Dian Safitri
Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Tadulako, Palu

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Analisis Pendapatan dan Kelayakan Usahatani Bawang Merah Varietas Lembah Palu di Kabupaten Sigi Erny Erny; Dafina Howara; Muh Fahruddin; Dian Safitri
Agroland: Jurnal Ilmu-ilmu Pertanian Vol 29 No 3 (2022): Desember
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/agrolandnasional.v29i3.1483

Abstract

Bawang Merah (Allium ascalonicum L) merupakan salah satu komoditi sayuran unggulan yang sejak lama diusahakan oleh petani secara intensif, dan mempunyai peluang pasar yang besar dalam sektor agribisnis sehingga merupakan sumber pendapatan dan kesempatan kerja yang memberikan kontribusi cukup tinggi terhadap perkembangan ekonomi. Salah satu sentra produksi bawang merah varietas lembah palu di Provinsi Sulawesi Tengah adalah di Kabupaten Sigi. Hasil produksi usahatani bawang merah varietas lembah palu Tahun 2021 di Kabupaten Sigi mencapai 3 ton atau 3.095 kg dengan luas panen seluas 612 ha (BPS, Kabupaten Sigi dalam angka, 2021), dari data tersebut Kabupaten Sigi memiliki potensi untuk mengembangkan komoditas bawang merah varietas lokal palu, sedangkan menurut Riyanti (2011) potensi produktivitas bawang merah di Indonesia mencapai lebih dari 20 ton ha-1. Besarnya produksi bawang merah varietas lembah palu dilokasi penelitian belum dapat menjamin tingginya pendapatan petani, hal ini disebabkan oleh harga yang diterima petani bawang merah varietas lembah palu lebih rendah dari harga yang dibayarkan oleh konsumen, selain itu pendapatan yang diterima petani juga ditentukan oleh semakin meningkatnya harga sarana produksi. Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui tingkat pendapatan petani dan mengetahui kelayakan dari usahatani bawang merah varietas lembah palu. Hasil menelitian menunjukkan bahwa rata-rata pendapatan yang diperoleh petani bawang merah varietas lembah palu sebesar Rp. 103.105.292,06/ha/musim tanam atau jika dikonversi sebesar Rp. 25.776.323,02/ha/bulan, dan usahatani bawang merah varietas lembah palu layak untuk diusahakan dan dikembangkan, hal ini dapat dilihat dari nilai R/C lebih dari 1, yaitu sebesar 2,51.
Akses dan Ketahanan Pangan Rumah Tangga pada Daerah Lokus Stunting di Kabupaten Toli-toli Dewi Nur Asih; Erny Erny; Yulianti Kallaba; Fahrudin Fahrudin; Dian Safitri
Agroland: Jurnal Ilmu-ilmu Pertanian Vol 31 No 1 (2024): April
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/agrolandnasional.v31i1.1898

Abstract

Akses pangan berkaitan dengan kemampuan keluarga dalam memenuhi kebutuhan konsumsi pangan yang merupakan faktor langsung yang mempengaruhi masalah kesehatan dan gizi keluarga termasuk masalah stunting. Penelitian ini bertujuan: 1)Mengkaji pendapatan dan akses pangan rumah tangga pada lokus stunting di Kabupaten Tolitoli, 2) Menganalisis dan mengidentifikasi kondisi ketahanan pangan rumahtangga pada lokus stunting di Kabupaten Tolitoli. Metode pengambilan data menggunakan teknik kuantitatif dan kualitatif melalui survei, wawancara, observasi langsung, serta diskusi terfokus. Penentuan responden menggunakan tehnik PPS (Probability Proportionate to size) pada dua desa dengan tingkat prevalensi stunting tertinggi di Kecamatan Dampal Selatan, Kabupaten Tolitoli. Metode analisis yang digunakan adalah analisis pendapatan dan analisis ketahanan pangan. Hasil penelitian menunjukan pendapatan rumahtangga responden di lokasi penelitian 70,87% (Rp 991.667/bulan) bersumber dari kegiatan pertanian namun tergolong rendah (Rp 33.055/hari) untuk memenuhi kebutuhan pangan dan gizi keluarga. Akses pangan responden berdasarkan serapan energi berada dalam kondisi masih “kurang” yakni dibawah angka tetapan serapan energi sebesar 2.150 kkal/kap/hari. Sedangkan ketahanan rumahtangga yang diukur dari Pangsa Pengeluaran Pangan menunjukkan rumahtangga responden di lokus stunting tersebut tergolong dalam kategori “tidak tahan pangan”.
Strategi Pemasaran Berbasis E-Commerce pada Usaha Queen’s House di Kota Palu Yulianti Kalaba; Erny Erny; Nur Ainun Khairunnisa; Dian Safitri
Agroland: Jurnal Ilmu-ilmu Pertanian Vol 31 No 2 (2024): Agustus
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/agrolandnasional.v31i2.2170

Abstract

Perdagangan elektronik atau e-commerce didefinisikan sebagai cara untuk menjual dan membeli barang dan jasa melalui jaringan internet. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi pemasaran berbasis e- commerce berdasarkan kondisi faktor internal dan eksternal pada usaha Queen’s House. Penentuan responden ditentukan secara purposive sampling, jumlah responden sebanyak 15 orang. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis SWOT. Hasil analisis menunjukkan bahwa pemasaran di Queen’s House berada pada strategi ST yaitu kuadran II dengan nilai 3,25, Alternatif strategi yaitu (a) Queen’s House dapat memaksimalkan iklan dan promosi melalui platform instagram dan facebook dengan mengikuti perkembangan tren saat ini dan memanfaatkan kebijakan penukaran buah serta memaksimalkan pelayanan yang ramah dan responsif terhadap konsumen yang berbelanja online dan offline yang menjadipembeda dari competitor sejenis sehingga sulit untuk disaingi (b) menggunakan kualitas produk yang stabil untuk menyikapi perubahan tren dan preferensi konsumen yang dapat mendorong peningkatan daya tarik, kepercayaan konsumen serta penjualan mereka dalam pemasaran yang berbasis e-commerce