Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

PEMBERDAYAAN DESA BINAAN BERBASIS KEISLAMAN DAN LOCAL WISDOM Heriyansyah Heriyansyah; Aceng Zakaria; Muslim Muslim; Abdul Jabbar Idharudin
Khidmatul Ummah: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 01 (2022): Khidmatul Ummah: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : STAI Al-Hidayah Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30868/khidmatul.v3i01.2836

Abstract

Pemberdayaan desa binaan yang berbasiskan keIslaman dan kearifan lokal untuk masyarakat Jawa Barat dipandang cukup efektif. Tingkat religiusitas yang tinggi dan ragam kearifan lokal yang terpelihara pada masyarakat Sunda memberikan harapan lahirnya masyarakat madani yang maju dan berakhalakul karimah. Penelitian partisipatif ini menjelaskan relasi keagamaan dan local wisdom yang memberikan pengaruh positif bagi pemberdayaan desa binaan di Jawa barat. Tim peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan sosiologi dan studi lapangan. Sumber data primer dan skunder diperoleh dari hasil wawancara, focus group discussion, dan obserbasi lapangan. Hasil penelitian menyimpulkan pemberdayaan desa binaan yang sejalan dengan keIslaman dan kearifan lokal warga masyarakat memberikan dampak kemajuan yang lebih pesat. Kebiasaan saling asih, saling asih, saling asuh dapat dirasakan oleh warga masyarakat maupun pendatang terutama dalam menghadapi pandemi covid-19. Pemulihan kesehatan, ekonomi, pendidikan, dan kehidupan sosial berjalan dengan baik. Kegiatan-kegiatan di masyarakat yang sudah eksis perlu terus di kawal dan dikung penuh oleh semua pihak dalam mewujudkan sustainable development goals. 
PENDAMPINGAN MASYARAKAT DALAM MEMBANGUN KETAHANAN PANGAN DAN PRILAKU HIDUP SEHAT DI ERA NEW NORMAL Abdul Rosyid; Aceng Zakaria; Abdul Qohhar
Khidmatul Ummah: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2, No 01 (2021): Khidmatul Ummah: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : STAI Al-Hidayah Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30868/khidmatul.v2i01.1479

Abstract

Pemberdayaan masyarakat dimasa new normal merupakan salah satu kegiatan yang sangat penting dalam pengembangan kapasitas indvidu maupun masyarakat. Kegiatan pengabdian dan penelitian yang dilakukan dosen dan mahasiswa ini menggunakan metode observasi, terjun langsung di masyarakat, wawancara serta dokumentasi dan penelusuran dengan cara menganalisis permasalahan yang dihadapi masyarakat kelurahan terutama masalah lingkungan, prilaku hidup sehat dan ketahanan pangan di era new normal. Karena itu pengabdian yang dilaksanakan di Kelurahan Padasuka Kecamatan Ciomas Kabupaten Bogor itu mengarah pada edukasi dan pembinaan serta pemberdayaan seputar penerapan protokol kesehatan, pengenalan masyarakat terhadap budaya perilaku hidup bersih dan sehat, bahkan pembinaan keagamaan, kewirausahaan dan lainnya. 
MEMBANGUNG EKONOMI MASYARAKAT MELALUI PROGRAM PEMBERDAYAAN DENGAN MENGEKSPLORASI POTENSI KEKAYAAN LOKAL DESA LALADON, KECAMATAN CIOMAS, KABUPATEN BOGOR Wartono Wartono; Aceng Zakaria; Ali Maulida; Ujang Andi Yusuf
Khidmatul Ummah: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 02 (2022): Khidmatul Ummah: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : STAI Al-Hidayah Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30868/khidmatul.v3i02.3910

Abstract

Artikel ini menyimpulkan bahwa membangun ekonomi masyarakat melalui program pemberdayaan dengan mengeksplorasi potensi sumber daya yang ada dipandang lebih efektif. Setiap masyarakat memiliki potensi sumber daya, kearifan lokal, dan budaya masing-masing. Memaksimalkan potensi yang ada merupakan langkah yang efektif. Desa-desa di Indonesia bahkan diharapkan dapat berkembang dengan potensi yang ada dengan tetap melestarikan budaya dan kearifan lokal. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat memfokuskan pada pembinaan dan peningkatan potensi sumber daya masyarakat dan memberikan support baik skill maupun teknologi informasi untuk meningkatkan perekonomian masyarakat sekaligus melestarikan budaya dan kearifan lokal. Penelitian lapangan ini menggunakan pendekatan fenomenologi dan sosio ekonomi untuk mendapatkan hasil yang tepat guna sehingga dapat diaplikasikan dengan mudah oleh masyarakat.  
Penafsiran Makna Istiwā Allāh: (Studi Komparasi Tafsir Karya Ibn Kathir dan Al-Zamakhsyari) Fitria Reski; Solahudin Solahudin; Aceng Zakaria
Cendikia Muda Islam: Jurnal Ilmiah Vol 2, No 1 (2022): Cendikia Muda Islam: Jurnal Ilmiah
Publisher : STAI Al-Hidayah Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (405.893 KB)

Abstract

Penelitian ini mendiskussikan pemikiran Ibn Kathir dan Zamakhsyari tentang makna Istiwā dalam tafsir mereka, bertujuan untuk mengetahui perbedaan penafsiran dari kata Istiwā dalam tafsir Al-Qur’an al-Adhim karya Ibn Kathir dan tafsir Al-Kahsāf ‘an haqāiq Ghawāmid at-Tanzil wa ‘Uyun al-Aqāwil fi Wujuh at-Ta’wil karya Zamakhsyari, penelitian ini juga menggunakan dua metode tafsir yaitu Maudhu’I (Tematik) mengkhususkan kajian tentang sifat Istiwā Allāh dan metode Muqorron (Perbandingan) yaitu membandingkan penafsiran tentang makna Istiwā menurut Ibn Kathir dan al-Zamakhsyari. Dalam penelitian ini Ibn Kathir dan Zamakhsyari berbeda pendapat tentang Istiwā, dalam Qs. Ṭāhā: 5 Ibn Kathir menafsirkan Istiwā dengan makna asalnya yaitu bersemayam sedangkan al-Zamakhsyair menafsirkan dengan makna kekuasaan Raja. Kedua mufasssir ini ssangat dipengaruhi oleh mazhab yang mereka anut, Ibn Kathir menganggap bahwa sifat-ssifat Allah sama agungnya dengan Allah, sedangkan al-Zamkhsyari menafikan sifat-sifat Allah dengan dalih kesempurnaan bagi Allah.
KONSEP DEMOKRASI MENURUT MUHAMMAD ABDUH DAN SAYYID QUṬB (Studi Komparatif Tafsir Al Manar dan Tafsir Fii Dzilalil Qur’an Siti Rahayu; Rumba Triana; Aceng Zakaria
Cendikia Muda Islam: Jurnal Ilmiah Vol 2, No 1 (2022): Cendikia Muda Islam: Jurnal Ilmiah
Publisher : STAI Al-Hidayah Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (337.763 KB)

Abstract

Demokrasi merupakan permasalahan yang tiada hentinya diperdebatkan mulai dari awal munculnya di Dunia Barat hingga berkembangnya ke seluruh Dunia, termasuk negara-negara Islam. Demokrasi sekuler memberi kedaulatan tertinggi ditangan rakyat, sedangkan dalam Islam pemegang kedaulatan tertinggi adalah Allah Azza wa Jalla. Artikel ini dibuat untuk memaparkan penafsiran ayat-ayat Demokrasi serta pemikiran Muhammad Abduh dan Sayyid Quthb mengenai pro dan kontra demokrasi dengan Islam. Adapun penelitian artikel ini menggunakan metode komparatif dengan pendekatan studi pustaka yang dapat menjelaskan landasan-landasan normatif bagi prinsip demokrasi. sehingga Al-Qur’an dapat  memberikan landasan moral dalam membangun sistem demokrasi
Arah Penelitian Tafsir Studi di Prodi IAT STAI Al-Hidayah Bogor Aceng Zakaria; Syaeful Rokim; Rumba Triana; Herman Herman
Al - Tadabbur: Jurnal Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir Vol 8, No 01 (2023): Al-Tadabbur: Jurnal Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30868/at.v8i01.4657

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk membahas tentang gambaran umum arah penelitian tafsir yang dilakukan oleh mashasiswa pada prodi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif kualitatif. Pembatasan pada penelitian ini pada skripsi mahasiswa di prodi ilmu Al-Qur’an dan Tafsir di Sekolah Tinggi Agama Islam Al-Hidayah Bogor. Dari penelitian ini ditemukan bahwa arah penelitian tafsir mahasiswa IAT di STAI Al-Hidayah Bogor pada pemahaman ahlus sunnah wa jamaah ditinjau dari segi akidah, sedangkan dari segi penulisan tafsir, metode maudhui lebih banyak digunakan dari pada metode muqaran dan lainnya. Jenis metode maudhui yang lebih banyak digunakan oleh mahasiswa adalah jenis tema pembahasan pilihan dan tidak terbatas pada tema pembahasan akidah saja. Tetapi pembahasan mencakup tema akhlak, ibadah, jual beli dan tema lainnya yang menjadi isu di masyarakat. Sedangkan metode tafsir muqoron juga menjadi perhatian oleh sebagian mahasiswa dengan menawarkan penjelasan perbandingan pemahaman tafsir ahlus sunnah wa jamaah dengan pemahaman dari golongan lainnya. Hal ini merupakan bagian untuk memperkuat mahasiswa tentang pemahaman ahlus sunnah wa jamaah.
Analisis Nilai Pendidikan Keluarga Dalam Kisah Nabi Yusuf di Al-Qur’an Syaeful Rokim; Rahendra Maya; Aceng Zakaria; Rumba Triana
Edukasi Islami : Jurnal Pendidikan Islam Vol 12, No 001 (2023): Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam (Article In Progress Special Issue 20
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30868/ei.v12i001.5320

Abstract

Penelitian  ini  bertujuan  untuk  mengetahui  dan  menganalisis  nilai-nilai Pendidikan keluarga yang terkandung di dalam surat Yusuf.  Penelitian ini  menggunakan metode  library research dengan pendekatan kualitatif sebagai jenis penelitiannya. Sumber data yang dikaji , yaitu; surat Yusuf dalam al-Qur’an al-karim. Untuk mengkaji teks ayat surat Yusuf dan penafsirannya, peneliti menggunakan Content  Analysis.  Content Analysis  merupakan  analisis  ilmiah  tentang  isi  pesan  suatu informasi.  Secara  teknis,  substansi content  analysis  ruang  lingkupnya  mencakup;  klasifikasi  tanda-tanda   yang   digunakan   dalam   informasi dan komunikasi,   menggunakan   kriteria   sebagai   dasar   klasifikasi,   dan menggunakan metode penafsiran maudhui sebagai  sarana penjelas kandungan nilai-nilai Pendidikan keluarga dalam surat Yusuf. Hasil penelitian ini  menunjukkan bahwa kisah Nabi Yusuf bersama keluarga dalam Al-Qur’an terkandung nilai-nilai pendidikan keluarga Islami. Beberapa pelajaran yang dapat dipetik dari Surat Yusuf mengenai pendidikan keluarga adalah: pertama, kasih sayang dan perhatian. Kedua, keadilan dalam perlakuan Anak. Ketiga, pendidikan moral. Keempat, keimanan kepada Allah. Kelima, kesabaran. Keenam, Pengampunan dan persaudaraan. Ketujuh, komunikasi terbuka. Kedelapan, Kewaspadaan terhadap Kemungkinan Konflik. Surat Yusuf terkandung kisah yang kaya dengan pelajaran moral dan nilai-nilai yang dapat diterapkan dalam pendidikan keluarga. Yaitu mengajarkan pentingnya kasih sayang, keadilan, komunikasi terbuka, pendidikan moral, dan keimanan dalam mendidik anak-anak.