Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Perancangan Algoritma Dynamic Path Planning pada Autonomous Mobile Robot Menggunakan Modifikasi Crossover Algoritma Genetika Nia Saputri Utami; Achmad Jazidie; Rusdhianto Effendi Abdul Kadier
Journal of Science, Technology, and Visual Culture Vol 1 No 3 (2021): Desember 2021
Publisher : Jurusan Teknologi Produksi dan Industri, Institut Teknologi Sumatera

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Algoritma genetika digunakan untuk menghasilkan sistem navigasi cerdas pada autonomous mobile robot agar dapat menghindari tabrakan baik dengan halangan statis maupun halangan dinamis yang ada di sekitarnya. Modifikasi algoritma genetika dilakukan pada operator crossover yaitu dengan menambahkan syarat bahwa nilai fitness keturunan hasil crossover harus dibandingkan dengan induknya terlebih dahulu sebelum diteruskan ke proses mutasi gen. Lintasan utama dihasilkan dari GA statis sedangkan lintasan alternatif dihasilkan dari GA dinamis yang bekerja berdasarkan moving area sensor dan dilengkapi dengan algoritma prediksi pergerakan halangan. Hasil simulasi menunjukkan bahwa moving area sensor mampu mendeteksi halangan dinamis yang ada di sekitar lintasan utama dan apabila halangan dinamis tersebut berpotensi menabrak autonomous mobile robot maka GA dinamis akan segera membuat lintasan alternatif yang tidak jauh menyimpang dari lintasan utama sehingga autonomous mobile robot terhindar dari halangan dinamis tersebut. Setelah itu, autonomous mobile robot kembali lagi ke lintasan utama untuk kemudian menuju titik target.
Identifikasi Parameter Adaptif Motor Arus Searah Penguat Terpisah Menggunakan Algoritma LMS Utami, Nia Saputri; Hudati, Imroatul
Jurnal Listrik, Instrumentasi, dan Elektronika Terapan Vol 4, No 2 (2023)
Publisher : Departemen Teknik Elektro dan Informatika Sekolah Vokasi UGM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/juliet.v4i2.86801

Abstract

Sistem kendali adaptif merupakan suatu sistem yang mampu menyesuaikan dirinya terhadap perubahan yang terjadi di lingkungan sekitarnya (beradaptasi). Salah satu pemanfaatan sistem kendali adaptif adalah untuk identifikasi parameter sistem. Motor arus searah penguat terpisah merupakan jenis motor searah yang sumber tegangan jangkar dan tegangan medannya dipasang terpisah. Parameter motor searah penguat terpisah digunakan dalam pemodelan untuk mendapatkan fungsi alih. Dari fungsi alih kontinu kemudian diubah ke dalam bentuk fungsi alih diskrit untuk memperoleh persamaan diferensial diskritnya. Selanjutnya koefisien dari persamaan diferensial tersebut dijadikan sebagai target yang ingin dicapai selama proses iterasi berlangsung pada simulasi algoritma least mean square dengan input xk=rand(1,n), jumlah sampel sebanyak 1000 dan laju konvergensi sebesar 0,05. Pada artikel ini, simulasi dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui bobot terbaik, jumlah iterasi dan laju konvergensi yang sesuai untuk pemodelan. Parameter Adaptif yang akan diidentifikasi berupa bobot dari pemodelan adaptif yang dibuat dan hasilnya dibandingkan dengan perhitungan fungsi alih diskrit sebenarnya. Bobot w1 yang ingin dicapai dalam proses iterasi yaitu 0,01566 dan bobot w2=0,0003107. Hasil terbaik yang dapat dicapai dalam proses iterasi yaitu w1=0,015659 dan w2=0,00031161 dengan eror sebesar 0,00000042928 serta nilai MSE (mean square error) sebesar 0,0000000000016.
Sistem Pemantauan Suhu dan Intensitas Cahaya pada Ruang Kerja (Studi Kasus: Ruang Tugas Akhir Institut Teknologi Sumatera) Utami, Nia Saputri; Baqaruzi, Syamsyarief; Robbani, M. Imam; Rahmadana, Dani; Banurea, George Ray
Jurnal Listrik, Instrumentasi, dan Elektronika Terapan Vol 4, No 2 (2023)
Publisher : Departemen Teknik Elektro dan Informatika Sekolah Vokasi UGM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/juliet.v4i2.87238

Abstract

Pandemi Covid-19 mengakibatkan banyaknya disrupsi diberbagai sektor seperti pendidikan, perekonomian, kesehatan, teknologi, dan lainnya. Pemerintah Indonesia pun mengeluarkan beberapa kebijakan nasional selama pandemi Covid-19 terjadi antara lain work from home (WFH), social distancing, pembatasan sosial berskala besar (PSBB) dan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM). Selama PPKM berlangsung, banyak kantor-kantor yang menerapkan sistem kerja bergantian dimana sebagian pekerja melaksanakan WFH dan sebagian lainnya melaksanakan WFO. Institut Teknologi Sumatera pun menerapkan WFH sebagian selama PPKM. Selama PPKM ini muncul kesadaran mengenai hemat listrik karena sebagian besar perangkat elektronik aktif meskipun jumlah orang di dalam ruangan hanya sedikit. Program studi teknik elektro Institut Teknologi Sumatera memiliki ruangan tugas akhir yang sampai saat ini masih dapat dimanfaatkan oleh mahasiswa untuk mengerjakan tugas akhirnya. Pada ruangan ini terdapat perangkat elektronik seperti lampu dan pendingin ruangan yang berpotensi digunakan secara tidak bijaksana yaitu dengan diaktifkan terus-menerus meskipun tidak ada orang di dalam ruangan tersebut, lupa untuk menonaktifkan perangkat elektronik tersebut ketika meninggalkan ruangan, atau jumlah orang di dalam ruangan hanya sedikit namun perangkat elektronik semuanya aktif sehingga berpotensi terjadinya pemborosan listrik. Maka untuk mengatasi permasalahan tersebut dikembangkan sistem pemantauan suhu dan intensitas cahaya berbasis internet of things agar lampu dan pendingin ruangan digunakan sesuai kebutuhan dan terhindar dari pemborosan listrik. Pada artikel ini, sistem yang dikembangkan dapat memantau suhu, intensitas cahaya, jumlah orang di dalam ruangan serta daya listrik. Lampu dan pendingin ruangan akan aktif sesuai dengan kebutuhan yaitu sesuai dengan jumlah orang yang ada di dalam ruangan tersebut. Sistem ini juga dapat memantau daya konsumsi listrik lampu dan pendingin ruangan. Hardware pada sistem ini menggunakan sensor suhu, sensor cahaya, sensor arus, sensor tegangan, dan mikrokontroler yang dilengkapi dengan modul Wi-Fi. Data hasil pendeteksian sensor-sensor tersebut dikirimkan ke aplikasi Android smartphone melalui koneksi internet agar dapat diakses oleh pengguna. Hasil pengujian hardware sistem menunjukkan bahwa masing-masing sensor dapat mendeteksi sesuai fungsinya dan data hasil pendeteksian pun dapat dikirim serta ditampilkan pada aplikasi Android smartphone. Maka dari itu, sistem pemantauan yang dikembangkan berhasil memantau kondisi ruangan sehingga dapat menghindari pemborosan listrik. 
SERVICE LEARNING: OTOMASI INDUSTRI MENGGUNAKAN ROBOT LEGO DI SMK SMTI BANDAR LAMPUNG Miranto, Afit; Asrofi, Muhammad; Prasetyawan, Purwono; Utami, Nia Saputri; Buana, Setiadi Wira; Ramadhan, Arif Kurnia; Kartadilaga , Muhammad Qaessar; Naufal, Yusuf; Apritrycia, Erdyvania; Oscar, Mona Ratu
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 6 (2023): Volume 4 Nomor 6 Tahun 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v4i6.23846

Abstract

Kemajuan teknologi disaat ini terus menjadi berkembang dengan cepat. Robotik merupakan salah satu fakta perkembangan teknologi yang banyak dikembangkan di negara maju, seperti Jepang, Amerika, ataupun negara yang lain. Adanya teknologi robotik memberikan dampak yang besar pada kegiatan manusia. salah satu contoh nyata pemakaian robotik seperti industri atau pabrik yang telah memakai teknologi robotik. Pengabdian pada masyarakat ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan service learning. Hal ini bermaksud untuk meningkatkan semangat belajar serta mendukung keahlian yang berhubungan dengan teknologi era saat ini khususnya di aspek keilmuan robotik dengan menggunakan media pembelajaran yang inovatif dan kreatif yaitu dengan media Robot Lego. Pada prosesnya pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan dengan menguji kemampuan awal siswa melalui pretest sebelum dilakukannya pelatihan, kemudian penyampaian materi dilanjutkan oleh dilanjutkan dengan diskusi tanya jawab terkait materi robotika. Setelah itu dilanjutkan praktik merakit Robot Lego sederhana yang telah disiapkan dan dilakukan proses perakitan dan pengujian sistem robot. Hal terakhir yaitu pengukuran hasil akhir setelah dilakukan pelatihan melalui post test. Berdasarkan hasil pelatihan yang telah dilakukan, pemahaman terhadap teknologi dan robot meningkat dari 60.30 % menjadi 91.33%. Peserta sangat antusias dan memiliki keinginan untuk mendalami pelajaran tentang robotika lebih lanjut. Sehingga dapat disimpulkan pelatihan ini menarik minat siswa-siswi untuk belajar, dan perlu dilakukan kegiatan serupa guna keberlanjutan.
RANCANG BANGUN AKUARIUM BERBASIS INTERNET OF THINGS UNTUK IKAN ARWANA SILVER Utami, Nia Saputri; Kasnalestari, Tria; Sinaga, Martin; Ariyanto, Dede; Salim, Sigit Setiawan
ELECTRA : Electrical Engineering Articles Vol 5, No 1 (2024)
Publisher : UNIVERSITAS PGRI MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25273/electra.v5i1.21093

Abstract

Ikan arwana merupakan ikan hias air tawar yang memiliki bentuk tubuh yang unik, serta memiliki warna yang indah sehingga banyak yang menjadikan ikan arwana sebagai ikan hias yang memiliki harga jual yang tinggi. Dikarenakan harga jual yang tinggi, ikan arwana membutuhkan perawatan khusus seperti pemeliharaan pada kualitas airnya. Kualitas air pada ikan arwana ditentukan oleh parameter-parameter seperti suhu, pH, dan tingkat TDS. Dalam rangka mempermudah pengendalian parameter-parameter air tersebut, maka diperlukan sistem yang dapat melakukan fungsi monitoring dan controlling dengan memanfaatkan teknologi IoT (Internet of Things). Penelitian ini membuat akuarium yang dapat mengendalikan parameter-parameter air dan memantaunya melalui aplikasi dengan memanfaatkan jaringan internet. Adapun sensor yang digunakan yaitu sensor DS18B20 untuk mendeteksi suhu air, sensor pH-4502C untuk mendeteksi kadar pH air, dan sensor TDS untuk mendeteksi tingkat kekeruhan air. Implementasi sensor-sensor tersebut pada akuarium menunjukkan fungsi yang optimal dan sesuai. Hal ini ditunjukkan dengan hasil pengujian eror dan akurasi pada sensor DS18B20 yaitu sebesar 09, dan 99,1%. Lalu, hasil pengujian pada sensor pH-4502C menunjukkan eror dan akurasi sebesar 4,52 dan 95,48%. Sedangkan hasil pengujian eror dan akurasi pada sensor TDS diperoleh 1,81 dan 98,19%. Sementara itu, aplikasi yang digunakan untuk monitoring dan manual controlling akuarium juga dapat berfungsi dengan optimal. Hal ini dibuktikan dengan fitur-fitur dapat diakses, dapat menerima dan menampilkan data parameter-parameter air akuarium. Selain itu, delay pengiriman data dari sensor ke aplikasi hanya sebesar 285,7ms dengan provider 1 dan 360,9ms dengan provider 2.    
IMPLEMENTASI SENSOR ARUS DAN TEGANGAN PADA SISTEM MONITORING ARUS DAN TEGANGAN (SIKUU) Utami, Nia Saputri; Banurea, George Ray; Rahmadana, Dani; Robbani, M. Imam
ELECTRA : Electrical Engineering Articles Vol 4, No 2 (2024)
Publisher : UNIVERSITAS PGRI MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25273/electra.v4i2.19387

Abstract

Rancang Bangun Sistem Kendali Suhu Dan Lampu Pada Ruang Kantor (SIKUU) merupakan alat yang dibuat untuk melakukan otomatisasi menggunakan lampu dan kipas pada ruang kantor. Otomatisasi diperlukan dikarenakan banyak energi listrik yang terbuang sia-sia contohnya tidak mematikan saklar lampu dan kipas ketika tidak ada orang di ruang kantor. Jika dibuat otomatisasi maka dapat menghemat penggunaan energi listrik dan bisa menghemat pengeluaran membayar listrik. Alat ini juga berfungsi untuk menghemat serta monitoring penggunaan daya listrik yang digunakan. Untuk dapat melakukan monitoring penggunaan daya maka alat SIKUU dipasang sensor arus ACS712 dan sensor tegangan ZMPT101B. Sensor-sensor itu dikendalikan oleh mikrokontroler Atmega328. Pengujian sensor arus dan tegangan menggunakan beban yang berbeda beda untuk melihat akurasi dari sensor tersebut. Hasil pengujian sensor arus didapatkan rata-rata error sebesar 1,3%. Sedangkan hasil pengujian sensor tegangan rata-rata error sebesar 0,4%.