Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ANALISIS STRATEGI PENGANGKUTAN DAN LOGISTIK TERNAK SAPI UNTUK MENCIPTAKAN KUALITAS LOGISTIK TERNAK YANG TERSTANDARISASI DI INDONESIA Ni Kadek Rania Utari; Kansa Ikhsa Billy Cahyo; Septian Akbar Nugraha; Putu Diva Ariesthana Sadri
Berkala Forum Studi Transportasi antar Perguruan Tinggi Vol. 1 No. 1 (2023): Berkala Forum Studi Transportasi antar Perguruan Tinggi
Publisher : Prodi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Jember dan Forum Studi Transportasi antar Perguruan Tinggi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The transportation and logistics of livestock is very significant, especially with the geographical condition of Indonesia as a maritime country which is very at risk of causing considerable losses if not handled with proper guidelines. The Chairman of Supply Chain Indonesia, Setijadi, stated that Indonesia suffered a loss of approximately Rp. 1.625 trillion per year, based on the assumption of a 10% reduction in weight of 1 million head of cattle per year, which was caused by improper handling during transportation, which resulted in cattle in stressful conditions. This paper aims to analyze the transportation and logistics of livestock in Indonesia so that the strategy can be identified that are able to create standardized quality of livestock logistics. The research method used is a literature study sourced from journals, articles, news, and regulations related to the topics discussed. This study concludes that the transportation and logistics of cattle in Indonesia requires the right guidelines or strategies in order to create a standardized quality of livestock logistics. ABSTRAK Pengangkutan dan logistik ternak sangat signifikan terlebih dengan kondisi geografis Indonesia sebagai negara maritime yang sangat berisiko menimbulkan kerugian yang cukup besar apabila tidak ditangani dengan pedoman yang tepat. Chairman Supply Chain Indonesia, Setijadi, menyatakan bahwa Indonesia mengalami kerugian kurang lebih sebesar Rp 1,625 triliun per tahun, berdasarkan asumsi penyusutan sekitar 10% bobot sapi sebanyak 1 juta ekor per tahun, yang diakibatkan dari kesalahan penanganan selama pengangkutan yang kurang tepat sehingga membuat sapi dalam kondisi stress. Tulisan ini bertujuan untuk melakukan analisis terhadap pengangkutan dan logistik ternak di Indonesia sehingga dapat diketahui strategi yang mampu menciptakan kualitas logistik ternak yang terstandarisasi. Metode penelitian yang digunakan adalah studi literatur yang bersumber dari jurnal-jurnal, artikel, berita, dan peraturan yang berkaitan dengan topik yang dibahas. Penelitian ini menghasilkan kesimpulan bahwa pengangkutan dan logistik ternak sapi di Indonesia memerlukan pedoman atau strategi yang tepat demi menciptakan kualitas logistik ternak yang terstandarisasi.