I Nym Soemeinaboedhy
Program Studi Ilmu Tanah, Fakultas Pertanian Universitas Mataram

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

KONVERSI INTENSITAS PENYINARAN MATAHARI SEBAGAI DASAR ESTIMASI VARIASI SPASIAL EVAPORASI DI PULAU LOMBOK Mahrup Mahrup; BAIQ NOVIA WAHYU HERLIANA; I Nym Soemeinaboedhy
Journal of Soil Quality and Management Vol. 2 No. 1 (2023): Journal of Soil Quality and Management
Publisher : Department of Soil Science, Faculty of Agriculture, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jsqm.v2i1.44

Abstract

Abstrak: Radiasi sinar matahari yang diterima permukaan bumi adalah penyebab terjadinya penguapan. Penelitian Deskriptif telah dilakkan, yang bertujuan untuk  melakukan estimasi evaporasi dan menentukan variasi spasialnya berbasis intensitas penyinaran matahari normal (Direct Normal Irradiation, DNI)  di Pulau Lombok. Data penelitian berupa data DNI diakses dari Global Solar Atlas dan dikonversi menjadi satuan mm/hari setara dengan potensi rerata evaporasi di pulau Lombok. Adapun nilai evapotranspirasi potensial (ETo), dihutng berdasarkan rumus Holdredge, berbasis suhu rata-rata udara setempat.   Data yang digunakan dalam penelitian, yaitu, intensitas DNI,  suhu udara dan rentang ketinggian tempat di atas permukaan laut. Hasil penelitian menunjukan, bahwa   intensitas penyinaran mathari di Pulau Lombok bevariasi secara spasial berdasarkan variasi faktor topografi; rerata intensitas DNI harian secara bertahap menurun, dari dataran rendah (0-200 mdpl) sebesar 4,75 kWh/m,  dataran medium (>200-700 mdpl)  3,6 kWh/m2 dan  dataran tinggi (>700 mdpl) 2,9 kWh/m2 DNI. Faktor. Nilai rerata evaporasi 5,3 mm/hari, dan ETo 3,5 mm/hari. Koefisien lapse, yaitu penurunan suhu udar sebagai fungsi ketinggian tempat 5,8oC/1000 m dpl.
Hubungan Kejadian Kekeringan Dengan Fenomena El-Nino Di Wilayah Kabupaten Lombok Utara Lia Rizki Yanti; Ismail Yasin; I Nym Soemeinaboedhy
Journal of Soil Quality and Management Vol. 2 No. 2 (2023): Jurnal Soil Quality and Management
Publisher : Department of Soil Science, Faculty of Agriculture, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jsqm.v2i1.122

Abstract

Abtraks: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh fenomena El-Nino terhadap iklim di Kabupaten Lombok Utara. Penelitian ini dilaksanakan di Kabupaten Lombok Utara yaitu Pemenang Timur, Pemenang, Tanjung, Sambik Bangkol, Gangga, Santong, Bayan dan Senaru pada bulan Maret-Mei 2022. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yakni metode deskriptif, yakni penanganan masalah yang ada dengan jalan mengumpulkan data, menyusun, menganalisa, menginterpretsikan data, dan menarik suatu kesimpulan. Data yang digunakan adalah data sekunder yaitu data curah hujan diambil dari 8 titik yang tersebar di Kabupaten Lombok Utara yang berasal dari stasiun hujan milik Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) yang meliputi data curah hujan dasarian dalam rentang waktu 30 tahun (1991-2020), dan data Indeks Osilasi Selatan tahun (1991-2020) dari Badan Meteorologi Australia yang di akses di http://www.bom.gov.au/climate/current/soi2.shtml. Hasil dari penelitian ini adalah Kejadian kekeringan di Kabupaten Lombok Utara menunjukkan adanya keterkaitan erat dengan fenomena El-Nino yaitu dengan melihat rata-rata nilai konsistensinya sebanyak 21 kali konsisten dalam musim hujan dan rata-rata konsistensi pada musim kemarau sebanyak 12 kali konsistensi. Dalam rentang tahun (1980-2020) pada musim hujan telah terjadi El Nino dengan SOI < -5 sebanyak 13 kali, Netral dengan SOI antara -5 dan 5 sebanyak 19 kali dan La Nina dengan SOI lebih dari 5 sebanyak 8 kali. Kemudian pada musim kemarau telah terjadi El Nino dengan SOI lebih dari -5 sebanyak 12 kali, Netral dengan SOI antara -5 dan 5 sebanyak 18 kali, dan La Nina dengan SOI lebih dari 5 sebanyak 10 kali. Kata kunci : El-Nino; Konsistensi; SOI