p-Index From 2019 - 2024
0.444
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Peta
Galuh Alif Fahmi Rizki
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PEMANFAATAN TEKNOLOGI DIGITAL DAN STRATEGI MARKETING UNTUK MENINGKATKAN EFEKTIVITAS PEMASARAN: STUDI KASUS PADA DESA WISATA TINALAH Galuh Alif Fahmi Rizki; Tinesa Fara Prihandini; Moch Bruri Triyono; Priyanto Priyanto
PETA - Jurnal Pesona Pariwisata Vol. 2 No. 1 (2023): Pesona Pariwisata
Publisher : PETA - Jurnal Pesona Pariwisata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pada era disrupsi teknologi, pemanfaatan teknologi digital dan strategi pemasaran yang efektif menjadi kunci penting dalam memasarkan destinasi wisata. Desa Wisata Tinalah merupakan salah satu destinasi wisata yang memiliki potensi dan keunikan yang menarik bagi para wisatawan. Oleh karenaitu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi pemasaran yang diterapkan pada Desa Wisata Tinalah dan sejauh mana pemanfaatan teknologidigital dapat berkontribusi dalam meningkatkan kunjungan wisatawan. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan mengumpulkan datamelalui observasi, wawancara, dan analisis dokumen terkait. Responden terdiri dari individu yang terlibat dalam pengelolaan dan pemasaran DesaWisata Tinalah serta wisatawan yang telah mengunjungi destinasi tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi pemasaran Desa WisataTinalah melibatkan penggunaan media sosial, situs web, lead magnet, meet online dengan tour travel, webinar, iklan online, user generated content (UCG)dan Google Bisnis sebagai saluran untuk mempromosikan dan mengkomunikasikan daya tarik serta kegiatan di desa wisata tersebut. Konten kreatifseperti foto, video, dan cerita menarik digunakan untuk memikat minat wisatawan. Interaksi langsung dengan wisatawan melalui media sosial danresponsif terhadap pertanyaan dan tanggapan juga menjadi bagian penting dari strategi pemasaran. Pemanfaatan teknologi digital dalam memasarkanDesa Wisata Tinalah telah memberikan dampak positif yang signifikan, seperti (1) Kunjungan wisatawan mengalami peningkatan; (2) Penggunaanmedia sosial, situs web, iklan online, user generated content (UCG) dan lead magnet telah memperluas jangkauan promosi dan (3) meningkatkankesadaran wisatawan tentang keunikan dan potensi Desa Wisata Tinalah. Dengan demikian, perpaduan antara pemanfaatan teknologi digital dan strategipemasaran telah menjadi kunci sukses dalam memasarkan Desa Wisata Tinalah, mengundang minat wisatawan, serta meningkatkan jumlah kunjunganwisatawan. Kata kunci: Teknologi Digital, Strategi Pemasaran, Desa Wisata Tinalah
PRAKTIK DIGITALISASI SEBAGAI UPAYA PENGEMBANGAN DAN PENINGKATAN RESILIENSI DESA WISATA TINALAH, KULON PROGO NAFI IBDIYANA MUSYARRIFANI; ANNISA DWI APRILIA; GALUH ALIF FAHMI RIZKI
PETA - Jurnal Pesona Pariwisata Vol. 1 No. 2 (2022): Pesona Pariwisata Vol 1 No 2 Tahun 2022
Publisher : PETA - Jurnal Pesona Pariwisata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Desa Wisata Tinalah (Dewi Tinalah) terletak di kawasan Sungai Tinalah dan Pegunungan Menoreh, Kulon Progo, Yogyakarta. Desa ini menduduki posisi keempat dalam penghargaan ADWI 2021 dan berhasil meraih Gold Champion dalam Creative Tourism Destination Award 2022 kategori desa digital. Di balik penghargaan tersebut, pengelola desa telah melakukan uji coba pemanfaatan media digital untuk pemasaran dengan mengikuti berbagai pelatihan. Berawal dari desa yang akan digusur karena pembangunan bendungan, desa ini berhasil bertahan dengan berinovasi mengembangkan desa wisata. Kemauan untuk berkembang, inovasi, serta bantuan digitalisasi berhasil meningkatkan jumlah kunjungan tiap tahunnya hingga mencapai 12.764 pengunjung dengan total omzet 259 juta rupiah pada 2018. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis proses dan bentukdigitalisasi pada Dewi Tinalah sebagai salah satu faktor penunjang resiliensi desa wisata berkelanjutan. Data-data yang dipaparkan merupakan kombinasi data primer dan sekunder. Data primer diperoleh dari observasi dan wawancara dengan pengelola desa wisata, sementara data sekunder diperoleh dari analisis penelitian terdahulu, website, media sosial, artikel, dan berita yang dimuat di online platform. Kombinasi data akan dipaparkan secara kualitatif deskriptif dengan pendekatan case study. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terwujudnya digitalisasi di Dewi Tinalah tidak luput dari peran masyarakat lokal serta kolaborasi pentahelix dengan stakeholder. Dari pengembangan dan pelatihan digitalisasi selama bertahun-tahun, Dewi Tinalah telah memiliki SDM terlatih yang mampu melakukan optimalisasi SEO dan membuat konten pemasaran omnichannel di situs web, aplikasi, media chat, serta media sosial. Dewi Tinalah juga telah dilengkapi dengan Wi-Fi, pembayaran digital, penyimpanan awan, dan Peduli Lindungi untuk tujuan CHSE. Kata kunci: desa wisata, Dewi Tinalah, digitalisasi, Resiliensi.