Syaeful Rokim
IAT STAI Al Hidayah Bogor

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Nilai Pendidikan Keluarga Dalam Kisah Nabi Yusuf di Al-Qur’an Syaeful Rokim; Rahendra Maya; Aceng Zakaria; Rumba Triana
Edukasi Islami : Jurnal Pendidikan Islam Vol 12, No 001 (2023): Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam (Article In Progress Special Issue 20
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30868/ei.v12i001.5320

Abstract

Penelitian  ini  bertujuan  untuk  mengetahui  dan  menganalisis  nilai-nilai Pendidikan keluarga yang terkandung di dalam surat Yusuf.  Penelitian ini  menggunakan metode  library research dengan pendekatan kualitatif sebagai jenis penelitiannya. Sumber data yang dikaji , yaitu; surat Yusuf dalam al-Qur’an al-karim. Untuk mengkaji teks ayat surat Yusuf dan penafsirannya, peneliti menggunakan Content  Analysis.  Content Analysis  merupakan  analisis  ilmiah  tentang  isi  pesan  suatu informasi.  Secara  teknis,  substansi content  analysis  ruang  lingkupnya  mencakup;  klasifikasi  tanda-tanda   yang   digunakan   dalam   informasi dan komunikasi,   menggunakan   kriteria   sebagai   dasar   klasifikasi,   dan menggunakan metode penafsiran maudhui sebagai  sarana penjelas kandungan nilai-nilai Pendidikan keluarga dalam surat Yusuf. Hasil penelitian ini  menunjukkan bahwa kisah Nabi Yusuf bersama keluarga dalam Al-Qur’an terkandung nilai-nilai pendidikan keluarga Islami. Beberapa pelajaran yang dapat dipetik dari Surat Yusuf mengenai pendidikan keluarga adalah: pertama, kasih sayang dan perhatian. Kedua, keadilan dalam perlakuan Anak. Ketiga, pendidikan moral. Keempat, keimanan kepada Allah. Kelima, kesabaran. Keenam, Pengampunan dan persaudaraan. Ketujuh, komunikasi terbuka. Kedelapan, Kewaspadaan terhadap Kemungkinan Konflik. Surat Yusuf terkandung kisah yang kaya dengan pelajaran moral dan nilai-nilai yang dapat diterapkan dalam pendidikan keluarga. Yaitu mengajarkan pentingnya kasih sayang, keadilan, komunikasi terbuka, pendidikan moral, dan keimanan dalam mendidik anak-anak.
Analisis Nilai Pendidikan Keluarga Dalam Kisah Nabi Yusuf di Al-Qur’an Syaeful Rokim; Rahendra Maya; Aceng Zakaria; Rumba Triana
Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam Vol. 12 No. 001 (2023): Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam (Special Issue 2023)
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30868/ei.v12i001.5320

Abstract

Penelitian  ini  bertujuan  untuk  mengetahui  dan  menganalisis  nilai-nilai Pendidikan keluarga yang terkandung di dalam surat Yusuf.  Penelitian ini  menggunakan metode  library research dengan pendekatan kualitatif sebagai jenis penelitiannya. Sumber data yang dikaji , yaitu; surat Yusuf dalam al-Qur’an al-karim. Untuk mengkaji teks ayat surat Yusuf dan penafsirannya, peneliti menggunakan Content  Analysis.  Content Analysis  merupakan  analisis  ilmiah  tentang  isi  pesan  suatu informasi.  Secara  teknis,  substansi content  analysis  ruang  lingkupnya  mencakup;  klasifikasi  tanda-tanda   yang   digunakan   dalam   informasi dan komunikasi,   menggunakan   kriteria   sebagai   dasar   klasifikasi,   dan menggunakan metode penafsiran maudhui sebagai  sarana penjelas kandungan nilai-nilai Pendidikan keluarga dalam surat Yusuf. Hasil penelitian ini  menunjukkan bahwa kisah Nabi Yusuf bersama keluarga dalam Al-Qur’an terkandung nilai-nilai pendidikan keluarga Islami. Beberapa pelajaran yang dapat dipetik dari Surat Yusuf mengenai pendidikan keluarga adalah: pertama, kasih sayang dan perhatian. Kedua, keadilan dalam perlakuan Anak. Ketiga, pendidikan moral. Keempat, keimanan kepada Allah. Kelima, kesabaran. Keenam, Pengampunan dan persaudaraan. Ketujuh, komunikasi terbuka. Kedelapan, Kewaspadaan terhadap Kemungkinan Konflik. Surat Yusuf terkandung kisah yang kaya dengan pelajaran moral dan nilai-nilai yang dapat diterapkan dalam pendidikan keluarga. Yaitu mengajarkan pentingnya kasih sayang, keadilan, komunikasi terbuka, pendidikan moral, dan keimanan dalam mendidik anak-anak.