Imran Imran
Universitas Tadulako, Indonesia

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Penerapan Nilai Kearifan Lokal Tradisi Metawe’ terhadap Masyarakat Suku Mandar di Desa Adolang Kecamatan Pamboang Kabupaten Majene Sukmawati Sukmawati; Renaldi Renaldi; Sunarto Amus; Shofia Nurun Alanur; Nasran Nasran; Imran Imran
EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Vol 6, No 2 (2024): In Press
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/edukatif.v6i2.6421

Abstract

Adat Metawe' merupakan tradisi adat yang dilakukan warga marga Mandar untuk menunjukkan rasa hormat, sopan santun kepada orang lain yang lebih tua, misalnya jalan-jalan kedua di hadapan wali dengan mengucapkan "tawe" sebagai ajakan maaf dengan mental menyerah dan menundukkan tangan, bahkan menundukkan kepala. Bacalah ini tidak ada yang berkaitan kecerdikan dalam mengamalkan metawe' dan terlebih lagi usaha-usaha yang dilakukan oleh internal marga mandar setempat menjaga adat metawe' dalam kehidupan sehari-hari. Teknik penelitian ini merupakan strategi subjektif dengan tipe konsentrasi pada kepastian dimana informasi diperoleh melalui pengamatan persepsi, pertemuan dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian terkonsentrasi pada hal ini, ditemukan bahwa warga Mandar memahami tanda adat metawe' yaitu merasa berhutang budi (umumnya menghargai), siri' (dipermalukan) dan assamalewung (berbagai) sebagai struktur hibah warga perorangan. Variabel utama yang berkaitan tanda adat metawe' diketahui bahwa dampak iklim, keluarga dan inovasi perbaikan. Upaya yang dilakukan untuk mengikuti adat tersebut diketahui bahwa melalui daerahin orang tua tidak tetap untuk menerapkan dan menampilkan adat tersebut . Penelitian berakhir Jejak adat metawe' ini menunjukkan tuntutan watak Permisi dengan penuh hormat yang muncul melalui perilaku fisik dan wacana ramah tamah.