Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penggunaan Sistem E-audit Pada Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia Perwakilan Provinsi Sulawesi Utara Pesak, Pricilia Joice; Sondakh, Jullie J; Gamaliel, Hendrik
JURNAL RISET AKUNTANSI DAN AUDITING "GOODWILL" Vol 10, No 2 (2019): Goodwill Vol.10 No.2 Juli- Desember 2019
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35800/jjs.v10i2.26378

Abstract

Abstract. This study aims to analyze factors that influence usage of e-Audit system in Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia Perwakilan Provinsi Sulawesi Utara using techonology acceptance model (TAM). This study was conducted on auditors who have been using e-Audit system. This is a quantitative research with structural relationship approach. Data were obtained by questionnaires which were distributed to 60 auditors of BPK RI Perwakilan Provinsi Sulawesi Utara and documentation study. The data were analysed by Partial Least Square Structural Equation Model (PLS-SEM) and used SmartPLS software 3.2.7 The results of the study indicate that the factors that influence the use of the e-Audit system are external variables of characteristics system relevant through perceived usefulness, terminology through perceived ease of use, perceived usefulness, attitude using the e-Audit system and behavioral intentions using the e-Audit system. On the other hand, perceived ease of use is found to be a factor that does not affect the actual use or use of e-Audit system. Keywords: e-Audit System, Technology Acceptance Model (TAM)Abstrak. Penelitian ini bertujuan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi penggunaan sistem e-Audit pada Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia (RI) Perwakilan Provinsi Sulawesi Utara dengan menggunakan Techonology Acceptance Model (TAM). Penelitian ini dilakukan pada auditor BPK yang menggunakan sistem e-Audit. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kuantitatif dengan pendekatan survei bersifat hubungan struktural. Data diperoleh melalui kuesioner yang dibagikan kepada 60 auditor BPK RI Perwakilan Provinsi Sulawesi Utara dan studi dokumentasi. Alat analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Partial Least Square Structural Equation Model (PLS-SEM), dengan bantuan perangkat lunak SmartPLS 3.2.7. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor yang berpengaruh terhadap penggunaan atau pemakaian sesungguhnya sistem e-Audit adalah variabel eksternal karakteristik sistem relevan melalui kegunaan persepsian, variabel eksternal karakteristik sistem terminologi melalui kemudahan penggunaan persepsian, kegunaan persepsian, sikap menggunakan sistem e-Audit dan niat perilaku menggunakan sistem e-Audit. Sedangkan, faktor yang tidak berpengaruh terhadap penggunaan atau pemakaian sesungguhnya sistem e-Audit adalah kemudahan penggunaan persepsian.Kata Kunci: sistem e-Audit, Technology Acceptance Model (TAM)
PENGARUH WORK FROM HOME DAN INDEPENDENSI TERHADAP KUALITAS AUDIT INTERNAL APARAT INSPEKTORAT DALAM PENGAWASAN KEUANGAN DAERAH KOTA MANADO SELAMA MASA PANDEMI (STUDI EMPIRIS PADA INSPEKTORAT KOTA MANADO) Butarbutar, Tarida Elisa; Pesak, Pricilia Joice
JURNAL RISET AKUNTANSI DAN AUDITING "GOODWILL" Vol 12, No 2 (2021)
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35800/jjs.v12i2.37221

Abstract

The outbreak of the Corona virus or COVID-19 has not only rocked Wuhan, but also the world. The coronavirus pandemic has caused many large institutions and banks to decide to change their forecasts for global economic conditions. In Indonesia, the corona virus spreads very quickly, resulting in a crisis in various fields, the most felt is the economy. In the economic field, COVID-19 has had such an extraordinary impact, one of which is in the audit process. The audit process, which is usually carried out offline or face to face to check the company's finances and performance for a period of one year, must be carried out online or remotely due to the COVID-19 situation. This makes internal auditors as examiners and supervisors of financial statements need to Work optimally. This study aims to analyze and prove empirically the effect of Work From Home and independence on the quality of internal audit of the inspectorate apparatus in regional financial supervision. This type of research is quantitative research, using primary data through questionnaires Respondents in the study were internal supervisory officers working on the Inspectorate of Manado City. The sample used was 50 respondents, who were directly involved in the inspection activities. The data were analyzed using multiple linear regression analysis and data testing was carried out with the help of the SPSS version 22 program. The results showed that: 1). Work from home has a significant positive effect on the quality of the internal audit of the inspectorate apparatus in the regional financial supervision of Manado City. 2). Independence has a significant positive effect on the quality of the internal audit of the inspectorate apparatus in the regional financial supervision of Manado City.
Pengaruh Work From Home dan Independensi terhadap Kualitas Audit Internal Aparat Inspektorat dalam Pengawasan Keuangan Daerah Kota Manado Selama Masa Pandemi (Studi Empiris Pada Inspektorat Kota Manado) Tarida Elisa Butarbutar; Pricilia Joice Pesak
Prosiding Seminar Nasional Sinergitas Multidisiplin Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Vol 4 (2021): Prosiding Seminar Nasional Ketiga Sinergitas Multidisiplin Ilmu Pengetahuan dan Teknol
Publisher : Yayasan Pendidikan dan Research Indonesia (YAPRI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Wabah virus Corona atau COVID-19 tidak hanya mengguncang Wuhan, tetapi juga dunia. Pandemi virus corona menyebabkan banyak lembaga besar dan bank memutuskan untuk mengubah perkiraan kondisi ekonomi global. Di Indonesia virus corona menyebar dengan sangat cepat, sehingga mengakibatkan krisis diberbagai bidang, yang paling dirasakan yaitu dibidang perekonomian. Dalam bidang perekonomian COVID-19 ini memberikan dampak yang begitu luar biasa salah satunya dalam proses audit. Proses audit yang biasanya dilaksanakan secara offline atau bertatap muka langsung untuk memeriksa keuangan dan kinerja perusahaan selama periode satu tahun, harus dilaksanakan secara online atau secara jarak jauh karena adanya COVID-19 ini. Hal ini membuat auditor internal sebagai pemeriksa dan pengawas laporan keuangan perlu bekerja secara maksimal. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan membuktikan secara empiris Pengaruh Work From Home dan independensi terhadap kualitas audit internal aparat inspektorat dalam pengawasan keuangan daerah. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif, dengan menggunakan data primer melalui kuesioner. Responden dalam penelitian ini adalah aparat pengawas internal yang bekerja pada Inspektorat Kota Manado. Sampel yang digunakan adalah sebanyak 45 responden, yang terlibat langsung dalam kegiatan pemeriksaan dan secara aktif turun ke lapangan. Data dianalisis menggunakan analisis regresi linier berganda dan pengujian data dilakukan dengan dibantu oleh program SPSS versi 22. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1). Work From Home berpengaruh positif signifikan terhadap kualitas audit internal aparat inspektorat dalam pengawasan keuangan daerah Kota Manado. 2). Independensi berpengaruh positif signifikan terhadap kualitas audit internal aparat inspektorat dalam pengawasan keuangan daerah Kota Manado.
Evaluasi Penyajian Laporan Keuangan Berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik Pada Perusahaan Daerah Air Minum Kabupaten Maluku Tenggara Regina Redemta Ohoiwai; Andrew Marunduh; Pricilia Joice Pesak
Jurnal Akuntansi Manado (JAIM) Volume 3. Nomor 3. Desember 2022
Publisher : Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (195.146 KB) | DOI: 10.53682/jaim.vi.3191

Abstract

The purpose of this research is to evaluate the presentation of financial statements based on the Financial Accounting Standards of Entities Without Public Accountability at the Regional Water Company of Southeast Maluku Regency. The method used in this research is descriptive research with a qualitative approach. The results of this study are that the Southeast Maluku Regency PDAM has presented financial statements in the form of balance sheets, profit/loss reports, reports of changes in equity, cash flow statements, and notes to financial statements. However, the balance sheet and profit/loss report are not fully in accordance with SAK ETAP because PDAM Kabupaten Maluku Tenggara does not include several posts or items in it, while the statement of changes in equity, cash flow statement and notes to financial statements are in accordance with SAK-ETAP.
PENGARUH SELF ASSESSMENT SYSTEM DAN KEADILAN TERHADAP TINDAKAN TAX AVOIDANCE Jein Tamaela; Tinneke Evie Meggy Sumual; Pricilia joice Pesak
Jurnal Akuntansi Manado (JAIM) Volume 4. Nomor 1. April 2023
Publisher : Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (188.815 KB) | DOI: 10.53682/jaim.vi.4291

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Self assessment System dan Keadilan Terhadap Tindakan Tax Avoidance di Kabupaten Minahasa, penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Metode pengumpulan data menggunakan Kuesioner dan Dokumentasi. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik Sampling jenuh yaitu, penentuan sampel bila semua anggota populasi digunakan sebagai sampel. Teknik analisis data menggunakan regresi linear berganda. Penelitian ini menunjukkan bahwa self assessement system berpengaruh negatif dan signifikan terhadap tax avoidance dalam membayar pajak restoran, keadilan berpengaruh positif dan signifikan terhadap tax avoidance dalam membayar pajak restoran, serta self assessment system dan keadilan secara simultan berpengaruh terhadap tax avoidance. Pengaruh self assessment system dan keadilan berpengaruh terhadap tax avoidance dalam membayar pajak restoran sebesar 28,72% sedangkan sisanya sebesar 71,28% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
Moderasi Transparansi Media Sosial pada Pengaruh Koneksi Politik terhadap Indikasi Kecurangan Laporan Keuangan Frandy E F Karundeng; Pricilia J Pesak
Balance : Jurnal Akuntansi dan Manajemen Vol. 2 No. 1 (2023): April 2023
Publisher : Lembaga Riset Ilmiah, Yayasan Mentari Meraki Asa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59086/jam.v2i1.268

Abstract

Banyak top management perusahaan di Indonesia yang terkoneksi secara politik. Sayangnya, banyak juga kasus korupsi di Indonesia yang melibatkan perusahaan-perusahaan yang memiliki koneksi politik. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk menguji dan menganalisis pengaruh koneksi politik terhadap indikasi kecurangan laporan keuangan. Selanjutnya, melihat perkembangan penyebaran informasi melalui media sosial yang begitu cepat dan mudah, maka transparansi media sosial digunkan sebagai variabel yang moderasi hubungan antara koneksi politik dan kecurangan laporan keuangan. Penelitian ini dalakukan pada perusahaan pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2020-2021, dan menggunakan alat uji statistik smartPLS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa koneksi politik tidak berpengaruh pada indikasi kecurangan laporan keuangan. Berdasarkan model Bensih M-Score, perusahaan tidak tergolong sebagai manipulator laporan keuangan. Selain itu, para elit politik dalam perusahaan juga akan cenderung untuk menjaga legitiamasi dari masyarakat, sebab jika informasi kecurangan terungkap di publik, maka akan merusak citra publik dan bisa mengancam karir politknya. Begitu juga dengan transparansi media sosial tidak mampu memoderasi karena masyarakat menganggap informasi yang diungkapkan perusahaan tidak merefleksikan kondisi yang sebenarnya. Akhirnya, penelitian ini diharapkan bisa menjadi sumber masukan yang valid dalam mentukan indikasi kecurangan laporan keuangan, serta bisa menjadi bahan pertimbangan bagi perusahaan dalam menentukan komposisi dewan komisaris dan direksi perusahaan. There are many top management of companies in Indonesia who are politically connected. Unfortunately, there are also many corruption cases in Indonesia that involving companies with political connections. Therefore, this study was conducted to examine and analyze the effect of political connections on indications of fraudulent financial statements. Furthermore, looking at the fast and easy dissemination of information through social media, the social media transparency is used as a variable that moderates the relationship between political connections and fraudulent financial statements. This research was conducted on mining companies listed on the Indonesia Stock Exchange in 2020-2021, and used the smartPLS statistical test tool. The results of the study showed that political connections have no effect on indications of fraudulent financial statements. Based on the Benih M-Score model, the sample companies is not classified as a financial statements manipulator. In addition, the political elites within the company will also tend to maintain legitimacy from the public, because if fraudulent information is revealed, it will harm the public image and could threaten their political career. Likewise, the transparency of social media is not able to moderate because the public considers that the information disclosed by the companies do not reflect the real conditions. Finally, this research is expected to be a valid source of input in determining indications of fraudulent financial statements, and can be taken into consideration by companies in determining the composition of the company's board of commissioners and directors.
Akuntansi Hijau dan Penghindaran Pajak Pricilia J. Pesak; Frandy E F Karundeng
Balance : Jurnal Akuntansi dan Manajemen Vol. 2 No. 1 (2023): April 2023
Publisher : Lembaga Riset Ilmiah, Yayasan Mentari Meraki Asa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59086/jam.v2i1.269

Abstract

Akuntansi hijau memungkinkan perusahaan menggunakan biaya lingkungan untuk perlindungan lingkungan. Dalam perpajakan, biaya digunakan sebagai pengurang penghasilan pajak. Oleh karena itu, penelitian ini untuk menguji apakah akuntansi hijau berpengaruh terhadap penghindaran pajak. Populasi penelitian ini adalah perusahaan pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2019-2021 dan dianalisis menggunakan regresi linier sederhana dengan bantuan SPSS versi 29. Hasil penelitian menunjukkan akuntansi hijau tidak berpengaruh terhadap penghindaran pajak. Dengan demikian, perusahaan pertambangan dalam sampel penelitian ini tidak melakukan praktik penghindaran pajak. Penelitian ini diharapkan dapat berkontribusi terhadap pertimbangan perusahaan menerapkan biaya lingkungan secara efektif dan efesien untuk mengurangi praktik penghindaran pajak. Green accounting allows companies to use environmental costs for environmental protection. In taxation, expenses are used as a deduction from tax income. Therefore, this study is to examine whether green accounting has an effect on tax avoidance. The population of this study are mining companies listed on the Indonesia Stock Exchange for 2019-2021 and are analyzed using simple linear regression with the help of SPSS version 29. The results show that green accounting has no effect on tax evasion. Thus, the mining companies in this research sample do not conduct tax avoidance. This research is expected to contribute to the company's consideration of implementing environmental costs effectively and efficiently to reduce tax avoidance practices.