<![CDATA[Mesin cuci adalah perangkat yang sangat penting bagi masyarakat, karena menawarkan kemudahan dan kepraktisan. Namun, efisiensi kerja mesin cuci dapat menurun seiring waktu, terutama pada komponen-komponennya yang mungkin mengalami penurunan kinerja atau kerusakan. Dalam penelitian ini, merancang sebuah alat pendeteksi kerusakan pada mesin cuci yang dirancang dalam bentuk trainer yang dioperasikan dalam bentuk simulasi dan berguna sebagai media pembelajaran agar lebih mengenal sistematis dari mesin cuci. Pada modul trainer ini menggunakan toggle button switch yang terpasang pada setiap jalur kabel yang digunakan sebagai simulasi dalam keadaan kerusakan. Sensor yang digunakan pada trainer ini yakni PZEM-004T yang berfungsi untuk mendeteksi arus, tegangan dan daya yang digunakan motor AC (Alternating Current). Sedangkan untuk mengukur kecepatan RPM (Revolutions per Minute) motor menggunakan sensor proximity dengan memanfaatkan prinsip efek hall. Mikrokontroler yang digunakan untuk memproses data yang dihasilkan sensor yaitu arduino nano, dimana data tersebut akan ditampilkan pada layar LCD (Liquid Crystal Display). Pada penelitian ini, hasil yang didapatkan berdasarkan pengujian sensor PZEM-004T dapat mengukur tegangan, arus, dan daya dengan error sebesar 7.3% keberhasilan 92.7%, sensor proximity dapat mengukur kecepatan motor dengan error 3.4% keberhasilan 96.6%. Kendala dalam sistem monitoring berupa pembacaan nilai pada layar LCD yang sering terhenti secara real-time, disebabkan oleh kebutuhan waktu jeda yang lama untuk membaca nilai sensor proximity hall effect.]]>
