Penelitian yang dilakukan penulis menjelaskan tentang analisis faktor-faktor kesulitan belajar siswa pada pembelajaran IPAS di SD Negeri 27 Dompu. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan kesulitan belajar IPAS siswa di SDN 27 Dompu dan penyebabnya, serta upaya mengatasi kesulitan belajar IPAS siswa di SDN 27 Dompu. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif deskriptif, digunakan untuk memahami fenomena yang terjadi sebagai objek kajian. Selain itu, analisis data dengan menggunakan model reduksi data dapat menghasilkan data deskriptif tertulis atau verbal yang dapat digunakan peneliti saat menyajikan data dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan, pada saat mempelajari ilmu pengetahuan alam : a). Kesulitan yang dihadapi siswa ketika mempelajari mata pelajaran IPAS antara lain kesulitan memahami dan menghafal bahasa asing, kesulitan memahami konsep, dan lain-lain. B). Berdasarkan data yang diperoleh, faktor penyebab kesulitan belajar siswa antara lain kondisi fisik yang kurang baik, menurunnya sikap belajar siswa, menurunnya motivasi belajar siswa atau adanya perubahan sikap di luar arahan guru, dan media pembelajaran yang kurang memadai. Ini termasuk penggunaan yang tepat. Kurangnya infrastruktur dan lingkungan rumah, kurangnya dukungan dan pemahaman kurikulum sekolah yang optimal. C). Identifikasi siswa yang mengalami kesulitan belajar melalui observasi, temukan lokasi kesulitan belajar siswa berupa kesulitan memahami konsep dan terminologi asing, dan identifikasi faktor penyebabnya. Ketika faktor internal dan eksternal menyebabkan kesulitan belajar bagi siswa, kami menyediakan program dukungan untuk mengatasi masalah ini dan melacak pelaksanaan program dukungan ekstrakurikuler.