Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

ANALISA PENDAPATAN RUMAH TANGGA NELAYAN PANCING DI KAWASAN BONE PESISIR, BONE BOLANGO Asruddin, Asruddin
Akademika : Jurnal Ilmiah Media Publikasi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Vol 7, No 1 (2018): April
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (26.587 KB) | DOI: 10.31314/akademika.7.1.%p.2018

Abstract

This study aims to determine the magnitude of household income fishing line. This research was conducted in Bone Pesisir area, Bone Bolango Regency from August to December 2017. The research type used was survey with 32 fisherman household samples as respondents selected by simple random sampling technique by used questionnaire as to collect data. The data were analyzed by calculating the income of fisherman, husband’s side income and wife income. The results showed that the average income of fishermen was Rp 2.930.881, - / month, the average husband’s side income was Rp 837.500, - / month, the average income of wife was Rp 585.625, - / month and the average income of fishermans fishing households is Rp 4.354.006, - / month
KONDISI DAERAH PENANGKAPAN IKAN CAKALANG (KATSUWONUS PELAMIS) DI PERAIRAN LAUT FLORES Asruddin Asruddin
Akademika Vol 7, No 1 (2018): April
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (357.69 KB) | DOI: 10.31314/akademika.v7i1.92

Abstract

The purpose of this research is to know the distribution fishing ground of skipjack tuna by the fishermen againts the distribution of temperature and CHL-a in the sea of Flores. the distribution fishing ground of skipjack to SPL and CHL-a distribution was analyzed by GIS using ArcGIS 10.2. The research resulted that the distribution fishing ground of skipjack tuna in the sea of Flores especially in Bulukumba Regency is in the less potential area because it is not on the thermal front (the fishing grounds that estimated have thermal fronts are at a temperature gradient of 0,50C ). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui distribusi tempat penangkapan ikan cakalang oleh nelayan terhadap distribusi suhu dan CHL-a di laut Flores. distribusi pancing dari cakalang ke distribusi SPL dan CHL-a dianalisis oleh SIG menggunakan ArcGIS 10.2. Hasil penelitian menunjukkan bahwa distribusi tempat penangkapan ikan cakalang di laut Flores khususnya di Kabupaten Bulukumba berada pada daerah yang kurang potensial karena tidak berada di bagian depan termal (daerah penangkapan ikan yang diperkirakan memiliki front termal berada pada gradien suhu 0 , 50C).
ANALISA PENDAPATAN RUMAH TANGGA NELAYAN PANCING DI KAWASAN BONE PESISIR, BONE BOLANGO Nimawati Syariah; Asruddin Asruddin
Akademika Vol 7, No 1 (2018): April
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (476.367 KB) | DOI: 10.31314/akademika.v7i1.186

Abstract

Abstract This study aims to determine the magnitude of household income fishing line. This research was conducted in Bone Pesisir area, Bone Bolango Regency from August to December 2017. The research type used was survey with 32 fisherman household samples as respondents selected by simple random sampling technique by used questionnaire as to collect data. The data were analyzed by calculating the income of fisherman, husband’s side income and wife income. The results showed that the average income of fishermen was Rp 2.930.881, - / month, the average husband’s side income was Rp 837.500, - / month, the average income of wife was Rp 585.625, - / month and the average income of fisherman's fishing households is Rp 4.354.006, - / month
POTENSI PASAR IKAN SAGELA ASAP (Hemirhamphus sp.) DI PROVINSI GORONTALO Ni'mawati Syariah; Asruddin Asruddin
Jurnal Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan Vol 13, No 2 (2018): DESEMBER 2018
Publisher : Balai Besar Riset Sosial Eonomi Kelautan dan Perikanan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (596.076 KB) | DOI: 10.15578/jsekp.v13i2.7137

Abstract

ABSTRAKKeterbatasan informasi dan data mengenai nilai ekonomis dan potensi pemasaran ikan sagela asap di Provinsi Gorontalo menjadi dasar utama penelitian ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi pasar, ramalan pasar, peluang pasar dan saluran tata niaga ikan sagela asap di Provinsi Gorontalo. Penelitian ini dilaksanakan di propinsi Gorontalo pada Bulan Januari- Agustus 2018. Jenis penelitian yang digunakan adalah survei dengan responden yaitu produsen sebanyak 8 orang, pedagang besar 6 orang, IKM 2 orang dan pedagang pengecer dan konsumen akhir sebagai data pendukung yang jumlahnya disesuaikan dengan kondisi suatu lokasi. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan daftar pertanyaan sebagai alat pengumpulan data. Data dianalisis dengan menghitung total potensi pasar ikan sagela asap di daerah penghasil sagela dan daerah pemasaran ikan sagela asap yang ada di Propinsi Gorontalo, kemudian menghitung ramalan pasar dan peluang pasar usaha ikan sagela asap yang ada di Propinsi Gorontalo. Hasil penelitian menunjukkan bahwa potensi pasar ikan sagela asap yang ada di propinsi Gorontalo sebanyak 64.410 jepit/bln dengan estimasi nilai rupiah sebesar Rp1.301.500.000,-/bln, ramalan pasar ikan sagela asap sebanyak 40.710 jepit/bln dan peluang pasar ikan sagela asap sebanyak 23.700 jepit/bln. Bentuk Saluran tata niaga ikan sagela asap yang ada di propinsi Gorontalo yaitu mulai dari produsen baik itu produsen lokal maupun produsen luar provinsi kemudian menjualnya ke pedagang besar, IKM dan pedagang pengecer untuk seterusnya ke konsumen akhir baik itu konsumen lokal maupun konsumen luar propinsi.Title: Potency Of Smoked Halfbeaks’s Market (Hemirhamphus sp.) In The Gorontalo ProvinceABSTRACT Information and data limitation on economic value and marketing potential of smoked halfbeaks in Gorontalo Province are the main basis of this research. This study aims to determine the market potential, market forecast, market opportunities and trade channels for smoked halfbeaks in Gorontalo Province. This research was carried out in Gorontalo Province in January-August 2018. The type of research used was a survey with respondents, namely eight producers, six large traders, two small and medium scale industries, retailers and end consumers as supporting data adjusted for local conditions. This research was conducted using a questionnaire as data collection tool. The data were analyzed by calculating the total market potential of smoked halfbeaks in the halfbeaks producing area and marketing area of    smoked halfbeaks in Gorontalo Province, then calculating the market forecast and market opportunities of smoked halfbeaks business in Gorontalo Province. The results showed that market potential of smoked halfbeaks in Gorontalo Province was 64,410 bundles / month with an estimated value of 1,301,500,000 rupiah/ month, the market forecast for smoked halfbeaks is 40,710 bundles / month and the market opportunity for bundles is 23,700 bundles / month. The form of the smoked halfbeaks trading system in Gorontalo Province, starting from producers, both local and outside provinces, then selling it to wholesalers, SMIs and retailers to the end consumers, both local and outside the province. 
KOMPOSISI HASIL TANGKAPAN PAYANG BERDASARKAN MUSIM PENANGKAPAN DI PERAIRAN TELUK GORONTALO Asruddin Asruddin; Ni'mawati Syariah; Nurmawati Nurmawati; Mohamad Sayuti Djau
BAWAL Widya Riset Perikanan Tangkap Vol 12, No 2 (2020): (AGUSTUS) 2020
Publisher : Pusat Riset Perikanan, BRSDM KP.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15578/bawal.12.2.2020.81-89

Abstract

Penelitian ini dilakukan di perairan Selatan Gorontalo tepatnya di daerah sekitar Teluk Gorontalo. Secara geografis Perairan Teluk Gorontalo merupakan bagian dari Teluk Tomini yang merupakan jalur migrasi ikan pelagis. Alat tangkap payang banyak tersebar di sekitar perairan Teluk Gorontalo dengan kapasitas mesin kurang dari 5 gross tonnage (GT). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis dan ukuran  ikan pelagis yang tertangkap pada alat tangkap payang serta mengetahui sebaran alat tangkap payang selama empat musim penangkapan di Perairan Teluk Gorontalo. Dengan menggunakan metode penelitian survey, fokus pengambilan data diantaranya jenis ikan dan ukuran hasil tangkapan serta lokasi penangkapan ikan pelagis. Berdasarkan hasil analisis, terdapat keberagaman jenis ikan yang tertangkap pada alat tangkap payang diantaranya; ikan kuwe (Caranx sp), ikan lemuru (Sardinella sp), ikan kembung perempuan (Rastrelliger brachysoma), ikan kembung laki-laki (Rastrelliger kanagurta), ikan semar/tamako (Mene meculata), ikan layur (Trichiurus lepturus), dan ikan layang ekor merah (Decapterus sp). Jenis ikan yang dominan tertangkap pada Musim Barat berupa jenis ikan layur,  Musim Peralihan Barat-Timur dominan jenis ikan semar sedangkan pada Musim Timur dan Peralihan Timur-Barat dominan udang-udangan serta ikan layur. Sebaran alat tangkap payang selama empat musim penangkapan berada pada wilayah Teluk Gorontalo atau berada di bagian Muara Sungai Bone yang relatif berdekatan. This research was conducted in the Southern Waters of Gorontalo, precisely in the Gorontalo Bay area. Geographically, Gorontalo Bay is part of the Tomini Bay, which is the migration route for pelagic fish. Seine net is widely scattered around the waters of Gorontalo Bay with an engine capacity of less than 5 Gross Tonnage (GT). This study aims to determine the type and size of pelagic fish caught Seine net and to determine the distribution of Seine net during the four fishing Monsoons in the waters of Gorontalo Bay. Using survey research methods, the focus of data collection includes fish size, fish species and pelagic fishing locations. Based on the results of the analysis, there are various types of fish caught in the payang fishing gear including; giant trevally fish (Caranx sp), sardinella lemuru (Sardinella sp), short mackerel (Rastrelliger brachysoma),indiane mackerel (Rastrelliger kanagurta), moonfish (Mene meculata), sword fish (Trichiurus lepturus), and fis float (Decapterus sp). Caught in the west Monsoon is giant sword fish, in the West-East transitional Monsoon it is the dominant moonfish, while in the East and East-West transitional Monsoon crustaceans and sword fish are dominant in the Gorontalo Bay area or located at the mouth of the Bone River which is relatively close together.
Respon Ikan Kembung Terhadap Warna Umpan Pada Alat Tangkap Pancing Ulur Di Teluk Tomini Asruddin Asruddin; Ni’mawati Syariah; Muhammad Hasan
Jurnal Ilmu Kelautan Kepulauan Vol 2, No 1 (2019): Jurnal Ilmu Kelautan Kepulauan
Publisher : Fakultas Perikanan dan Kelautan. Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (657.843 KB) | DOI: 10.33387/jikk.v2i1.1199

Abstract

Nelayan Gorontalo telah mengkombinasikan beberapa bahan umpan buatan dengan macam-macam warna pada alat tangkap pancing ulur. Warna dominan pada umpan yang digunakan tersebut yaitu wana merah dan warna kuning. Untuk mendapatkan informasi ilmiah terhadap perbandingan hasil tangkapan pada umpan warna merah dan warna kuning maka dilakukan suatu penelitian. Penelitian ini bertujuan mengetahui perbedaan rata-rata jumlah hasil tangkapan pada pancing yang menggunakan umpan pentil warna merah dan warna kuning. Jumlah sampel sebanyak 62 sampel dimana 31 sampel hasil tangkapan umpan warna merah dan 31 sampel hasil tangkapan umpan warna kuning. Data dianalisis dengan menggunakan Uji T Sampel Independen dengan menggunakan SPSS 20. Berdasarkan hasil perhitungan nilai rata-rata hasil tangkapan, pancing yang menggunakan umpan pentil warna merah memperoleh 18 ekor ikan kembung dibandingkan pancing yang menggunakan umpan pentil warna kuning sebanyak 16 ekor ikan kembung. Berdasarkan perhitungan statistik menggunakan Uji T Sampel Independen diperoleh nilai T hitung 1,38 < 2,00 (T Tabel) yang berarti bahwa penggunaan umpan warna merah dan warna kuning tidak memiliki perbedaan yang signifikan terhadap jumlah hasil tangkapan ikan kembung.Kata Kunci : Pancing Ulur, Warna Umpan, Ikan Kembung, Teluk Tomini
Efesiensi Teknis Pemasangan Rumpon di Perairan Bone Bolango Provinsi Gorontalo Asruddin Asruddin; Nasriani Nasriani
Jurnal Ilmu Kelautan Kepulauan Vol 1, No 2 (2018)
Publisher : Fakultas Perikanan dan Kelautan. Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (550.516 KB) | DOI: 10.33387/jikk.v1i2.802

Abstract

ABSTRAKPerairan Teluk Tomini sekitar perairan Bone Bolango terdapat sejumlah alat bantu penangkapan yang biasa disebut dengan rumpon. Rumpon tersebut terpasang dan tersebar di perairan dimana mimiliki sejumlah faktor-faktor teknis yang dapat mempengaruhi produksi tangkapan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai efisiensi teknis pemasangan rumpon di perairan Bone Bolango. Penelitian ini dilaksanakan di perairan Bone Bolango Provinsi Gorontalo pada bulan April-Agustus 2018.  Variabel yang diamati dalam penelitian ini yaitu kedalaman perairan (x1), lama masa panen rumpon (x2), jarak rumpon dengan daratan (x3),  jarak antar rumpon (x4) dan produksi tangkapan ikan di area rumpon (Y). Jumlah sampel yang digunakan sebanyak 22 spot tempat pemasangan rumpon. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan analisis efisiensi teknis (Tehcnical Eficiency) menggunakan model DEA (Data Envelopment Analysis). Berdasarkan hasil analisis efisiensi diperoleh nilai rata-rata 0,802 yang berarti bahwa secara umum pemasangan rumpon di perairan Bone Bolango relatif belum efisien. Dari 22 spot rumpon yang diamati, terdapat 2 spot rumpon yang sudah efisien yaitu pada spot 18 yang memiliki kedalamanan 600 meter, lama masa panen rumpon selama 10 hari, jarak rumpon dengan daratan sejauh 591 meter dan jarak antar rumpon sejauh 539 meter dengan produksi tangkapan di area rumpon sebesar 1850 kg serta rumpon pada spot 21 yang memiliki kedalamanan 800 meter, lama masa panen rumpon selama 7 hari, jarak rumpon dengan darata sejauh 2065 meter, jarak antar rumpon sejauh 799 meter dan produksi tangkapan sebesar 2000 kg. Kata kunci: : efisien, faktor teknis, rumpon, produksi tangkapan    
Pemanfaatan sinar ultra violet dalam menjaga kualitas ikan sagela asap Asruddin Asruddin; Ni’mawati Syariah; Rahyuni Sy Domili
Jurnal Ilmu Kelautan Kepulauan Vol 3, No 1 (2020): Jurnal Ilmu Kelautan Kepulauan
Publisher : Fakultas Perikanan dan Kelautan. Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/jikk.v3i1.1857

Abstract

Ikan sagela asap telah memiliki daya tahan yang tinggi tetapi tetap perlu penanganan yang baik di dalam penyimpanannya. Penanganan ikan asap sagela di dalam penyimpanannya ialah mengasapi kembali ikan sagela tersebut atau dengan cara menjemur untuk mengendalikan pertumbuhan jamur. Pada penyimpanan ikan sagela asap, Perlu suatu inovasi dengan menggunakan bantuan lampu sinar ultra violet yang dapat mempertahankan kualitasikan asap. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan sinar Ultra violet dalam mempertahankan kualitas ikan sagela asap. Data dalam penelitian ini ialah hasil penilaian panelis dengan uji organoleptik berupa kenampakan, bau, tekstur, jamur dan lendir. Data panelis selanjutnya di analisis dengan analisis deskriptif,disajikan dalam bentuk histogram, table atau gambar kemudian diinterpretasikan. Berdasarkan hasil perhitungan diperoleh bahwa penggunaan sinar ultra violet memiliki pengaruh yang baik terhadap kenampakan, tekstur, bau, jamur dan lendir pada kelompok ikan sagela asap yang berada pada posisi jarak 50 cm dari sumber cayaha dibandingkan dengan kelompok ikan sagela yang barada pada posisi 150 cm maupun yang tanpa menggunakan lampu ultra violet. Untuk penilaian tertinggi dari segi tekstur dan bau terdapat pada perlakuan lampu C (UV 15 watt) dengan kelompok ikan berjarak 50 cm dan 100 cm dari sumber cahaya dibandingkan perlakuan lainnya.Kata Kunci: ikan sagela asap, kualitas, sinar ultraviolet
PENGELUARAN RUMAH TANGGA NELAYAN PANCING DAN KAITANNYA DENGAN KEMISKINAN DI KECAMATAN KABILA BONE, KABUPATEN BONE BOLANGO Asruddin Asruddin; Nimawati Syariah
ISJN Journal Vol 2 No 1 (2020): Volume 2 Issue 1, 2020
Publisher : Indonesia Social Justice Network (ISJN)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38026/journalhsj.v2i1.31

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui struktur pengeluaran rumah tangga nelayan pancing yang dikaitkan dengan kemiskinannya. Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Kabila Bone, Kabupaten Bone Bolango mulai bulan Agustus sampai dengan Desember 2017. Jenis penelitian yang digunakan adalah survai dengan sampel 32 rumah tangga nelayan sebagai responden yang dipilih secara simple random sampling sesuai dengan tujuan penelitian menggunakan daftar pertanyaan sebagai alat pengumpulan data. Data dianalisis dengan menghitung pengeluaran rumah tangga dan mengaitkannya dengan pendekatan garis kemiskinan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata pengeluaran rumah tangga untuk bahan makanan sebesar Rp 1.196.875,-/bln atau sebesar 61,63%, dengan rata-rata pengeluaran pangan perkapita adalah Rp 436,254,-/bln. sedangkan rata-rata pengeluaran rumah tangga non makanan sebesar Rp 745.313,-/bln atau sebesar 38, 37%.. Sementara itu rata-rata total pengeluaran rumah tangga perbulan adalah sebesar Rp 1.942.188,-/bln dengan rata-rata total pengeluaran rumah tangga perkapita sebesar Rp 720.644,-/bln. Terkait dengan garis kemiskinan yang ditinjau dari kriteria garis kemiskinan yang ditetapkan oleh Sajogyo, maka di Kecamatan Kabila Bone tidak terdapat rumah tangga nelayan pancing yang berada di kategori rumah tangga paling miskin, untuk kategori rumah tangga miskin sekali terdapat sebanyak 9,38%, untuk kategori rumah tangga miskin sebanyak 21,88% dan yang termasuk bukan kategori rumah tangga miskin adalah sebesar 68,75%. Kata Kunci : Pengeluaran Rumah Tangga, Nelayan Pancing, Kemiskinan
Small scale fisheries supply chain of Lambangan village, Banggai regency: Pengaruh pemberian pupuk organik dengan jenis berbeda terhadap konsentrasi Chorella sp. secara visual Sayuti Mohamad Sayuti Djau; Asruddin Asruddin
Fisheries and Society Volume 1 Issue 6, December 2021
Publisher : Fisheries and Society Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (877.317 KB) | DOI: 10.35635/fs.v1i6.16

Abstract

The Sustainable Development Goals (SDGs) are a global action plan that aims to end poverty, reduce inequality, and protect the environment. The success of the National SDGs is highly dependent on the success of the Village SDGs. One of the approaches taken to achieve the success of the village SDGs is through the Real Work Lecture (KKN) build village, where this program provides the broadest opportunity for the community to participate in village development facilitated by students. KKN build village program was carried out in Botumoito Village for seven weeks, from September to November 2021. The purpose of implementing this KKN build village program was to encourage the community to contribute to the development and foster a responsive attitude of the village government to the potential opportunities and problems in the village. This activity has succeeded in increasing the awareness of the people of Botumoito Village to participate in village development and has succeeded in facilitating the preparation of the Village Medium-Term Development Plan (RPJM Desa) to achieve the Village SDGs.