berdasarkan perspektif material dan model kita bisa memberikan suatu gambaran. Dalam perkembangan model dan material, masyarakat tentu memiliki referensi yang berkaitan kondisi bangunan dan lingkungan. Tahapan penelitian ini terdiri atas 5 tahapan yaitu (1) tahap identifikasi karakteristik material pagar, (2) tahap identifikasi karakteristik sumber dan penerima bunyi, (3) tahap identifikasi tingkat kenyamanan suara, (4) tahap pembentukan desain pagar serta (5) tahap pembentukan model pagar. Analisis desain material pagar ini menggunakan Deskriptif Analysis,dan Simulation Analysis yang kemudian hasil analisis menghasilkan suatu desain model pagar. Hasil analisis ini diperkuat dengan hasil evaluasi tingkat kenyamanan suara di beberapa titik masjid. Hasil analisis kenyamanan suara melalui model desain pagar akan menghasilkan suatu desain material pagar untuk mengatasi kebisingan di lingkungan masjid. Model desain material pagar ini menjadi dasar perencanaan dan pengembangan dalam menntukan desain material pagar dalam mengatasi kebisingan yang ditimbulkan bagi beberapa masjid.