Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2019 - 2024
0.444
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Penelitian Manajemen (JPEMA) Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Risa Ristiani
UNIVERSITAS UTPADAKA SWASTIKA
Religion Humanities Economics, Econometrics & Finance Education Public Health Social Sciences

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

 1 
ANALISIS IMPLEMENTASI TOTAL QUALITY MANAGEMENT TERHADAP KUALITAS LAYANAN PADA SMK BHAKTI ANINDYA KOTA TANGERANG Gono Sutrisno; Hesti Umiyati; Risa Ristiani
Jurnal Penelitian Manajemen Vol 2 No 01 (Maret) (2024): JURNAL PENELITIAN MANAJEMEN
Publisher : Jurnal Penelitian Manajemen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The aim of this research is to analyze the influence of Integrated Quality Management factors on service quality at SMK Bhakti Anindya. Total quality management is a way to continuously improve performance at every level of operation or process, in every functional area of ​​the organization by using human resources. and capital. TQM consists of Quality Assurance (QA) and Quality Improvement (QI), where QA is a company activity that produces documented evidence related to quality, while QI is always associated with programs at various levels of management to achieve better technical and managerial skills in an effort to improve operating methods. and continuous control. Some of the important performances of QI are identifying specific areas of quality improvement and then implementing them into a project, preparing a working group that has the ability to diagnose problems, develop solutions and control them. The research used a sample of 112 educational staff, teachers and students at the SMK Bhakti Anindya. For this reason, the author using SPSS analysis using a questionnaire that was distributed to the students. After going through a trial questionnaire which has been tested for validity and reliability, a regression of the relationship between incentives and company policy on work productivity is obtained, namely through the equation Y = 5.71 + 0.103 + 2.343, which means that every 1 increase in the score of the integrated quality management variable (X1) will affects the increase in the work productivity variable (Y) by 0.428 and every 1 increase in the score of the education and training variable n(X2) will affect the increase in the service quality variable (Y) by 2.34.
BIMBINGAN KEWIRAUSAHAAN DAN INOVASI PRODUK PADA USAHA PENGRAJIN TEMPE DI KAMPUNG TEMPE KELURAHAN KOANG JAYA KOTA TANGERANG Gono Sutrisno; Hesty Umiyati; Risa Ristiani
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1 No 1 (JUNI) (2023): JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (BHAKTIMAS)
Publisher : UNIT PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT - UTPAS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Usaha pembuatan tempe merupakan usaha rumahan yang banyak dilakukan oleh masyarakat di kampung Tempe Kelurahan Koang Jaya Kota Tangerang. Banyaknya permintaan terhadap Tempe merupakan suatu peluang usaha yang menjanjikan. Kondisi persaingan yang ketat menuntut usaha pembuatan Tempe untuk aktif dalam melakukan terobosan dan inovasi, baik dari produk, proses, dan kemasan agar produk dapat diminati oleh konsumen. Usaha pembuatan Tempe sebagai usaha kecil yang mengalami berbagai kendala, diantaranya omzet dan kapasitas produksi yang rendah, serta lemahnya aspek pemasaran terutama dalam saluran distribusi bagi produk tempe tersebut. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan pada usaha pembuatan Tempe di Kampung Tempe Kelurahan Koang Jaya Kota Tangerang. Kegiatan ini bertujuan: 1) Pengusaha penghasil Tempe dapat menjalankan usahanya secara kreatif dan inovatif, 2) Dapat memperluas pasar bagi produknya, 3) Dapat meningkatkan kapasitas produksinya, 4) meningkatkan keahlian dan keterampilan dalam pembuatan Tempe. Kegiatan pengabdian ini meliputi pelatihan (manajemen pemasaran, kewirausahaan, penyusunan laporan keuangan), dan pendampingan (penyusunan laporan keuangan dan pembuatan varian baru bagi produknya), serta hibah Saung tempat untuk berkumpulnya pengrajin tempe untuk berdiskusi. Berdasarkan pelaksanaan dan evaluasi hasil kegiatan dapat disimpulkan pengusaha penghasil tempe dapat menjalankan usahanya secar kreatif dan inovatif, serta terdapat peningkatan kapasitas produksi karena bertambahnya permintaan dari pelanggan.
Co-Authors Gono Sutrisno Hesti Umiyati Hesty Umiyati