Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Evaluasi Geologi Teknik Pada Metode Penggalian Dan Sistem Penyangga Konstruksi Terowongan Pengelak Bendungan Jragung, Semarang Mulyadi Mulyadi; Abdul Rochim; Pratikso Pratikso
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 1 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i1.8321

Abstract

Terowongann pengelak Bendungan Jragung merupakan terowongan yang dibangun untuk mengelakkan air sungai selama pelaksanaan konstruksi. Terletak di Kabupaten Semarang, Provinsi Jawa Tengah. Terowongan ini direncanakan memilikii panjang 400 m dan diameter dalam 5,30 m. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kondisi geologi teknik area penelitian dalam pelaksanaan metode penggalia, dan sistim penyangga terowongan. Kondisi geologi dan geologi teknik didapatkan dari investigasi geologi dan pengujian laboratorium. Penentuan kualitas massa batuan dilakukan dengan metode GSI dan RMR. Pada analisis metode penggalian dan sistem penyangga digunakan metode empiris berdasarkan RMR dan NATM yang didasari oleh hasil penentuan kualitas massa batuan. Litologi penyusun terdiri dari satuan batupasir perselingan batulempung dan batulanau, dan satuan batulempung sisipan batupasir dan batulanau (anggota Banyak Formasi Kalibeng). Hasil dari pengamatan di lapangan maupun uji sifat mekanik di laboratorium, batuan di lokasi penelitian tergolong kedalam batuan lunak. Adanya bermacam kondisi massa batuan yang melewati trase terowongan, sehingga untuk metode penggalian dan sistim penyangga terowongan dibagi menjadi 4 (empat) segmen. Metode penggalian massa batuan menggunakan digging dan ripping. Secara keseluruhan metode penggalian terowongan dilakukan dengan tahapan top heading dan bench. Untuk sistim penyangga terowongan menggunakan steel rib, rock bolts, wiremesh, shotcrete dan lining concrete.