Wadirin Wadirin
Pendidikan Teknik Mesin, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sriwijaya, Ogan Ilir, Sumatera Selatan, Indonesia

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PELATIHAN LAS LISTRIK DASAR UNTUK MASYARAKAT USIA PRODUKTIF KABUPATEN OGAN ILIR M. A. Ade Saputra; Mochamad Amri Santosa; Farhan Yadi; Wadirin Wadirin; Dewi Puspita Sari; Imam Syofii; Dendy Adanta
Jurnal Lentera Nusantara Vol 1 No 2 (2022): Jurnal Pelita Sriwijaya
Publisher : Asosiasi Peneliti Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51630/jps.v1i2.76

Abstract

Rata-rata anak putus sekolah yang ada di Keluruhan Permata Baru (Mandala) kecamatan Indralaya Utara Ogan Ilir menginginkan merubah nasib dengan cara mendapatkan penghasilan yang lebih layak dengan pekerjaan yang bisa diandalkan. Kelanjutan dari pembicaraan informal telah dapat disimpulkan bahwa mereka menginginkan untuk bisa berusaha sendiri (berwirausaha) yang memiliki core business dengan keterampilan mereka yaitu Jasa pengelasan. Hal ini didasarkan pada pendapat mereka juga bahwa tiap tahunnya ada banyak perumahan yang dibangun dan membutuhkan trail, pagar, dan kanopi untuk keamanan dan estetika. Pengabdian masyarakat ini memiliki tujuan untuk memberikan pelatihan keterampilan pengelasan dan skill dalam bidang mengelola usaha. Pada tahap awal, seluruh peserta dikumpukan dan diberikan evaluasi awal untuk melihat bagaimana tingkat pemahaman peserta pelatihan yang nantinya akan dibandingkan dengan tes akhir (pre-test). Selanjunya tahap pelaksanaan kegiatan. Peserta pelatihan akan diberikan pemahaman secara awal secara umum tentang materi pelatihan yang berhubungan dengan pengelasan, sehingga peserta akan paham tentang materi yang disampaikan. Materi yang diberikan menggunakan metode caramah, metode diskusi, demontrasi dan praktek langsung Tahap akhir kegiatan ini yaitu evaluasi akhir. Tujuan akhir dari kegiatan pengabdian ini adalah memberikan pengetahuan dan pemahaman terhadap bagaimana cara melakukan pengelasan, finishing, dan pengecatan. Penilaian keberhasilan dari kegiatan ini dapat dilihat melalui kemajuan pengetahuan dan pemahaman serta keterampilan melalui perbandingan antara tes awal dan tes akhir.
PLTS 12 WATT UNTUK LAMPU PENERANGAN JALAN DI DESA DABUK REJO, KAB. OGAN KOMERING ILIR Dewi Puspita Sari; Imam Syofii; Rudi Hermawan; Farhan Yadi; Dendy Adanta; Akbar Teguh Prakoso; M. A. Ade Saputra; Astuti Astuti; Wadirin Wadirin
Jurnal Lentera Nusantara Vol 2 No 2 (2023): Jurnal Pelita Sriwijaya: In Progress
Publisher : Asosiasi Peneliti Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51630/jps.v2i2.118

Abstract

Pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) merupakan solusi daerah yang mengalami krisis energi di Indonesia karena potensi energi surya yang melimpah. Desa Dabuk Rejo merupakan salah satu desa yang sedikit memiliki fasilitas lampu penerangan jalan tidak banyak, karenanya, PLTS merupakan usulan tepat sebagai pembangkit listrik mandiri untuk lampu penerangan jalan di desa Dabuk Rejo karena murah, ramah lingkungan, mudah di operasikan, mudah di rawat, dan mudah dipasang. Pendekatan participatory communication for social change digunakan sebagai metode pelaksanaan kegiatan, dimana pendekatan ini menjadi jembatan transfer pengetahuan dari tim pengabdi ke masyarakat. Sehingga, ketika terjadi kendala kerja di PLTS masyarakat dapat secara mandiri memperbaikinya, agar masyarakat merawat dan menjaga PLTS sehingga memiliki lifetime yang tinggi.