Tujuan – Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi pembelajaran fisika dengan menggunakan model pembelajaran SOUTING pada siswa kelas XI MIA 3 MA Mu’allimin Muhammadiyah Yogyakarta. Metode – Jenis Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK) yang menggunakan model penelitian Kemis dan Mc Taggart. Model Mc Taggart ini terdiri dari empat komponen yang berurutan yaitu perencanaan, tindakan, pengamatan dan refleksi, yang dalam pelaksanaan dan pengamatannya dilakukan secara bersamaan. Artinya pengamatan dilakukan pada saat proses pembelajaran. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa-siswi kelas XI MIA 3, yang berjumlah 29 orang siswa. Penelitian ini menggunakan analisis diskriptif, yaitu membandingkan hasil belajar (nilai tes Ulangan Harian) antar bab materi fisika dengan indikator kinerja sebelum dan sesudah diberi tindakan, juga menampilkan hasil pengamatan efektifitas pembelajaran. Nilai hasil tes ulangan harian di analisis dengan progam aplikasi ANABUT yang mencakup analisi rerata KKM, persentase ketuntasan belajar, analisis butir soal, dan daya serap soal.. Hasil – Berdasarkan hasil penelitian terjadi kenaikan persentase efisiensi belajar siswa setelah setelah diterapkan model SOUTING, dengan peningkatan efisiensi belajar siswa sebesar 9% untuk siklus 1 dan 22% untuk siklus 2. Penelitian lebih lanjut akan lebih baik jika instrumen-instrumen pengukuran ditingkatkan jumlahnya dan membahas materi bab yang sama atau ada kemiripan.