Rania A.S. Yasmin
Universitas Lampung

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGEMBANGAN SISTEM AGRIBISNIS CABAI MERAH PADA KELOMPOK TANI TUNAS HARAPAN DI DESA BINJAI NGAGUNG KECAMATAN BEKRI KABUPATEN LAMPUNG TENGAH Dyah Aring Hepiana Lestari; Wuryaningsih Dwi Sayekti; Fembriarti Erry Prasmatiwi; Hanung Ismono; Fitri Yuni Lestari; Rania A.S. Yasmin
Jurnal Pengabdian Fakultas Pertanian Universitas Lampung Vol 2, No 1 (2023): Jurnal Pengabdian Fakultas Pertanian Universitas Lampung Vol 2 No 1, Maret 2023
Publisher : Agriculture Faculty, Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jpfp.v2i1.6780

Abstract

Sejak tahun 1998, Kelompok Tani (Poktan) Tunas Harapan di Desa Binjai Ngagung, Kecamatan Bekri, Kabupaten Lampung Tengah mengusahakan komoditas cabai merah. Produktivitas yang dihasilkan tergolong tinggi yakni sebesar 13 ton/ha. Walaupun demikian, bila ditinjau dengan pendekatan sistem agribisnis, maka pengusahaan cabai merah ini belum menunjukkan kinerja yang maksimal (baru 73,17 persen dari skor maksimal). Peran poktan dalam agribisnis cabai merah juga belum maksimal (baru 41,22 persen dari skor maksimal). Peran terbaik yang dicapai poktan hanya di subsistem pengadaan sarana produksi, sedangkan peran di subsistem usahatani, subsistem pengolahan hasil, subsistem pemasaran, dan subsistem jasa layanan penunjang perlu ditingkatkan. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan anggota poktan tentang: 1) pembukuan usahatani cabai merah, 2) pengembangan pengolahan produk cabai merah, 3) perluasan jaringan pemasaran cabai merah, dan 4) penguatan kelembagaan poktan. Metode yang digunakan adalah penyuluhan (ceramah dan diskusi) serta pendampingan.  Hasil kegiatan menunjukkan bahwa setelah kegiatan penyuluhan dilakukan, pengetahuan anggota poktan mengenai sistem agribisnis cabai merah meningkat sebesar 46,96 persen. Anggota poktan antusias mengikuti kegiatan pengabdian kepada masyarakat terlihat dari persentase kehadiran sebesar 80 persen dari anggota aktif yang diundang. Diskusi berjalan lancar serta aktif.  Dari kegiatan pendampingan, pengurus sudah mempunyai contoh pembukuan dan analisis pendapatan usahatani cabai merah. Pembukuan usahatani oleh anggota poktan, pengembangan produk olahan, perluasan pemasaran, dan penguatan kelembagaan poktan merupakan tindak lanjut yang perlu dilakukan.